Ini Satou. Banyak
sekali mitologi dari bumi, dragon dikatakan sama dengan dewa, sebuah eksistensi yang
membunuh dewa. Bahwa itu telah diturunkan menjadi monster [good
farming] pasti karena
popularitas dari RPG rumahan, kan?
◇
"Melintasi sepanjang
pegunungan dan itu adalah daerah tropis."
Ini normal di
dunia di mana iklim dikendalikan oleh City Core, tapi aku tidak bisa
menghilangkan nuansa fantastik.
Setelah
meninggalkan Tokiswolk Kingdom yang telah dihancurkan sebagian oleh vampire,
kami keluar dari wilayah monster panjang dan sempit yang menghadap ke utara dan
tiba di Dragg Kingdom.
Ini adalah
negara yang sangat panas dengan vegetasi seperti subtropis.
"Ini
terlihat seperti sebuah negara yang bagus dengan banyak daging disekitarnya."
"Akan
menyenangkan jika mereka sedikit lebih kuat."
"Saya juga
ingin dek menjadi agak lebih lebar."
Liza, Rusus, dan
Fifi yang telah berurusan dengan flying monster yang datang untuk menyerang airship memberikan kesan
subjektif mereka masing-masing.
"Satou-sama,
seorang Ride Beast datang dari arah pukul satu."
Sebuah suara
terdengar dari tabung bicara dari kokpit.
Ride Beast
kemungkinan besar datang untuk kami, tapi aku tidak berpikir ia akan tiba-tiba
menyerang tanpa peringatan.
Aku melihat arah
pukul satu.
—— Sebuah
parrot kaya warna?
Menurut
pembacaan AR, tampaknya sebuah phantasmal beast yang bernama Elder Parrot.
Melihat
seseorang yang mengendarai parrot, aku menyadari bahwa itu adalah Parrot Rider dari
negara ini.
"Sepertinya
mereka dari Dragg Kingdom untuk menemui kita."
Aku melambai
pada Parrot Rider sambil mengatakan itu ke tabung bicara.
Si ksatria
tampak seperti manusia sekilas, tetapi ia memiliki ekor lizard
seperti Liza.
Menilai dari
warna skala, ia mungkin seorang pria bluescale-kin.
Memeriksa di Peta,
aku mengerti bahwa setengah dari penduduk negara ini adalah dari
scale-kin. Ada banyak dari manusia juga seperti biasanya,
tetapi meskipun mereka hanya 30% dari total.
Setelah
mengikuti Parrot Rider, kami tiba di sebuah lahan kosong yang telah dirancang
kembali menjadi bandara sementara.
"Huh? Ada
dua airship?"
"Apakah
seseorang selain Meiko datang kemari?"
Ada dua airship
dengan emblem
Saga Empire pada mereka berlabu
di bandara.
Sebuah cruiser
berukuran medium dan sebuah destroyer yang sedikit lebih kecil.
Melihat bendera
yang diangkat, cruiser tampaknya adalah airship Meiko.
◇
" —— Apakah kamu ke
sini untuk tertawa?"
Pahlawan Meiko
mengolok-olok dirinya sambil cemberut.
Dia terlihat
menyedihkan dengan perban di seluruh tubuhnya saat dia berbaring di tempat
tidur.
Menurut pelayannya,
tampaknya dia pergi dan bertarung dengan Guardian Dragon Dragg Kingdom, green
dragon, dan sebaliknya malah mejadi meja(dikalahkan).
Sepertinya, dia
terlempar ke udara dengan earth magic sebelum dia bisa mendekati si dragon,
lalu dia ditembak oleh breath dragon yang tersebar di udara, menghasilkan keadaannya saat
ini.
Dari apa yang
bisa aku katakan, kondisinya sudah jauh lebih baik dibandingkan ketika dia
meninggalkan Shiga Kingdom saat itu.
Kerusakan pada
Soul Vessel miliknya sepertinya telah dipulihkan juga, Dewa Parion pasti telah
memperbaikinya.
"Kami tidak
akan menertawakanmu."
Rusus dan Fifi
menggelengkan kepala mereka.
"Memiliki tujuan
untuk menantang dragon sendirian saja itu luar biasa."
"Saya tidak
menyukaimu, tapi saya tidak membenci bagian-mu yang terobsesi dari
pertempuran."
Mereka mengelus
kepala Meiko sambil tersenyum terus terang, sementara si penerima sendiri
tampak enggan.
"Ya ampun,
dan saya tidak menentang Anda untuk bertemu guardian dragon karena Anda bilang Anda
tidak akan melawannya ..."
Seorang petugas
sipil yang murung, merintih.
Dia tampaknya
pelayan pahlawan Meiko.
Ada juga pelayan
tipe petugas sipil lainnya di sekitarnya, tetapi semuanya dari mereka adalah
wajah yang tidak dikenal.
Karena anggota
sebelumnya tampaknya musnah selama divine punishment, itu pasti telah dirubah.
Seorang priestess
scalekin dragon juga hadir
di ruangan ini, tetapi ia tampaknya personil negara ini, bukan seorang pelayan
Pahlawan Meiko.
Wajahnya fitur
yang lumayan, tapi bukannya yang indah, kata bermartabat lebih cocok dengannya.
"Saya juga
ingin bertanding."
"Yeah, kamu
tidak bisa mendapatkan cukup dari pertempuran sampai batasan."
Aku sedikit
pusing setelah mendengar ucapan Rusus dan Fifi yang seperti pecandu pertempuran.
"Saya akan
memandu Anda jika Anda ingin melawan guardian dragon."
Si dragon
priestess dengan mudah memberikan izinnya.
"Kalau
begitu, saya juga."
"Anda tidak
boleh. Dan orang di sebelah sana juga, tolong menahan diri dari itu."
Liza sangat
ingin mengambil bagian di dalamnya, tetapi si dragon priestess menggeleng kepala-nya
saat dia melihatku.
"Kenapa
Satou dan Liza tidak boleh?"
"Intuisi
saya."
Si dragon
priestess menjawab pertanyaan Rusus.
"Apakah
kedua pertarung ini, dragon-sama seperti akan lupa untuk menahan dirinya."
Bahkan tanpa
mempertimbangkan sebagian besar dari benua ancient dragon yang berubah menjadi
tanah tandus karena ancient dragon terlalu asyik dalam pertarungnya melawan seorang
demon lord, aku benar-benar bisa mengerti apa yang dia katakan.
Black dragon
Heiron dan lesser dragon di timur Siruga Kingdom juga menjadi gila(berlebihan)
ketika mereka bertarung.
"Ngomong-ngomong,
bukankah kamu seharusnya merawatnya dengan sihir dan potion?"
"Membuat
dia merampas bara(babak belur) seperti ini sesekali akan menjadi pengalaman
yang bagus untuknya."
Aku mendapat
jawaban itu ketika aku berbisik pada salah satu dari pelayan yang juga
kebetulan seorang priest kuil Parion.
Secara sepele,
tampaknya idiom dari merampas seseorang di atas bara telah diteruskan di Saga
Empire dari salah satu dari para pahlawan di antara generasi.
◇
"Bukankah
itu true dragon!"
Jeritan Rusus
bergema di sarang green dragon yang si dragon priestess membimbing kami.
Sarangnya
terletak di puncak dari sebuah gunung sakral yang menjulang tinggi di sebelah
utara dari ibukota kerajaan Dragg Kingdom.
Meskipun aku
tidak punya rencana untuk melawannya, aku ingin melihat si dragon dengan
demikian Liza dan aku pergi bersama mereka.
"Apakah Anda
akan melepaskan diri dari pertempuran?"
"Kami tidak
akan bunuh diri untuk melawan true dragon."
"Itu adalah『pertarungan sampai mati』bukannya
『pertarungan
sampai batas 』ketika kamu melawan true dragon."
Rusus dan Fifi
menggelengkan kepala mereka dengan penuh semangat setelah mendengar pertanyaan si
dragon priestess.
Pembacaan AR
menunjukkan bahwa green dragon adalah true dragon level 69.
Mungkin, ia
adalah induk dari Bayi green dragon yang tinggal bersamaku.
Liza melangkah
maju didepan Rusus dan Fifi yang mundur.
"Kalau
begitu, ijinkan saya."
"Seperti
yang saya katakan, kamu tidak diijinkan."
Si dragon
priestess segera menolak proposal Liza.
Tidak biasanya
melihat Liza sedih.
... Apakah kamu
benar-benar ingin bertarung, Liza.
Tiba-tiba, angin
bertiup.
Salah satu dari kelopak
mata green
dragon terbuka dengan lembut.
Matanya
menatapku dan berhenti.
『Kamu manusia di sebelah sana. Dan gadis lizardkin. Aku bisa mencium bau Black Dragon padamu. 』
Green dragon
bergumam dalam bahasa naga.
Karena si dragon
priestess di sini juga memiliki skill [Dragon Language], aku tidak bisa berbicara secara sembarangan di
sini.
『Ya, kami baru saja bertemu dengannya di kediamannya di
pegunungan black dragon.』
『Aku mengerti. Apakah orang itu masih—— 』
Green dragon
menatap lurus ke arahku.
『——Menguasai pertempuran?』
『Dia memang menyukai pertarungan. Dia bertarung dengan
riang di padang gurun beberapa hari yang lalu. 』
『Aku mengerti. Orang itu masih sama seperti biasanya, ya.
』
Green dragon
menyipitkan matanya sambil tersenyum kecut setelah mendengar jawabanku.
Green dragon
mengangkat kepalanya dan mulai bernyanyi dengan suara yang sangat jelas.
Sambil
mendengarkan lagu yang indah, aku bisa mendengar suara dari hembusan rumput.
Bunga-bunga di
sekitar green dragon telah tumbuh dengan cepat, berbagai dari tumbuhan herbal
langka dan bunga-bunga cantik telah bermekaran.
Sebuah mata air muncul
di tengah-tengahnya, sake dragon spring dengan harum manis menyembur keluar.
"——Dragon
Festive Song(lagu pesta naga)."
Si dragon
priestess bergumam dalam delirium.
Setelah green
dragon selesai bernyanyi, lidahnya muncul keluar dan meminum sake dragon spring.
『Minumlah. Ini adalah ucapan terima kasih-ku atas
membawa berita tentang seorang teman lama. 』
『Kalau begitu izinkan aku untuk menemanimu.』
Aku mengeluarkan
sebuah mug yang sangat besar dari Storage-ku melalui Garage
Bag, mengambil sake, membuat sebuah
air
toast dan menuangkannya
ke dalam mulut-ku.
——Ini barang yang
enak.
Ini lebih manis
dari sake spring Black Dragon Heiron, aroma yang padat keluar dari
hidungku dari dalam mulutku.
Yang lainnya
juga ingin minum, jadi aku menyerahkan gelas mereka sendiri setelah mendapatkan
izin dari green dragon.
Si dragon
priestess yang terlihat paling bersemangat mengatakan, “Ini akan menjadi treasure kuil!”, Dan mendekapnya di dadanya
tanpa sedikitpun meminumnya.
Aku bertanya
pada si green dragon jika ia ingin camilan untuk makan bersama dengan sake
sebagai ucapan terima kasihku——
『Produk laut akan menyenangkan. Entah itu kraken segar
atau Shell
Tuna baik-baik saja. 』
『Aku memiliki beberapa kraken dengan-ku. Tapi bukan
Shell Tuna, apakah kamu baik-baik saja dengan ikan paus? 』
『Ikan paus? Apakah yang kamu maksud dengan Northern
Gluttonous Fish? Mereka
bahkan memakan breath-ku, dan dengan cepat menyelam dalam-dalam, aku terkesan
kamu bisa menangkap mereka. Aku selalu ingin merasakannya. Beri aku beberapa. 』
Aku mengambil
beberapa potongan kraken dan ikan paus dari Garage Bag, memanggangnya dan
memberikannya pada green dragon.
Semua orang
selain Liza berlebihan ketika mereka terkejut pada plate
spilling, tetapi ketika kamu
berbicara tentang sake dragon spring, steak di iron plate secara alami harus ada di sana.
Kami menikmati
pesta dengan green dragon dan turun gunung setelah senja.
Setelah
mendengar si dragon priestess berbicara tentang, “Sebuah
monster gede yang menantang green dragon dan
diusir pergi” sementara kami menuruni gunung, Rusus dan Fifi pergi untuk
bertarung dengannya.
Mereka benar-benar
untuk keinginan mereka, atau lebih tepatnya, gadis-gadis itu benar-benar suka bertarung.
◇
"Ada begitu
banyak bahan-bahan yang terlihat tidak biasa di sini."
"Master,
menemukan banyak buah aneh, jadi saya melaporkan."
Lulu dan Nana
berkata demikian sambil melihat-lihat sekitar kios-kios dan stan.
Karena Rusus dan
Fifi telah pergi, aku sedang melakukan tur keliling kota dengan para gadis-gadis,
sudah lama sejak yang terakhir.
Karena mereka
belum pernah pergi ke tempat subtropis seperti ini, mereka terlihat
bersenang-senang.
"Unyunyunyunyu
~?"
"Hmm, saya
masih belum paham apa enaknya dengan pisang hijau."
"Nanas sangat
enak, nodesuyo?"
Pisang dan nanas
tampaknya spesialis lokal di sini, tetapi pisang mentah tidak diterima dengan
baik di antara para gadis-gadis.
Aku akan membuat
mereka cukup matang menggunakan mantra original yang aku buat di pulau selatan saat itu.
Aku lupa bahwa aku
telah menciptakan sihir semacam itu sampai Arisa membahasnya.
Banyak dari
sihir itu dibuat dadakan di tempat, dan banyak yang tidak pernah digunakan
lagi.
"Bahkan
jika itu adalah spesialis lokal, memasukkan buah-buahan di dalam masakan tumisan
sedikit berlebihan..."
Sepertinya Putri
Shistina tidak tahan dengan nanas di dalam manisannya dan sour
pork.
"Makanan
enak tidak berdosa."
"Lezaaat
~"
"Lezaat,
nanodesu."
Nona Karina dan
gadis-gadis yang tidak pilih-pilih makanan mereka menikmati makanan mereka
tanpa prasangka.
Sera dan
Zena-san yang melihat itu juga ikut untuk mencicipi.
"Apakah
kamu mau jus buah?"
"Terima
kasih, Satou-san."
"Saya minta
maaf, saya seharusnya pergi untuk membelinya."
Sera menerima
cangkirnya secara normal, Zena-san melakukannya sambil meminta maaf.
Aku ingin dia
menjadi lebih pantas dalam hal semacam ini, tetapi tampaknya sulit bagi
Zena-san yang serius untuk berhenti peduli tentang kesenjangan di posisi kami.
"Satou."
Mia sedang menatapku
sambil memegang sebuah gaun asli(native dress) di depan tubuhnya.
"Itu
terlihat bagus untukmu, Mia."
Mungkin bagus
untuk membeli pakaian dan aksesoris asli Dragg Kingdom untuk para gadis-gadis.
Ketika kami
berada di sana, aku menyewa sebuah ruangan di sebuah hotel acak dan membuat
para gadis-gadis mengenakan busana lokal.
Tentu saja aku
juga mengenakan pakaian tropis.
"Ah, ini chocolate!"
Setelah
berganti, kami berkeliling kota, lalu Arisa berhenti ketika dia melihat minuman
chocolate.
"Ugee, ini
pahit."
Arisa
mengerutkan kening setelah mencicipinya seteguk.
Pemilik kios
bertanya pada Arisa apakah dia ingin madu bersamanya sambil tertawa melihatnya.
Sepertinya gula
mahal di negara ini.
Ini pertama
kalinya aku minum chocolate dengan madu, ini ide baru.
Rasanya sendiri
enak.
"Master, itu
pasar di sebelah sana! Mereka menjual banyak buah-buahan kering di sana!"
Lulu sedang
dalam semangat tinggi.
Buah-buahan kering
yang relatif mahal di Shiga Kingdom sangat murah di sini di negara ini.
Lulu tampaknya
memiliki titik lemah pada [Terjangkau], dia pergi berkeliling-keliling satu demi
satu kios dengan Arisa.
Aku membeli
sejumlah besar dari buah-buahan kering yang disukai Lulu, dan membagikan mereka
dengan para brownies di solitary island palace, dan orang-orang Perusahan
Echigoya.
Tentu saja, aku juga
berbagi beberapa untuk Core Two, demon lord Shizuka, dan mantan demon lord gadis
foxkin.
◇
"—— Tidak
ada aktivitas yang mencurigakan, ya."
Aku pergi ke
Saga Empire setelah menikmati tur keliling normal pertama kami setelah sekian
lama.
Lagipula, orang
yang bertindak mencurigakan selama insiden vampire di Tokiswolk
Kingdom berasal dari
Saga Empire.
Si ahli siasat
Touya dan orang bereinkarnasi berwajah polos yang memiliki penanda pada mereka
dengan senang mengelola sebuah toko alkimia bersama di sebuah kota dekat tempat
persembunyian mereka.
Melihat ekspresi
mereka, si ahli taktik Touya memiliki tampang masam seperti pasangan yang baru
saja menikah, tetapi sang istri, orang bereinkarnasi berwajah polos, semuanya
tersenyum seperti dia benar-benar bahagia.
Tolong, lakukan kehidupan
yang damai tanpa mempertahankan ambisi yang tidak perlu mulai sekarang.
Si dalang di
belakang mereka belum menunjukkan dirinya seperti biasanya.
Mereka mungkin
sedang menunggu di suatu tempat sambil terus mengawasiku.
Untuk berjaga-jaga,
aku mengirim sebuah golem pengawas seukuran biji wijen ke toko alkimia si ahli
taktik Touya dan orang bereinkarnasi berwajah polos.
Kaisar baru
tampaknya cukup sibuk memasang sebuah sistem baru di dalam kekaisaran setelah
penobatannya, sepertinya dia tidak mampu untuk ikut campur dengan negara lain.
Setelah kami
selesai memeriksa administrasi, kami berjalan di jalanan ibukota kekaisaran.
Aku sedang berpikir
untuk mengumpulkan informasi tentang Pahlawan Fuu yang agak misterius saat kami
berada di ibukota.
Karena dia tidak
ada di Map-ku, mungkin dia berada di suatu tempat yang tidak aku ketahui
setelah meninggalkan ibukota kekaisaran.
"Satou."
Mia yang telah datang
ke sini bersamaku datang dan memelukku.
"Master,
kami pergi bertanya-tanya disekitar, dan meskipun banyak dari orang-orang mengetahui
tentang keempat pahlawan, tidak ada yang mengetahui tentang Pahlawan Fuu."
"Mwu."
Arisa yang
kembali setelah Mia menyingkirkan Mia ke samping dan mendorong wajahnya sendiri
di perutku.
Aku menyingkirkan
Arisa saat dia mengendusku, dan bertanya pada Mia.
"Tanya, roh?"
"Dryad, ya
..."
Aku tidak
keberatan mendapati sejumlah besar dari mana-ku disedot, tetapi cara dia
melakukannya itu bermasalah.
"Kurasa aku
tidak punya pilihan."
Aku dengan
enggan memanggil Dryad, namun——
"Jangan
tanya aku. Maksudku, aku tidak bisa membedakan manusia."
——Begitulah, yang
dia jawab.
Meskipun dia
bisa mengetahui apakah itu aku khususnya, dia sepertinya tidak mengetahui yang
mana adalah Pahlawan Fuu.
Aku membuat petugas
perumahan dan petugas sipil dari Shiga Kingdom yang tinggal di Saga Empire untuk
memperkenalkan-ku dengan para sarjana ahli tentang Vampire, dan memperoleh
pengetahuan mereka.
Sejauh yang
mereka ketahui, mengubah seseorang menjadi seorang vampire dengan cara dari air
atau serangga itu tidak mungkin.
Yah, true
ancestor Ban dan Corpse yang
tinggal di lapisan bawah Labirin Selbira juga mengatakan hal yang sama ketika aku
bertanya kepada mereka ketika aku mengirim para vampire Tokiswolk Kingdom
kepada mereka untuk perlindungan, jadi bertanya pada para sarjana hanyalah
pelengkap saja.
Namun, ada
pengecualian yang aneh.
Ada catatan
tentang [Vampire Demon Lord] yang bisa menghasilkan lebih banyak vampire
melalui kutukan.
Meskipun karena
metode ini membutuhkan sebuah [Artefak] yang berasal dari demon
god bersama dengan
Skill Unik milik demon lord, kami mungkin tidak perlu mempertimbangkannya dalam
hal ini.
Menurut mereka,
pahlawan yang mengalahkan [Vampire Demon Lord] juga menghancurkan artefak.
"Dikatakan
bahwa itu mustahil membuatmu semakin ingin tahu sebagai gantinya."
"Hnn, setuju."
Arisa mengatakan
demikian dalam perjalanan kembali dari kediaman para sarjana.
"Sebagai
contoh?"
"Mereka
digigit oleh serangga kan? Mungkin itu adalah vektor(gejala) yang menyebabkan
orang-orang berubah menjadi vampire?"
"Mungkin."
Mia mengangguk
pada tebakan serampangan yang Arisa katakan dengan ekspresi serius di wajahnya.
Mungkin saja
jika kami membicarakan tentang penyakit normal, tapi aku tidak melihat serangga
apapun yang mencurigakan melalui Miasma Sight, dan tidak seperti vampire di
sini seperti rekan tanah(earthen counterpart) mereka karena mereka perlu melakukan ritual untuk
menciptakan lebih banyak dari mereka di dunia ini.
"Kita sudah
diperkenalkan ke beberapa sarjana lagi, ayo coba kunjungi mereka semua untuk
saat ini."
Aku memberi tahu
keduanya dan pergi ke satu demi satu kediaman sarjana lainnya.
Sayangnya, semua
sarjana sepakat bahwa serangga dan air tidak bisa menjadi sumber dari penularan.
Salah satu sarjana
mengatakan kepada-ku bahwa ada kasus di mana seorang vampire keluar dari [Bloodsucking
Labyrinth] Saga Empire
dan melarikan diri ke luar wilayah kekaisaran.
Si sarjana menyimpulkan
bahwa mungkin vampire itu membangun banyak permukiman di wilayah monster
sementara diam-diam meningkatkan jumlah mereka sebelum menyerang Tokiswolk
Kingdom.
Menurutku
hipotesis ini tampaknya lebih mungkin daripada Arisa untuk insiden ini.
Memeriksa wilayah
monster di dalamnya dan sekitar Saga Empire di Map-ku, ada beberapa pemukiman vampire
di dalamnya.
Untuk saat ini,
tidak ada seorang pun Vampire Lord di sekitarnya.
Aku mengabaikan
permukiman yang hidup damai dan melaporkan orang-orang yang melakukan kegiatan
bermasalah seperti merampok pada garnisun kerajaan tetangga.
"Oh benar! Kamu
menyebutkan seorang demon lord yang mencatat rahasia dunia di slate
dengan Skill Uniknya sebelum,
kan. Tidak bisakah kita menemukan pelakunya di slate itu?"
"Ide
bagus."
Mata Mia
berkilauan pada ide Arisa.
"Mungkin
itu tidak akan berhasil, kamu tahu?"
Pertama-tama,
jika kami mengetahui sebanyak itu, aku akan mengetahui tentang identitas si dalang
dan lokasi-nya juga sekarang.
"Hah,
kenapa?"
"Sama
seperti berita di televisi, hanya kejadian yang menggelitik minat si penjaga
catatan(record
keeper) yang ditulis
di slate."
Hanya seuatu
yang demon lord troll temukan menarik yang ditulis di slate, jadi informasi di
sana cukup condong ke satu sisi.
Setelah
menyelesaikan urusan kami di Saga Empire, kami mencoba memeriksa pada slate
karena kami mungkin menemukan beberapa informasi.
"Yup, ini
sebuah kesalahan."
"Nn."
Memeriksa slate,
seperti yang aku duga, tidak ada informasi yang penting.
Bagian tentang
kekejaman Vampire Lord dan pertempuran yang menggetarkan hati Rusus dan Fifi
ditulis di sekitar 300 slate, tetapi informasi penting seperti [Dari mana vampire
berasal] atau [Apa tujuan mereka menyerang sebuah negara] benar-benar tidak ada.
Ada catatan
tentang Pahlawan Yuuki mengalahkan Land king yang susah payah berubah menjadi
undead di Sania Kingdom sebelum di bagian Vampire Lord, tetapi tidak ada yang
ditulis setelah bagian Vampire Lord sampai pertarungan arena Rusus dan Fifi.
Sepertinya Rusus
dan Fifi adalah favorit terbaru dari demon lord troll.
Karena semua itu
tergantung pada apa yang demon lord troll temukan menarik pada saat itu, slate
ini hanya berguna untuk hal-hal tambahan yang “kita beruntung jika dicacat.”
Yah, dari
penyelidikan ini aku hampir dapat menyimpulkan bahwa ketakutan-ku tentang
insiden vampire menjadi “Sebuah plot oleh seseorang yang bersembunyi di dalam
kegelapan Saga Empire” menjadi tidak berdasar, jadi sudah waktunya untuk
kembali untuk menyelesaikan trial.
Adapun
penyelidikan tentang tujuan dari keluarga kekaisaran Saga Empire yang ditemukan
tewas di Tokiswolk Kingdom, aku telah menyampaikan laporan tertulis tentang hal
itu pada raja dan perdana menteri Shiga Kingdom melalui Hikaru, aku akan menyerahkan
semua penyelidikan tambahan kepada mereka.
Jika aku tidak
membatasi keterlibatan-ku pada [Bencana yang keluar dari tangan penduduk lokal],
aku akan secara bertahap dibebani dengan lebih banyak hal yang perlu aku lakukan,
akhirnya mengubahnya menjadi sebuah literal death march.
Yah, selanjutnya
kami sedang menuju ke kota-negara Kariswolk dimana kuil utama dari Dewa Karion
berada, juga dikenal sebagai, [Sage Tower].
Aku tidak sabar
untuk melakukan tur [Sage Tower] lebih dari trial itu sendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan. Pungunjung Sopan, para Penunggu Segan...