※
Ini bukan sudut pandang dari Satou
◇
Ibukota
Kerajaan —— Pusat
Kota ◇
"Kerja bagus hari ini, bagaimana kalau kita
minum setelah ini?"
"Maaf, keluargaku sedang menunggu."
"Kamu
pria
tua yang tidak ramah."
Aku
melambaikan tangan-ku
dengan ringan pada
rekan kerja-ku
yang mencomoh-ku
dan meninggalkan tempat.
Bayaran dari tempat konstruksi hari ini bagus, namun aku harus pergi ke kantor
perantara besok pagi.
Ibukota
Kerajaan ini yang kami tuju setelah melarikan diri dari Lesseu Earldom karena kehidupan kami
bukanlah sebuah
paradise
sama sekali.
Ini adalah kehidupan dimana aku bahkan tidak bisa minum sebotol
ale dengan mudah bahkan jika aku
bekerja
dari pagi sampai malam.
"Boruto-san, sudah lama."
"Akindo-san! Lama tidak bertemu!"
Orang yang muncul di depanku saat aku berjalan
lamban adalah seorang pedagang pria yang menyelamatkan kami ketika kami
diserang oleh monster di Lesseu Earldom.
"Anda
tidak bersama anak-anak dogkin dan catkin saat ini?"
"Ya,
begitulah."
Pria ini sangat rendah hati meskipun dia mengatakan
dia adalah seorang pedagang yang dikontrak oleh seorang bangsawan-sama.
Dia berbicara dengan sopan bahkan dengan orang desa seperti-ku.
"Bagaimana kehidupan di Ibukota Kerajaan?"
"Berkat Akindo-san untuk mendapatkan sebuah tempat bagi kami untuk
tinggal,
kami
baik-baik
saja meskipun hampir tidak."
Aku
benar-benar berhutang budi kepada orang ini.
"Begitukah —— jika ini sulit bagimu, karena Viscount
Pendragon-sama sedang mencari imigran, bagaimana kalau mendaftar untuk itu?"
"Dengan
imigran, maksud Anda
desa perintis?"
"Ya,
itu benar."
Sepertinya Akindo-san yang seorang pedagang tidak mengerti
betapa sulitnya dari sebuah
desa
perintis.
Mengurangi
rasa lapar-mu
dengan memakan gulma dan kulit pohon, beberapa orang akan mati dalam waktu tiga
tahun.
Dan bahkan ketika kamu akhirnya bisa memanen tanaman,
para pejabat akan mengambil semuanya.
Aku
tidak keberatan jika itu hanya aku,
namun
aku
tidak
ingin membiarkan anak dan istri-ku
menjalani hidup seperti itu.
"Saya
harap
kamu bisa merahasiakan apa yang saya
katakan, tentang desa perintis
itu ——"
"Apakah
itu kebenaran?"
"Ya,
itu kebenaran."
Luar biasa, selain memiliki ladang di mana tanaman
dapat ditanam segera, itu dilengkapi dengan rumah siap pakai dengan furnitur
minimum, apa lagi bahkan ada air sumur yang dapat digunakan desa.
Ini terlalu bagus untuk menjadi kebenaran bahkan
jika kamu
mengambilnya dengan sebutir
garam. Kamu
biasanya berpikir itu sebuah
penipuan.
Namun, aku tidak dapat membayangkan Akindo-san, yang
meminjamkan-ku
beberapa koin emas tanpa tekanan pembayaran ketika kami baru saja tiba di Ibukota
Kerajaan, menipu-ku.
Sebaliknya, jika dia ingin menipu dan mengubah-ku menjadi seorang budak, dia akan meminta
bunga yang tidak masuk akal dari pinjaman pertama.
Bahkan, para pengumpul pajak dan tetua desa yang melarikan diri
dari Lesseu Earldom sebelumnya berubah menjadi budak dengan tipuan semacam itu.
"K-kalau begitu bisakah saya memintanya dari Anda?"
"Perusahaan Echigoya akan bertindak sebagai
kontak. Saya
jarang di Ibukota Kerajaan."
Perusahaan Echigoya, ya .... Jika aku tidak salah itu adalah sebuah perusahaan yang
dikelola oleh pelayan dari
Pahlawan
Nanashi-sama.
Istri-ku
juga bekerja sebagai seorang
karyawan
kontrak
di pabrik Perusahan Echigoya, dia mengatakan bahwa bayarannya bagus meskipun
pekerjaannya sulit.
Pikiran
dia terkejut bahwa itu adalah sebuah
perusahaan
yang membayar banyak uang sebagaimana dijanjikan pada awalnya.
"Terima kasih, Akindo-san. Saya akan membicarakannya dengan istri saya."
"Ya, itu ide bagus."
Akindo-san pergi setelah tersenyum.
◇
"Eh ~ Desa perintis ~. Aku tidak mau!"
"Sayang, apakah kamu melupakan cerita dari kakek kita yang hebat
tentang
desa perintis?"
Aku
segera berbicara tentang desa perintis dengan istri dan putri-ku begitu aku kembali ke rumah, tetapi mereka
menolak dengan keras seperti yang diharapkan.
Desa kami menjadi mudah ditinggali mulai dari 20 tahun
yang lalu, aku
dan istri-ku
hidup di masa kanak-kanak dalam
ketakutan dari kelaparan, jadi reaksi
ini normal.
Aku
memberitahukan
cerita
yang aku
dengar dari Akindo-san dengan terburu-buru.
"Kamu ditipu ayah."
"Itu benar, sayang. Tidak mungkin sesuatu seperti memiliki
ladang siap pakai dan
rumah dengan furnitur bisa menjadi
kebenaran."
"Namun,
Akindo-san bilang——"
"Itu karena Akindo-san juga ditipu, bukan?"
"Orang itu adalah orang yang berhati lembut
yang bahkan mengkhawatirkan kita."
Aku
masih ingin membujuk
kembali, namun
tidak mungkin aku
bisa menang melawan kedua
mulut wanita.
Namun, kita tidak dapat bergantung pada Ibukota
Kerajaan selamanya——.
"Kita akan membentur tembok jika kita terus
begini. Kita bisa hidup tanpa kelaparan sebab harga makanan stabil, namun pekerjaan konstruksi dari gangguan
monster dari masa lalu akan segera lenyap. Begitu pekerjaan tenaga buruh harian berkurang,
aku akan mulai mencari pekerjaan di job market yang padat. Jika upah-ku berkurang, kita tidak bisa membayar sewa di
sini."
"Tapi tapi, ada juga upah dari aku membantu-bantu di bar, dan pekerjaan ibu di
pabrik Echigoya."
Sepertinya putri-ku yang belum menjadi orang dewasa tidak mengetahui bahwa menjadi seorang pelayan di sebuah bar pusat kota tidak
berbeda dengan menjadi seorang
pelacur
murahan.
Jumlah
kejahatan telah menurun berkat orang-orang menakutkan dari masyarakat pusat kota saling membantu yang berpatroli di
area-area,
tetapi itu tidak berarti tidak ada lagi pelacur atau pemabuk yang bermasalah.
Sebagai orang tua, aku tidak ingin membiarkan seorang
putri yang belum menikah bekerja di sana selamanya.
"Kehidupan kita akan menjadi lebih mudah jika
aku menjadi seorang pekerja
biasa daripada dikontrak
di Perusahaan Echigoya ...."
Istri-ku
meletakkan tangannya di pipinya dan menghela nafas.
Aku
pernah mendengar bahwa orang-orang yang bekerja di Perusahaan Echigoya di Ibukota
Kerajaan dibayar cukup untuk membeli rumah mereka sendiri, namun hanya orang-orang berpendidikan
dan terlatih dalam skill yang dapat menjadi begitu.
"Itu Echigoya, kamu tahu."
"Apanya?"
Apakah aku
belum
mengatakannya?
"Mediator untuk desa perintisnya adalah
Echigoya."
"A-apakah
itu benar?"
"Y-yea."
Aku
mengangguk pada istri-ku
yang tiba-tiba bersemangat tinggi.
"Hei, ayah. Di mana desa perintisnya berada? Apakah itu di Lesseu Earldom?"
"Bukan,
tampaknya
sebuah desa
di bawah pemerintahan Viscount Pendragon-sama di Muno Earldom."
"Pendragon! Dengan Pendragon, itu Pendragon, kan!『Pendragon
si
Woundless』—— Seorang penjelajah
Mithril dan salah satu
pengikut spearsman wanita lizardkin
yang mengalahkan
orang Shiga
Eight Sword!"
Putri-ku
meletakkan kakinya di atas meja dan mengacungkan tinjunya ke langit-langit.
Aku
juga mengetahui apa yang dibicarakan putri-ku. Putri-ku mendengarnya dari beberapa
pemabuk, aku
mendengarnya dari seseorang yang menyukai
rumor
di lokasi konstruksi. Ceritanya terdengar palsu, namun tampaknya itu adalah kebenaran.
"Ayah! Cerita sebelumnya mungkin kebenaran!"
Menurut putri-ku, tampaknya harta Viscount
Pendragon didapatkan
dari mengalahkan [Floormaster]
yang terjual lebih dari 30.000 koin emas.
Seorang maid pedagang yang berada di bar tampaknya telah
mendengarnya secara tidak sengaja di tempat pelelangan.
"Kurasa itu baik-baik saja jika Perusahaan
Echigoya adalah mediatornya.
Karena Echigoya sangat ketat dengan kebohongan."
Istri-ku
bergumam serius.
Sesuatu mungkin terjadi di tempat kerjanya.
"Kalau
begitu,
kita akan mendaftar?"
Keduanya mengangguk, kemudian aku pergi ke kantor
cabang Echigoya di pusat kota keesokan harinya.
Sepertinya mereka baru memulai perekrutan terbuka
pada siang hari ini, wanita resepsionis terkejut.
Perekrutan
langsung meluap
dalam sekejap mata menjadi sebuah
undian,
namun
sepertinya kami diperlakukan sebagai referensi dari Akindo-san, jadi kami
diterima menjadi salah satu
dari
imigran.
Aku
belum bertemu dengannya lagi setelah waktu itu, aku ingin berterima kasih padanya
dengan benar setidaknya sekali.
◇
"A-airship?"
"Ayah, kita benar-benar akan berimigran, kan?"
"Kita tidak akan dituntun untuk menjadi budak,
kan?"
Istri dan putri-ku menarik lengan baju-ku dari samping.
Aku
tidak bisa memahami situasi di depan-ku.
Aku
mendengar bahwa Muno Earldom yang akan kami tuju berada di sisi dari pegunungan Fujisan,
jadi aku
pikir kami akan berkeliling di sekitar pegunungan dengan berjalan kaki.
Siapa yang mengira kami akan pindah dengan sebuah airship ....
"Ayah, kita benar-benar seperti seorang bangsawan."
Putri-ku
yang bertindak dengan berani menarik tanganku ke airship.
Langit-langitnya rendah. Ketika aku duduk di lantai dengan tikar,
punggung-ku
sudah
menyentuh orang sebelah.
"Ini pasti mengapa ada pembatasan pada barang bawaan."
"Ya, sepertinya begitu."
Aku
pikir
aneh bahwa ada pembatasan dari membawa barang-barang rumah tangga meskipun kami
adalah imigran, namun
aku
dapat mengerti mengapa sekarang.
Aku
menggenggam barang bawa-ku
dan menghitung
tally
dan menunggu keberangkatan.
——Hm, sepertinya aku tertidur sebelum aku
menyadarinya.
"Semuanya, terima kasih sudah menunggu. Kita sudah tiba di Kota Brighton Muno Earldom."
Seorang gadis yang mengenakan seragam Echigoya
membuka pintu dan pergi berkeliling untuk meminta kami turun dari airship.
Apakah Muno Earldom cukup dekat dari Ibukota
Kerajaan karena airship
langsung
tiba dalam tidur siang?
"Tidak bisa dipercaya .... Seharusnya memakan
waktu tiga hingga enam bulan di rute darat, dua bulan di rute laut ...."
Seorang pemuda yang mengatakan demikian, dia adalah seorang putra ketiga pedagang
bergumam sendirian.
Putri-ku
memandang si pria
dengan menakutkan dari belakang punggungku.
"Saya
dengar bahwa
jalur
udara biasa membutuhkan tiga hari dari Ibukota Kerajaan dan Ibukota Duchy, jadi
bagaimana bisa..."
"Oh
wah,
kamu mengetahuinya dengan baik. Ini adalah perjalanan lima hari dari Ibukota
Kerajaan untuk ke
sini. Karena kami
membawa
lima kali kapasitas normal dari
orang-orang,
ini
akan sulit dalam berbagai cara jika kami terbang secara normal sehingga kami menempatkan
orang-orang untuk tidur dengan sihir. "
Pemandu
wanita
Echigoya dengan riang menjelaskan situasinya pada putra ketiga pedagang.
Alasan mengapa mereka tidak menjelaskannya
sebelumnya adalah karena sihirnya tidak akan bekerja dengan efektif jika kami mengetahuinya.
Terkunci di tempat yang penuh sesak selama lima hari pasti akan membuat-ku kehilangan akal sehat, jadi aku
tidak akan mengeluh.
Kalau dipikir-pikir, aku tidak merasa lapar meskipun
sudah lima hari.
Kamu
tidak merasa lapar jika kamu
dibuat tidur dengan sihir,
ya, penyihir yang dipekerjakan oleh seorang pedagang kaya dari Ibukota Kerajaan
sungguh luar biasa.
"Ini kota yang indah."
"Sungguh
benar,
aku benar-benar
ingin menginap
di tempat ini setidaknya sekali."
"Area
ini mungkin untuk mansion bangsawan-sama."
Istri dan putri-ku sedang melihat white mansion yang
berbaris di dalam kota penuh keheningan.
Aku
ingin memenuhi keinginan mereka namun
kami hanyalah imigran belaka. Tidak mungkin mimpi itu bisa menjadi kenyataan
bahkan jika seluruh dunia digulingkan.
"Semuanya, tolong perhatiannya!"
Seorang gadis Perusahaan Echigoya berteriak keras
dari sebuah platform
tinggi.
Ada seorang gadis muda yang tampak seperti seorang bangsawan
dan seorang pemuda berambut putih dengan luka di pipinya berdiri di
belakangnya.
"Siapa putri itu?"
"Mungkin dia istri si penguasa?"
"Tidak mungkin, mengapa istri si penguasa sendiri yang menyapa imigran belaka?"
Germersik
menyebar di antara para imigran.
"Harap tenang! Acting lord akan membuat sebuah sapaan."
"Senang bertemu dengan kalian semua, saya Lina Emlin si acting lord. Saya mungkin akan merepotkan kalian karena kurangnya
pengalaman saya,
tapi tolong konsultasikan ke balai kota dengan bebas jika kalian bermasalah
dengan apa pun."
Melihat acting
lord remaja yang putus asa mengeluarkan
kata-katanya, aku
memiliki perasaan campur aduk dan ingin mendukungnya.
"Terima kasih banyak acting lord-sama. Kami memiliki
banyak dari pegawai
publik
yang berpengalaman di balai kota jadi konsultasikan dengan mereka."
Gadis Perusahan Echigoya menambahkan sesuatu,
sepertinya dia merasakan kekhawatiran para imigran.
"Desa semua orang dapat menerima orang baru kapan saja, namun karena hari akan berakhir jika
kita pergi sekarang, kita akan pergi besok."
Kalau begitu
kami
akan tidur didalam
kota ini hari ini.
Karena rumput tumbuh di ruang terbuka untuk airship,
sepertinya kami
akan memiliki tempat yang bagus
untuk tidur.
"Silakan menuju ke penginapan. Land lord-sama telah membayar biaya penginapan, makan
malam hari ini dan sarapan besok, jadi silakan gunakan mereka dengan bebas. Saya akan
membimbing Anda sekalian
sesuai
dengan warna tally. Dan juga, kami telah membawa barang bawan Anda sekalian
ke penginapan. "
.... Terlalu banyak perlakuan bagus ini membuatku merasa cemas.
Bukankah ini terlalu murah hati tidak peduli bagaimana kamu
melihatnya?
Membiarkan kami tidur di ruang terbuka dan menyediakan sup hangat
sudah cukup untuk membuat kami
berteriak
“Hore
untuk Lord-sama”,
namun mereka bahkan menyediakan penginapan dan makanan ....
Apa yang penguasa inginkan dari kami?
◇
"Itu penginapan yang luar biasa bukankah begitu ayah."
"Makanannya juga enak ~"
"Kamu benar...."
Aku
akan lebih senang
jika aku
tidak mengetahui bahwa biaya penginapan seharga satu koin emas untuk
setiap ruangan
dan biaya makan seharga tiga koin emas ....
Aku
tidak sengaja mendengar itu dari percakapan para karyawan.
Ketika aku berpikir tentang mendapatkan lima koin emas, berapa
tahun yang dibutuhkan.
Kami menaruh barang bawaan kami di kereta di halaman penginapan.
Yang menarik
kereta adalah hewan asing bernama
yak. Itu seperti kambing besar dengan bulu coklat.
Sepertinya para gembala yang adalah pengawalnya utusan, bepergian bersama kami.
Ada sekitar 50 orang pergi ke desa yang sama dengan
kami.
Ada banyak dari anak muda yang belum menikah, dan tampaknya ada
beberapa keluarga yang memiliki gadis-gadis seolah-olah mencocokan mereka.
Kami berpisah dengan para gembala di sepanjang
jalan, dan tiba di tempat terbuka setelah mendaki jalan pegunungan. Ada dua patung serigala di kedua
sisi pintu masuk desa. Ini mungkin hobby tetua desa.
Di depan dari lahan pertanian yang terawat luas, ada barisan dari rumah bagus yang sebagus rumah
tetua desa.
"Oy, tanah ini sangat bagus dilihat."
"Kamu benar, ini lembut seperti tanah di
hutan."
Orang-orang yang tidak bisa menunggu lagi, melompat ke lahan dan bertukar
kata.
Jangan bilang, desa permukiman indah ini yang akan kami tinggali?
Pemikiran seperti itu melayang di pikiran-ku.
"Semuanya, tolong kumpul di sini."
Gadis pemandu memanggil kami, dan kemudian kami
berkumpul sambil meninggalkan kereta.
Beberapa orang datang dari desa. Semuanya mengenakan pakaian bagus. Mereka
pasti para tenant dari penguasa di sini.
"Kerja bagus. Ini adalah desa pemukiman yang
akan ditinggali semua orang."
——Apa?!
Aku tidak percaya, aku melihat orang lain dengan
tatapan bertanya.
Aku
terlalu terkejut aku tidak bisa berbicara.
"Orang-orang ini adalah para pekerja yang akan
membantu semua orang terbiasa dengan desa. Silakan tanyakan pada mereka
tentang fasilitas desa."
Benar-benar tidak bisa dipercaya.
Lahannya
dua kali lebih besar dari yang ada di desa Lesseu Earldom, dan sebuah mansion besar
yang bisa menampung 10 orang lengkap dengan sebuah lumbung. Bahkan ada gubuk
ternak meskipun tidak ada apa-apa di dalamnya.
Mereka mengatakan bahwa dalam satu bulan, land lord-sama
akan memberi kami
kambing dan ayam orange.
Tepat pada saat itu, bagian utara dari desa menjadi bising.
"Oh tidak! Lihat ke langit!"
Geh, bukankah mereka rhinoceros
beetle.
Meskipun mereka terlihat sangat lemah, mereka adalah
musuh yang kuat, para ksatria di Lesseu Earldom tidak bisa menang kecuali
mereka bertempur dalam sebuah
kelompok.
"Oh
wah,
mereka sisa-sisa
dari perburuan,
ya ~"
Gadis pemandu menggumamkan sangat hati-hati sambil
memegang sebuah
short
wand.
"Tidak perlu panik. Lihat——"
Gadis pemandu menunjuk pada patung bersayap yang
menjatuhkan para
rhinoceros
beetle ke tanah.
Dan kemudian, dua serigala yang berlari dari pintu
masuk desa bergegas menuju para
rhinoceros
beetle.
"Ayah, bukankah itu patung batu di pintu masuk
desa?"
"Y-yea
..."
Pertempuran satu sisi berakhir dengan cepat, dan
kemudian patung-patung kembali ke tempat mereka sementara meninggalkan tubuh para rhinoceros beetle di belakang.
"Saya
akan menjelaskannya nanti, tapi tidak perlu sekarang. Patung-patung ini adalah art golem yang disediakan oleh Perusahaan
Echigoya atas permintaan land lord-sama. Mereka akan melindungi melawan para burglar dan monster, namun mereka tidak bisa mengatasi hewan
berbahaya seperti babi hutan dan monyet, jadi harap ingat itu dipikiran, ngerti. "
Aku
tidak pernah mendengar ada desa yang dilindungi oleh golem.
Namun,
sepertinya mereka dapat mengalahkan sebagian besar monster dengan kekuatan
mereka.
Mataku menjadi membara ketika aku mengingat
waktu ketika kami bersiap untuk mati untuk mengusir monster saat
mengorbankan beberapa orang di desaku saat kami menunggu land lord untuk
melepaskan pantatnya yang berat(beranjak).
Kehidupan kami telah dibuat lebih mudah, aku akan menanam cukup sayuran dan
gandum untuk membayar pajak tahun depan.
"Ayah, ini luar biasa."
"Sayang, kita harus benar-benar bekerja keras."
"Yea,
mari mulai penanaman hari ini!"
Aku melangkah ke lahan sambil memegang cangkul baru di
tanganku.
※
Akindo-san adalah salah satu dari
penyamaran Satou