※ Ini agak pendek
dan bukan
sudut pandang dari Satou.
"Ayahanda,
apakah itu pot —— sayuran?"
"Ini bukan
sayuran, Soruna. Ini disebut Bonsai, sebuah budaya dari negara pahlawan-sama,
kamu tahu."
Saat ini aku sedang
memangkas Bonsai yang dikirim dari Perusahaan Echigoya di ruang keluarga.
Dikatakan ini sebagai
hobi dari pria di dunia Pahlawan-sama, ini benar-benar mendalam.
Aku meletakkan
Bonsai di atas meja agar Soruna bisa melihatnya dengan baik.
Menikmati rare
time-ku
bersama dengan putriku sambil
melihat Bonsai.
Langkah kaki
berisik bergegas menuju ruang yang damai.
"Berita
besar!"
Consul Nina bergegas masuk ke ruangan.
——Sungguh tidak
biasa.
Hanya ada
beberapa hal yang bisa membuat ekspresinya berubah.
Aku bisa dengan
mudah menduga apa yang terjadi.
"Apakah
Satou-kun melakukan sesuatu yang berbeda lagi?"
"Sesuatu
yang berbeda? Ini bukan seperti yang itu."
——Oh?
Dia adalah orang
yang mengalahkan Floormaster di Labirin Selbira dan membebaskan kota ini dari
monster yang kuat hanya dalam waktu setengah hari.
Untuk membuat Consul
Nina terguncang ketika dia sudah seperti itu, aku senang mendengar apa yang dia
lakukan.
"Maukah
kamu memberitahuku apa yang dia lakukan?"
Aku menyiapkan
diriku.
Setelah semua
yang terjadi, aku akan mendengarkannya tanpa terkejut.
"Satou dan rekan-rekannya
mengalahkan demon lord."
De-demon
lord?
mengalahkandemonlord?
Mengalahkan? Demon
lord?
Demon lord demon
lord, demon l-o-r-d, demon lord ... de-demon lord?!
"Ap-apa
yang kamu katakan!"
Aku berteriak
keras dari lubuk hatiku.
Setelah Soruna
menepuk punggungku dan aku menerima air dingin dari maid, aku akhirnya sadar
kembali.
Meskipun aku
sudah mempersiapkan diriku, aku tidak bisa menahan kejutannya dengan ini.
Siapa yang akan
menyangka bahwa dia akan melakukan sesuatu yang akan dicatat dalam sejarah dari
sejarah ——.
"Ap-apa
yang harus aku lakukan, Nina?"
"Te-tenanglah."
Sepertinya Consul
Nina tidak bisa menyembunyikan kegelisahannya seperti aku.
"Sa-Satou-kun
mengatakan dalam suratnya bahwa dia mengunjungi Pahlawan-sama untuk
mendukungnya, bukankah Pahlawan-sama yang mengalahkan demon lord?"
"Kita masih
belum tahu detailnya. Sebuah pemberitahuan global dari Ibukota Kerajaan telah
tiba di terminal City Core. Apakah kamu belum melihatnya?"
"Oh maaf,
sepertinya aku sudah melupakannya."
Kalau
dipikir-pikir, aku pikir ada sesuatu yang terdengar ketika aku memangkas
cabang-cabang Bonsai.
Ngomong-ngomong,
Soruna hanya sedikit terkejut, “Oh wah.”
Dia mungkin yang
paling tenang di keluarga ini.
◇Sudut pandang dari
Nina ◇
Earl Muno yang memastikannya
di terminal City Core mengatakan sesuatu yang tidak terduga.
" —— Sebuah panggilan
dari Yang Mulia?"
"Itu benar.
Yang Mulia ingin memberikan kata-kata pujian untuk eksploitas Satou-kun."
Aku mendapat
sakit kepala ketika aku melihat Earl Muno yang tidak memahami hal ini.
"Apakah
kamu mengerti apa artinya?"
"Ya, itu
suatu kehormatan."
Salah.
"Motif
tersembunyi Yang Mulia."
"Motif
tersembunyi?"
Aku menghela
nafas pada Earl Muno yang berbisik.
Seluruh keluarga
ini benar-benar tidak bisa membaca dibalik maknanya.
"Yang Mulia
mungkin akan menaikkan gelarmu menjadi Marquis, sebagai gantinya dia akan
memintamu untuk menyerahkan Satou untuk menjadi pengikut langsungnya."
"EEH
?!"
Earl berteriak
dalam kejutan atas prediksi-ku.
Ini menyedihkan,
tapi mengingat perbedaan Satou, mungkin ini yang terbaik.
"Ti-tidak
bisakah kita menolaknya, Nina."
Apa yang
dikatakan kepala kosong ini?
"Ma-maksudku,
aku berjanji pada Satou ketika aku memberinya gelar bangsawan untuk
melindunginya dan keluarganya."
Oy oy, kamu akan
melawan Raja demi Satou?
Lawan terlalu
banyak tidak peduli bagaimana kamu melihatnya.
"Jika kamu menolak
ini, kamu tidak akan pernah dinaikan ke Marquisdom di generasi-mu. Ini mungkin
hanya akan mendapatkan pertimbangan ulang pada generasi cucu-mu."
Seandainya Orion
mampu, itu mungkin bisa terjadi di generasinya, tapi itu tidak mungkin karena
anak itu tidak pandai bersosialisasi.
"Meski
begitu, aku tidak keberatan. Posisiku sebagai seorang Earl saat ini adalah
karena bantuan Satou-kun."
Earl berbicara
dengan gagah.
Itu memang
benar, biasanya itu akan memakan waktu 10 tahun, dan bahkan dengan rencanaku,
menjadi seorang Earl pada generasi berikutnya akan sangat memuaskan.
"Yah, kamulah
yang memutuskannya."
Hal yang dapat aku
lakukan adalah memberikan nasihat dan menerapkan apa yang diputuskan oleh Earl
Muno.
Apapun masalah
yang kami hadapi sebagai akibatnya, aku merasa itu akan menyenangkan selama kami
bersama Satou.
Pekerjaanku sebagai
seorang consul seharusnya akan memaksaku untuk mengadili penguasa wilayah.
◇
"Earl, ada sebuah
surat."
10 hari setelah
berita yang mengguncang Shiga Kingdom, sebuah surat tiba melalui Griffon Mail.
Tentu saja,
satu-satunya yang akan mengirim sebuah surat dengan layanan mahal seperti itu
adalah Satou.
Tidak ada detail
tentang penaklukan demon lord dalam surat yang ditujukan kepadaku.
Itu penuh dengan
hal-hal sepele seperti bagaimana perjamuan makan dengan party pahlawan di Pulau
Dejima yang menyenangkan dan bagaimana dia telah men-stock banyak souvenir
menarik dari Pulau Dejima jadi memintaku untuk menantikannya.
Oleh karena itu,
aku menduga bahwa jika ada sesuatu yang penting, itu pasti ditulis dalam surat
untuk Earl.
Aku melihat
ekspresi Earl saat dia membaca suratnya.
Earl yang sedang
membaca dengan tak acuh tiba-tiba mengangkat wajahnya dengan kejutan.
"Be-berita
besar, Nina!"
"Ap-apa
yang dilakukan orang itu kali ini!"
Aku melihat
suratnya dari sisi Earl dengan tergesa-gesa.
"Di sini
tertulis bahwa kita akan pergi ke Saga Empire."
"——Ha?"
"Kita bisa
mengunjungi Hero Summoning Room Kuil Parion dengan undangan yang mulia Putri!"
Earl menekankan
hal itu.
"Ap-apa
yang kamu bicarakan ...."
Tidak dapat
dimengerti.
Sebuah kunjungan
ke Hero
Summoning Room?
Dia menggunakan
Mail Griffon yang benar-benar mahal hanya untuk melaporkan itu?
Selain itu, aku
tidak bisa menganggap itu lebih penting daripada cerita tentang penaklukan demon
lord.
Namun,
sepertinya aku yang adalah satu-satunya yang berpikir begitu di sini.
"Ayahanda,
itu luar biasa!"
Soruna-dono dan
Earl keduanya gembira.
Ya ampun, orang
tua-anak ini sangat mirip.
Pada akhirnya,
tidak ada detail yang ditulis didalam surat untuk Earl.
Satou mungkin
akan menuju ke kastil ini sebelum pergi ke Saga Empire, aku berniat untuk menanyakan
detailnya pada waktu itu.
Ya ampun, orang
itu terlalu tidak peduli dengan eksploitasnya sendiri.
Mulutku
membentuk seringai ketika aku memikirkan waktu Satou kembali ke kastil ini.
Aku akan
mengejutkannya kembali untuk membalas dendam dan mengeluh tentang hal-hal yang
merepotkan dan perselisihan politik Muno Earldom akan jatuh mulai sekarang, dan——.
—— Sebuah
festival besar yang diadakan di Muno Earldom untuk merayakan eksploitasi Satou.
Sebuah parade mungkin
menyenangkan.
Aku memerintahkan
para maid untuk mempersiapkan festival sambil membayangkan wajah yang
bermasalah di wajahnya karena dia adalah orang yang tidak suka terlihat
mencolok.
Sekarang,
persiapkan dirimu, Satou!