Bagian 3
Sebuah kotak ditempatkan di
bagian punggung dari Grand Turtle.
Memperlakukan
cangkangnya yang besar seperti sebuah dek
kapal, stake tebal ditancapkan ke dalamnya. Rantai diperpanjang
dari ujung stakenya,
dan menahan kotak itu.
Meskipun ia lambat, kotak
berderit karena perjalanan Grand Turtle.
Ukuran dari kotak cukup
besar sehingga sepertinya seluruh estate seorang bangsawan
bisa muat di dalamnya. Jika Grand Turtle dibandingkan dengan sebuah istana
bergerak, kotak itu bisa digambarkan sebagai benteng dalam.
Di depan dari kotak berdiri seorang
Demonic Being yang memiliki kepala dari seekor burung hantu. Tubuhnya memiliki
lengan dan kaki seperti orang-orang dari Ras, dan merupakan sebuah massa akan otot.
「Itu
dalam pandangan - nano dearu! Akhirnya, wilayah dari Ras terkutuk...... !!」
Ada Demonic Being lainnya di
sana, dan dia telah berlutut dengan satu lutut.
Dia mengenakan sebuah
pakaian longgar, dan mengenakan sebuah topi panjang vertikal dengan sebuah
sulaman emas. Namun, wajahnya mirip dengan seekor katak.
Menjadi langka di antara para
Demonic Being di mana banyak yang memiliki fisik yang berotot, perutnya
menonjol keluar, dan itu benar-benar terlihat berat.
「Commander-in-chief
Ourou, itu adalah Fort Bridge Ulg. Mungkinkah ada pasukan
bersenjata di sana?」
Menjadi ditanya seperti itu,
si Demonic Being owl-headed mendorong satu tangan keluar, dan memberi sebuah perintah.
「Kita
hanya akan maju seperti itu! Menghancurkan mereka -dearu! Pemusnahan dari semua
ras adalah keinginan besar Raja Iblis Besar Modinalaam-sama -nano dearu!!」
「Sesuai
keinginan Anda ……」
Si Demonic Being frog-headed
melengkungkan tubuhnya yang bulat dengan cara yang
tidak nyaman melihat ke sini, dan membuat sebuah hormat rendah.
Dia adalah Demonic Being Priest,
yang dikenal sebagai Lazpuulas.
Di masa lalu, dia telah
memberikan saran kepada Demonic Being Dragon Eye, Edelgart, tetapi karena dia kehilangan pendiriannya, posisinya berubah.
Sekarang dia adalah petugas
staff Ourou.
Lazpuulas mengalihkan
pandangannya pada gadis muda yang berada di sampingnya——Manuela.
Gadis muda ini, ketika
dibandingkan dengan Ourou dan para Demonic Being lainya, dia hanya memiliki
setengah dari tinggi badan mereka dan memiliki ukuran yang hampir sama dengan
orang dari Ras.
Anggota badan
dan badannya langsing, dan dia cukup
cantik sehingga sepertinya dia akan hancur jika seseorang menyentuhnya. Dia
seperti sebuah skeleton.
Manuela kurang dalam
kekuatan fisik, tapi dia adalah seorang 《Demonic Beast User》yang luar biasa.
Dia juga seorang Demonic
Being yang telah mengganti
master yang dia layani. Awalnya, dia adalah seorang petugas staff dari seorang Demonic
Being tipe Vampire bernama Vanaknes, dan juga istrinya.
Vanaknes memiliki sebuah posisi
sebagai Commander-in-chief tetapi …… Jika dikatakan dalam pengertian
nilai dari para Demonic Being, tampaknya dia telah
“secara menyedihkan” dibunuh oleh seorang Magician
dari Ras.
Sekarang, dia juga menjadi
bawahan Ourou, dan mendukung pasukan bersama dengan Lazpuulas.
Berkat sihir Manuela, para Demonic
Being yang awalnya tidak akan mematuhi bahkan Raja Iblis bisa dimanipulasi
dengan bebas.
Ourou bergumam seperti
sedang membuat sebuah kutukan.
「Sungguh
menyebalkan -nano dearu …… Melewati melalui jembatan kecil itu, bagaimana pun telah
menjadi keinginan tersayang kita.」
Lazpuulas mengalihkan
pandangannya ke arah jembatan batu.
「Jembatan
itu, saya pernah mendengarnya bahwa itu pernah hancur sebagian.」
「Umu
...... Itu dikatakan bahwa ketika Edelgart telah bertarung melawan Magician
dari Ras, orang itu telah mengeluarkan《White Nova》.」
「Saya
juga pernah mendengar tentang itu tapi ...... saya merasa sulit untuk percaya. Bagi
orang biasa dari Ras, untuk mengeluarkan sihir class
ultra-high. 」
Ourou mengerutkan wajahnya.
「Itu
lebih menyebalkan. Namun, nama orang itu adalah 《Diablo》 …… Jika itu adalah Magician itu, maka
sepertinya begitu.」
Manuela, yang telah diam-diam
memanipulasi para Demonic Being di samping mereka, tiba-tiba mengangkat sebuah teriakan
yang menusuk.
「Diablo……!?
AAAaaaa! Diabloo!!」
Kalau dipikir-pikir, orang
yang membunuh masternya juga orang itu.
Lazpuulas memanggilnya.
「Tenanglah.
Berkonsentrasilah pada sihirmu ...... Tidak apa-apa. Raja Iblis Besar
Modinalaam akan menghancurkan semua dari mereka.」
「Fuu
ー
…… Fuu ー
…… Fuu ー
……」
*Kachi kachi* Sambil menggertakan
giginya, Manuela menjadi tenang.
Itu berbeda dari semuanya
sampai sekarang.
Tidak mungkin mereka akan
kalah.
Mereka memiliki delapan
Grand Turtle, mengkomandoi 1000 Demonic Being dan Demonic Beast, dan
mereka semua telah menerima kekuatan dari Raja Iblis Besar-sama.
Mereka menyeberangi sungai.
Sebuah sungai dari level ini
bahkan tidak berfungsi sebagai sebuah penghalang untuk menghambat pergerakan
Grand Turtle. Tidak menunjukkan kepedulian terhadap jembatan batu maupun
strukturnya, ia bergerak seolah-olah berada di dataran luas.
Fort Bridge Ulg telah hancur.
Membuat suara gemuruh,
benteng telah berubah menjadi puing-puing.
Ourou menunjukkan sebuah senyuman
puas.
「Kukukuku
…… Itu luar biasa -nano dearu, pasukan-ku!」
*Pyuu* Suara dari udara yang
dipotong dibuat.
Mengepakkan sayap yang mirip
dengan seekor Dragon, Demonic Being lainnya datang turun.
Ia adalah seorang gadis muda
yang ramping.
Mengenakan sebuah pakaian
gaya gaun China yang terbuka dari dadanya sampai pusarnya, rambut
panjangnya diletakkan di belakangnya.
Sebuah large
Seiryuutou (Green Dragon Crescent Blade)
tergantung di pinggangnya.
「Baru
saja, apa yang hancur adalah, sebuah benteng dari Ras, kan!? Di mana
orang-orang dari Ras!? Di mana pertempuran!?」
Dari gadis muda yang cantik
itu di belakang, sebuah ekor yang ditutupi sisik telah diperpanjang keluar
bergoyang-goyang ke kiri dan ke kanan tampak senang.
Ourou memutar lehernya
hingga benar-benar horizontal.
「Tidak
ada tanda-tanda dari Ras. Itu adalah sebuah kastil kosong -nano dearu.」
「Haa?
Ada apa dengan itu!?」
「Menjadi
menyadari invasi dari pasukan kita, orang-orang dari Ras pasti telah
meninggalkannya.」
「Maka,
itu berarti itu hanya sebuah kerikil ? Itu membuat-ku kesal!」
Lazpuulas menegur si gadis
muda yang tidak menyembunyikan amarahnya.
「Ryoka-dono,
kamu juga harus tenang...... Kamu berada di hadapan dari Raja Iblis Besar
Modinalaam, kamu tahu?」
「Mumu
…… aku, aku tahu itu. Tapi, kapan kita akan bertarung !? Tidak bisakah kura-kura
berleher lambat ini bergerak lebih cepat? Aku benar-benar bosan menunggu ー!!」
「......
Kura-kura berleher lambat?」
Manuela menunjukkan sebuah ekspresi
yang pergi *mu*. 《Demonic
Beast Users》memegang
kasih sayang pada Demonic Beast mereka.
Ryoka, sama seperti seorang Demonic
Being yang menggunakan senjata, menuangkan kasih sayangnya hanya pada
senjatanya.
Dan kemudian, para Demonic
Being yang suka perang dengan sifatnya dan tidak berkumpul bersama.
Saat Lazpuulas memeras
otaknya tentang bagaimana dia harus menengahi mereka——*Girori* Ryoka menatap area di depan.
Seekor kuda tunggal sedang
melarikan diri di jalan raya. Disana ada seorang tentara tunggal naik di
punggungnya.
「Seseorang
dari Ras!?」
Saat itu dikatakan, tanpa
menunggu bahkan kata-kata dari Ourou yang adalah commander-in-chief
apalagi counselor Lazpuulas, dia terbang seperti sebuah panah.
Lazpuulas mengejar area di
depan dengan matanya.
「......
Aku rasa itu adalah sebuah umpan.」
Ryoka menangkap kuda yang
berlari di jalan raya.
Dia mengayunkan Seiryuutou miliknya.
Tebasan membelah sejauh
tubuh kuda itu bersama dengan si tentara, dan dengan megah
merobek tanah. Darah segar dan organ dalam keluar ke
tanah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan. Pungunjung Sopan, para Penunggu Segan...