Bagian 5


Kelompok Diablo pindah menuju suatu tempat di dalam estate.
Itu adalah ruangan dengan sebuah perapian cekung yang mereka makan soba sebelumnya.

Sepuluh tahun yang lalu——
Sasala, dibawa bersama oleh ayahnya yang adalah seorang pedagang, datang menujuSodmas.
Namun, ayahnya telah tewas dengan oleh seekor Demonic Beast di Heavenly Mountain.
Tepat ketika dia hampir dimakan juga, seorang Master Swordsman yang kebetulan lewat——Graham menyelamatkannya.
Dia adalah seorang old master yang memegang pedang Jepang yang memiliki lambang dari sebuah bulan sabit pada gagangnya,Dark Moon, di tangannya.
Mungkin merasa kasihan kepada Sasala yang orang tuanya baru saja meninggal dan yang tidak punya kerabat lain, dia mengajarkannya pedang sebagai sebuah sarana kehidupan.
Sasala memiliki sebuah bakat alami untuk itu.
Sepertinya dia merasa itu sangat menyakitkan, dia berbicara.
...... Pada sekitar tahun kelima ...... mungkin ...... saya telah menjadi orang yang lebih kuat.
Itu adalah sesuatu yang sangat mengerikan.
Graham adalah orang yang mengajarinya dengan baik, berharap bahwa dia akan menggantikan nama dari Master Swordsman suatu hari nanti, tapi ......

Setengah tahun yang lalu——
Graham memegang kecurigaan dari “Bukankah putrinya menahan diri padanya saat latihan?”
Dia menebasnya dengan niat untuk membunuh.
Itu bukan latihan.
Itu adalah sebuah serangan terhadapnya.
Untungnya atau sayangnya, Sasala memukul mundur Graham. Dia terlalu disukai oleh bakat. Cukup untuk mendorong si old master yang baik dengan rasa cemburu ...
Si Master Swordsman jatuh dalam kegelapan.
Meninggalkan cangkang yang dikenal sebagai orang dari Ras, dan menjadi sebuah eksistensi yang hanya menggunakan pedang …… Hal semacam itu, terjadi.
...... Mungkinkah itu adalah sebuahMatrial Art?
Sasala menggelengkan kepala ke samping pada pertanyaan Rem.
Itu, tidak lagi seperti teknik pedang atau skill. Dalam kata-kata yang ditinggalkan ancestor, dia hanyalah seorangOni.
……Oni.
Meskipun itu adalah sebuah tabu …… Karena saya, ayah angkat tersayang saya (tou-sama) yang sangat baik telah ……
Dia memiliki sebuah suara yang berlinang air mata.
Shera memeluk bahunya.
Itu sangat menyedihkan.
Benar …… Itu sangat, benar ……menyedihkan.
*Boro boro* Sasala menitikkan air mata.
Mengangkat suaranya, dia menangis.
Setelah menunggu untuk Sasala tenang, Rem mengajukan padanya sebuah pertanyaan.
...... Menurut cerita itu, apakah itu berarti target Evil Monkey adalah kamu?
Tou-sama yang telah berubah menjadi seorang Oni, tidak lagi, mengingat masa lalu. Sepertinya, dia bahkan tidak mengenali saya.
……Jadi tidak ada artinya.
Seseorang lenyap, dan berubah menjadi seorang Oni sepenuhnya.
Dengan kata lain, itulah cerita semacam itu.
Tou-sama saat ini ...... Jika dia menemukan orang yang kuat, dia hanya akan menebas mereka ...... Tapi, saya, tidak bisa lagi bertarung melawan Tou-sama ......
Nn? Apa yang kamu maksud dengan itu?
Erm ....... Jika si lawan adalah seseorang yang tidak memiliki sebuah niat untuk membunuh atau semangat juang, maka Tou-sama tidak akan melawan mereka. Selain itu, dia tidak akan melawan siapa pun selain Warrior.
...... Jadi orang yang diserang, adalah tipe Warrior yang kuat?
Ya.
...... Dan kemudian, karena kamu tidak memiliki keinginan untuk bertarung melawan pendahulu-mu, kamu tidak akan ditargetkan.
Mungkin, desu.
Rem mengerutkan alisnya.
...... Ini akan terdengar kasar tapi, apakah itu benar-benar hal yang benar untuk dilakukan?
Benar?
Kamu merasa berkewajiban terhadap pendahulu-mu, dan kamu merasa bahwa kamu tidak ingin melawan orang itu, bukan? 
Te, tentu saja.
...... Tapi, pendahulu dari-mu itu, bukankah dia sangat ingin menang melawan-mu begitu parah sehingga dia jatuh menjadi seorang Oni?
Sasala kehilangan kata-kata.
Dia menatap tangannya sendiri.
Be,begitulah ........ Saya tidak memikirkannya, sama sekali. Saya hanya berpikir, bahwa dia tidak punya pilihan lain, dan menjadi marah pada saya.
Rem berbicara perlahan.
...... Aku tidak tahu, apa yang ada di pikirannya. Itu mungkin bahkan orang itu sendiri telah salah paham. Tapi, cara untuk membunuh seseorang, ada banyak cara untuk melakukannya. Tapi baginya untuk tidak melakukannya dengan salah satu dari mereka, dan berubah menjadi seorang Oni yang hanya menggunakan pedang, seharusnya ada artinya. Apakah kamu tidak merasakan seperti itu?
Uuu ……
Aku belum bertemu dengan pendahulu-mu. Sasala, mungkin ada sesuatu yang kamu, yang paling dekat dengannya, mungkin tahu.
Ya.
Tolong coba berpikir secara mendalam tentang apa yang perlu dilakukan.
…………
Sasala tidak mengatakan apa-apa dan mengangguk.
Rem dengan sengaja berbicara kepadanya dengan sebuah nada impersonal.
Tergantung pada hasil dari pikiran-mu——Jika kamu mengatakan bahwa kamu tidak akan melawannya, aku akan bertindak sebagai seorang Petualang. Sebuah monster yang memiliki kekuatan sebanyak seorang Master Swordsman tidak bisa dibiarkan begitu saja.
Untuk saat ini, segalanya menjadi seperti itu dalam hal dengan si Evil Monkey.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan sopan. Pungunjung Sopan, para Penunggu Segan...