Ini bukan sudut pandang dari Satou

Ibukota Kerajaan —— Pusat Kota

"Kerja bagus hari ini, bagaimana kalau kita minum setelah ini?"
"Maaf, keluargaku sedang menunggu."
"Kamu pria tua yang tidak ramah."

Aku melambaikan tangan-ku dengan ringan pada rekan kerja-ku yang mencomoh-ku dan meninggalkan tempat.
Bayaran dari tempat konstruksi hari ini bagus, namun aku harus pergi ke kantor perantara besok pagi.

Ibukota Kerajaan ini yang kami tuju setelah melarikan diri dari Lesseu Earldom karena kehidupan kami bukanlah sebuah paradise sama sekali.
Ini adalah kehidupan dimana aku bahkan tidak bisa minum sebotol ale dengan mudah bahkan jika aku bekerja dari pagi sampai malam.

"Boruto-san, sudah lama."
"Akindo-san! Lama tidak bertemu!"

Orang yang muncul di depanku saat aku berjalan lamban adalah seorang pedagang pria yang menyelamatkan kami ketika kami diserang oleh monster di Lesseu Earldom.

"Anda tidak bersama anak-anak dogkin dan catkin saat ini?"
"Ya, begitulah."

Pria ini sangat rendah hati meskipun dia mengatakan dia adalah seorang pedagang yang dikontrak oleh seorang bangsawan-sama.
Dia berbicara dengan sopan bahkan dengan orang desa seperti-ku.

"Bagaimana kehidupan di Ibukota Kerajaan?"
"Berkat Akindo-san untuk mendapatkan sebuah tempat bagi kami untuk tinggal, kami baik-baik saja meskipun hampir tidak."

Aku benar-benar berhutang budi kepada orang ini.

"Begitukah —— jika ini sulit bagimu, karena Viscount Pendragon-sama sedang mencari imigran, bagaimana kalau mendaftar untuk itu?"
"Dengan imigran, maksud Anda desa perintis?"
"Ya, itu benar."

Sepertinya Akindo-san yang seorang pedagang tidak mengerti betapa sulitnya dari sebuah desa perintis.

Mengurangi rasa lapar-mu dengan memakan gulma dan kulit pohon, beberapa orang akan mati dalam waktu tiga tahun.
Dan bahkan ketika kamu akhirnya bisa memanen tanaman, para pejabat akan mengambil semuanya.
Aku tidak keberatan jika itu hanya aku, namun aku tidak ingin membiarkan anak dan istri-ku menjalani hidup seperti itu.

"Saya harap kamu bisa merahasiakan apa yang saya katakan, tentang desa perintis itu ——"
"Apakah itu kebenaran?"
"Ya, itu kebenaran."

Luar biasa, selain memiliki ladang di mana tanaman dapat ditanam segera, itu dilengkapi dengan rumah siap pakai dengan furnitur minimum, apa lagi bahkan ada air sumur yang dapat digunakan desa.
Ini terlalu bagus untuk menjadi kebenaran bahkan jika kamu mengambilnya dengan sebutir garam. Kamu biasanya berpikir itu sebuah penipuan.

Namun, aku tidak dapat membayangkan Akindo-san, yang meminjamkan-ku beberapa koin emas tanpa tekanan pembayaran ketika kami baru saja tiba di Ibukota Kerajaan, menipu-ku.
Sebaliknya, jika dia ingin menipu dan mengubah-ku menjadi seorang budak, dia akan meminta bunga yang tidak masuk akal dari pinjaman pertama.

Bahkan, para pengumpul pajak dan tetua desa yang melarikan diri dari Lesseu Earldom sebelumnya berubah menjadi budak dengan tipuan semacam itu.

"K-kalau begitu bisakah saya memintanya dari Anda?"
"Perusahaan Echigoya akan bertindak sebagai kontak. Saya jarang di Ibukota Kerajaan."

Perusahaan Echigoya, ya .... Jika aku tidak salah itu adalah sebuah perusahaan yang dikelola oleh pelayan dari Pahlawan Nanashi-sama.
Istri-ku juga bekerja sebagai seorang karyawan kontrak di pabrik Perusahan Echigoya, dia mengatakan bahwa bayarannya bagus meskipun pekerjaannya sulit.
Pikiran dia terkejut bahwa itu adalah sebuah perusahaan yang membayar banyak uang sebagaimana dijanjikan pada awalnya.

"Terima kasih, Akindo-san. Saya akan membicarakannya dengan istri saya."
"Ya, itu ide bagus."

Akindo-san pergi setelah tersenyum.


"Eh ~ Desa perintis ~. Aku tidak mau!"
"Sayang, apakah kamu melupakan cerita dari kakek kita yang hebat tentang desa perintis?"

Aku segera berbicara tentang desa perintis dengan istri dan putri-ku begitu aku kembali ke rumah, tetapi mereka menolak dengan keras seperti yang diharapkan.
Desa kami menjadi mudah ditinggali mulai dari 20 tahun yang lalu, aku dan istri-ku hidup di masa kanak-kanak dalam ketakutan dari kelaparan, jadi reaksi ini normal.

Aku memberitahukan cerita yang aku dengar dari Akindo-san dengan terburu-buru.

"Kamu ditipu ayah."
"Itu benar, sayang. Tidak mungkin sesuatu seperti memiliki ladang siap pakai dan rumah dengan furnitur bisa menjadi kebenaran."
"Namun, Akindo-san bilang——"
"Itu karena Akindo-san juga ditipu, bukan?"
"Orang itu adalah orang yang berhati lembut yang bahkan mengkhawatirkan kita."

Aku masih ingin membujuk kembali, namun tidak mungkin aku bisa menang melawan kedua mulut wanita.

Namun, kita tidak dapat bergantung pada Ibukota Kerajaan selamanya——.

"Kita akan membentur tembok jika kita terus begini. Kita bisa hidup tanpa kelaparan sebab harga makanan stabil, namun pekerjaan konstruksi dari gangguan monster dari masa lalu akan segera lenyap. Begitu pekerjaan tenaga buruh harian berkurang, aku akan mulai mencari pekerjaan di job market yang padat. Jika upah-ku berkurang, kita tidak bisa membayar sewa di sini."
"Tapi tapi, ada juga upah dari aku membantu-bantu di bar, dan pekerjaan ibu di pabrik Echigoya."

Sepertinya putri-ku yang belum menjadi orang dewasa tidak mengetahui bahwa menjadi seorang pelayan di sebuah bar pusat kota tidak berbeda dengan menjadi seorang pelacur murahan.
Jumlah kejahatan telah menurun berkat orang-orang menakutkan dari masyarakat pusat kota saling membantu yang berpatroli di area-area, tetapi itu tidak berarti tidak ada lagi pelacur atau pemabuk yang bermasalah.
Sebagai orang tua, aku tidak ingin membiarkan seorang putri yang belum menikah bekerja di sana selamanya.

"Kehidupan kita akan menjadi lebih mudah jika aku menjadi seorang pekerja biasa daripada dikontrak di Perusahaan Echigoya ...."

Istri-ku meletakkan tangannya di pipinya dan menghela nafas.

Aku pernah mendengar bahwa orang-orang yang bekerja di Perusahaan Echigoya di Ibukota Kerajaan dibayar cukup untuk membeli rumah mereka sendiri, namun hanya orang-orang berpendidikan dan terlatih dalam skill yang dapat menjadi begitu.

"Itu Echigoya, kamu tahu."
"Apanya?"

Apakah aku belum mengatakannya?

"Mediator untuk desa perintisnya adalah Echigoya."
"A-apakah itu benar?"
"Y-yea."

Aku mengangguk pada istri-ku yang tiba-tiba bersemangat tinggi.

"Hei, ayah. Di mana desa perintisnya berada? Apakah itu di Lesseu Earldom?"
"Bukan, tampaknya sebuah desa di bawah pemerintahan Viscount Pendragon-sama di Muno Earldom."
"Pendragon! Dengan Pendragon, itu Pendragon, kan!Pendragon si Woundless—— Seorang penjelajah Mithril dan salah satu pengikut spearsman wanita lizardkin yang mengalahkan orang Shiga Eight Sword!"

Putri-ku meletakkan kakinya di atas meja dan mengacungkan tinjunya ke langit-langit.
Aku juga mengetahui apa yang dibicarakan putri-ku. Putri-ku mendengarnya dari beberapa pemabuk, aku mendengarnya dari seseorang yang menyukai rumor di lokasi konstruksi. Ceritanya terdengar palsu, namun tampaknya itu adalah kebenaran.

"Ayah! Cerita sebelumnya mungkin kebenaran!"

Menurut putri-ku, tampaknya harta Viscount Pendragon didapatkan dari mengalahkan [Floormaster] yang terjual lebih dari 30.000 koin emas.
Seorang maid pedagang yang berada di bar tampaknya telah mendengarnya secara tidak sengaja di tempat pelelangan.

"Kurasa itu baik-baik saja jika Perusahaan Echigoya adalah mediatornya. Karena Echigoya sangat ketat dengan kebohongan."

Istri-ku bergumam serius.
Sesuatu mungkin terjadi di tempat kerjanya.

"Kalau begitu, kita akan mendaftar?"

Keduanya mengangguk, kemudian aku pergi ke kantor cabang Echigoya di pusat kota keesokan harinya.
Sepertinya mereka baru memulai perekrutan terbuka pada siang hari ini, wanita resepsionis terkejut.

Perekrutan langsung meluap dalam sekejap mata menjadi sebuah undian, namun sepertinya kami diperlakukan sebagai referensi dari Akindo-san, jadi kami diterima menjadi salah satu dari imigran.
Aku belum bertemu dengannya lagi setelah waktu itu, aku ingin berterima kasih padanya dengan benar setidaknya sekali.


"A-airship?"
"Ayah, kita benar-benar akan berimigran, kan?"
"Kita tidak akan dituntun untuk menjadi budak, kan?"

Istri dan putri-ku menarik lengan baju-ku dari samping.
Aku tidak bisa memahami situasi di depan-ku.

Aku mendengar bahwa Muno Earldom yang akan kami tuju berada di sisi dari pegunungan Fujisan, jadi aku pikir kami akan berkeliling di sekitar pegunungan dengan berjalan kaki.
Siapa yang mengira kami akan pindah dengan sebuah airship ....

"Ayah, kita benar-benar seperti seorang bangsawan."

Putri-ku yang bertindak dengan berani menarik tanganku ke airship.
Langit-langitnya rendah. Ketika aku duduk di lantai dengan tikar, punggung-ku sudah menyentuh orang sebelah.

"Ini pasti mengapa ada pembatasan pada barang bawaan."
"Ya, sepertinya begitu."

Aku pikir aneh bahwa ada pembatasan dari membawa barang-barang rumah tangga meskipun kami adalah imigran, namun aku dapat mengerti mengapa sekarang.
Aku menggenggam barang bawa-ku dan menghitung tally dan menunggu keberangkatan.

——Hm, sepertinya aku tertidur sebelum aku menyadarinya.

"Semuanya, terima kasih sudah menunggu. Kita sudah tiba di Kota Brighton Muno Earldom."

Seorang gadis yang mengenakan seragam Echigoya membuka pintu dan pergi berkeliling untuk meminta kami turun dari airship.
Apakah Muno Earldom cukup dekat dari Ibukota Kerajaan karena airship langsung tiba dalam tidur siang?

"Tidak bisa dipercaya .... Seharusnya memakan waktu tiga hingga enam bulan di rute darat, dua bulan di rute laut ...."

Seorang pemuda yang mengatakan demikian, dia adalah seorang putra ketiga pedagang bergumam sendirian.
Putri-ku memandang si pria dengan menakutkan dari belakang punggungku.

"Saya dengar bahwa jalur udara biasa membutuhkan tiga hari dari Ibukota Kerajaan dan Ibukota Duchy, jadi bagaimana bisa..."
"Oh wah, kamu mengetahuinya dengan baik. Ini adalah perjalanan lima hari dari Ibukota Kerajaan untuk ke sini. Karena kami membawa lima kali kapasitas normal dari orang-orang, ini akan sulit dalam berbagai cara jika kami terbang secara normal sehingga kami menempatkan orang-orang untuk tidur dengan sihir. "

Pemandu wanita Echigoya dengan riang menjelaskan situasinya pada putra ketiga pedagang.
Alasan mengapa mereka tidak menjelaskannya sebelumnya adalah karena sihirnya tidak akan bekerja dengan efektif jika kami mengetahuinya.

Terkunci di tempat yang penuh sesak selama lima hari pasti akan membuat-ku kehilangan akal sehat, jadi aku tidak akan mengeluh.
Kalau dipikir-pikir, aku tidak merasa lapar meskipun sudah lima hari.
Kamu tidak merasa lapar jika kamu dibuat tidur dengan sihir, ya, penyihir yang dipekerjakan oleh seorang pedagang kaya dari Ibukota Kerajaan sungguh luar biasa.

"Ini kota yang indah."
"Sungguh benar, aku benar-benar ingin menginap di tempat ini setidaknya sekali."
"Area ini mungkin untuk mansion bangsawan-sama."

Istri dan putri-ku sedang melihat white mansion yang berbaris di dalam kota penuh keheningan.
Aku ingin memenuhi keinginan mereka namun kami hanyalah imigran belaka. Tidak mungkin mimpi itu bisa menjadi kenyataan bahkan jika seluruh dunia digulingkan.

"Semuanya, tolong perhatiannya!"
Seorang gadis Perusahaan Echigoya berteriak keras dari sebuah platform tinggi.
Ada seorang gadis muda yang tampak seperti seorang bangsawan dan seorang pemuda berambut putih dengan luka di pipinya berdiri di belakangnya.

"Siapa putri itu?"
"Mungkin dia istri si penguasa?"
"Tidak mungkin, mengapa istri si penguasa sendiri yang menyapa imigran belaka?"

Germersik menyebar di antara para imigran.

"Harap tenang! Acting lord akan membuat sebuah sapaan."
"Senang bertemu dengan kalian semua, saya Lina Emlin si acting lord. Saya mungkin akan merepotkan kalian karena kurangnya pengalaman saya, tapi tolong konsultasikan ke balai kota dengan bebas jika kalian bermasalah dengan apa pun."

Melihat acting lord remaja yang putus asa mengeluarkan kata-katanya, aku memiliki perasaan campur aduk dan ingin mendukungnya.

"Terima kasih banyak acting lord-sama. Kami memiliki banyak dari pegawai publik yang berpengalaman di balai kota jadi konsultasikan dengan mereka."

Gadis Perusahan Echigoya menambahkan sesuatu, sepertinya dia merasakan kekhawatiran para imigran.

"Desa semua orang dapat menerima orang baru kapan saja, namun karena hari akan berakhir jika kita pergi sekarang, kita akan pergi besok."

Kalau begitu kami akan tidur didalam kota ini hari ini.
Karena rumput tumbuh di ruang terbuka untuk airship, sepertinya kami akan memiliki tempat yang bagus untuk tidur.

"Silakan menuju ke penginapan. Land lord-sama telah membayar biaya penginapan, makan malam hari ini dan sarapan besok, jadi silakan gunakan mereka dengan bebas. Saya akan membimbing Anda sekalian sesuai dengan warna tally. Dan juga, kami telah membawa barang bawan Anda sekalian ke penginapan. "

.... Terlalu banyak perlakuan bagus ini membuatku merasa cemas.
Bukankah ini terlalu murah hati tidak peduli bagaimana kamu melihatnya?
Membiarkan kami tidur di ruang terbuka dan menyediakan sup hangat sudah cukup untuk membuat kami berteriak Hore untuk Lord-sama, namun mereka bahkan menyediakan penginapan dan makanan ....

Apa yang penguasa inginkan dari kami?


"Itu penginapan yang luar biasa bukankah begitu ayah."
"Makanannya juga enak ~"
"Kamu benar...."

Aku akan lebih senang jika aku tidak mengetahui bahwa biaya penginapan seharga satu koin emas untuk setiap ruangan dan biaya makan seharga tiga koin emas ....
Aku tidak sengaja mendengar itu dari percakapan para karyawan.
Ketika aku berpikir tentang mendapatkan lima koin emas, berapa tahun yang dibutuhkan.

Kami menaruh barang bawaan kami di kereta di halaman penginapan.
Yang menarik kereta adalah hewan asing bernama yak. Itu seperti kambing besar dengan bulu coklat.
Sepertinya para gembala yang adalah pengawalnya utusan, bepergian bersama kami.

Ada sekitar 50 orang pergi ke desa yang sama dengan kami.
Ada banyak dari anak muda yang belum menikah, dan tampaknya ada beberapa keluarga yang memiliki gadis-gadis seolah-olah mencocokan mereka.

Kami berpisah dengan para gembala di sepanjang jalan, dan tiba di tempat terbuka setelah mendaki jalan pegunungan. Ada dua patung serigala di kedua sisi pintu masuk desa. Ini mungkin hobby tetua desa.
Di depan dari lahan pertanian yang terawat luas, ada barisan dari rumah bagus yang sebagus rumah tetua desa.

"Oy, tanah ini sangat bagus dilihat."
"Kamu benar, ini lembut seperti tanah di hutan."

Orang-orang yang tidak bisa menunggu lagi, melompat ke lahan dan bertukar kata.
Jangan bilang, desa permukiman indah ini yang akan kami tinggali?
Pemikiran seperti itu melayang di pikiran-ku.

"Semuanya, tolong kumpul di sini."

Gadis pemandu memanggil kami, dan kemudian kami berkumpul sambil meninggalkan kereta.
Beberapa orang datang dari desa. Semuanya mengenakan pakaian bagus. Mereka pasti para tenant dari penguasa di sini.

"Kerja bagus. Ini adalah desa pemukiman yang akan ditinggali semua orang."

——Apa?!

Aku tidak percaya, aku melihat orang lain dengan tatapan bertanya.
Aku terlalu terkejut aku tidak bisa berbicara.

"Orang-orang ini adalah para pekerja yang akan membantu semua orang terbiasa dengan desa. Silakan tanyakan pada mereka tentang fasilitas desa."

Benar-benar tidak bisa dipercaya.
Lahannya dua kali lebih besar dari yang ada di desa Lesseu Earldom, dan sebuah mansion besar yang bisa menampung 10 orang lengkap dengan sebuah lumbung. Bahkan ada gubuk ternak meskipun tidak ada apa-apa di dalamnya.
Mereka mengatakan bahwa dalam satu bulan, land lord-sama akan memberi kami kambing dan ayam orange.

Tepat pada saat itu, bagian utara dari desa menjadi bising.

"Oh tidak! Lihat ke langit!"

Geh, bukankah mereka rhinoceros beetle.
Meskipun mereka terlihat sangat lemah, mereka adalah musuh yang kuat, para ksatria di Lesseu Earldom tidak bisa menang kecuali mereka bertempur dalam sebuah kelompok.

"Oh wah, mereka sisa-sisa dari perburuan, ya ~"

Gadis pemandu menggumamkan sangat hati-hati sambil memegang sebuah short wand.

"Tidak perlu panik. Lihat——"

Gadis pemandu menunjuk pada patung bersayap yang menjatuhkan para rhinoceros beetle ke tanah.
Dan kemudian, dua serigala yang berlari dari pintu masuk desa bergegas menuju para rhinoceros beetle.

"Ayah, bukankah itu patung batu di pintu masuk desa?"
"Y-yea ..."

Pertempuran satu sisi berakhir dengan cepat, dan kemudian patung-patung kembali ke tempat mereka sementara meninggalkan tubuh para rhinoceros beetle di belakang.

"Saya akan menjelaskannya nanti, tapi tidak perlu sekarang. Patung-patung ini adalah art golem yang disediakan oleh Perusahaan Echigoya atas permintaan land lord-sama. Mereka akan melindungi melawan para burglar dan monster, namun mereka tidak bisa mengatasi hewan berbahaya seperti babi hutan dan monyet, jadi harap ingat itu dipikiran, ngerti. "

Aku tidak pernah mendengar ada desa yang dilindungi oleh golem.
Namun, sepertinya mereka dapat mengalahkan sebagian besar monster dengan kekuatan mereka.
Mataku menjadi membara ketika aku mengingat waktu ketika kami bersiap untuk mati untuk mengusir monster saat mengorbankan beberapa orang di desaku saat kami menunggu land lord untuk melepaskan pantatnya yang berat(beranjak).
Kehidupan kami telah dibuat lebih mudah, aku akan menanam cukup sayuran dan gandum untuk membayar pajak tahun depan.

"Ayah, ini luar biasa."
"Sayang, kita harus benar-benar bekerja keras."
"Yea, mari mulai penanaman hari ini!"

Aku melangkah ke lahan sambil memegang cangkul baru di tanganku.

Akindo-san adalah salah satu dari penyamaran Satou

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan sopan. Pungunjung Sopan, para Penunggu Segan...