※ Bukan sudut
pandang dari Satou
—— Itu menyenangkan.
Setelah bermain
begitu banyak sampai aku tidak bisa bergerak lagi, aku beristirahat di kasur
air yang dibuat Mia.
Pochi juga tidur
di sampingku.
Arisa yang
bersama dengan Master dan Lulu datang dengan teleport.
"Semuanya,
apakah ada tempat di mana itu sakit?"
Master bertanya
penuh khawatir, tapi tidak apa-apa.
Tidak ada rasa
sakit di mana pun, aku hanya tidur karena kelelahan. Semua orang membalasnya
dengan sama.
"Sepertinya
menembakkan ketapel dengan acceleration gate dan penempatan [Shell] untuk bertindak saat papan
meluncur, berjalan dengan baik."
"Namun,
bukankah berbahaya jika mereka merusak keseimbangan mereka seperti Pochi jika
tidak di padang pasir?"
"Pochi
tidak terluka, nodesuyo?"
"Un,
biasanya orang akan terluka parah dengan kecepatan itu bahkan jika itu di
padang pasir dengan pasir bertindak sebagai bantal. Namun, beberapa [Shell],
selain bagian yang bertindak sebagai sayap meluncur, melindungi penumpang
dengan membran tipis, jadi sejumlah dampak tidak menjadi masalah. "
Penjelasan Master
suli,t nyan.
Aku ingin
sesuatu yang sedikit lebih sederhana.
Aku minum [Sport
Drink] yang diberikan
Lulu dan memulihkan semangatku~?
Setelah minum
dan memberikan cangkir kembali pada Lulu, Tama memainkan sinyal dengan Pochi
yang juga tidak mengerti.
"Kalau
begitu, ayo coba Flying Boot kali ini."
"Ini adalah
sirkuit sihir yang digunakan untuk False Claiomh Solais saat itu. Apakah kamu
akhirnya berhasil membuat orang terbang dengannya?"
"Ini
sirkuit yang berbeda dari yang satu itu. Konsumsi bahan bakar sangat buruk.
Sirkuit sihir ini adalah sesuatu yang meniru Sky Drive yang aku gunakan."
Aku mengenakan
sepatu pink yang Master berikan padaku.
Sayap kecil di
samping tumit itu imut.
"Saat kamu
memasukkan kekuatan sihir ke dalam sepatu bot, medan gaya yang akan mendukung
tubuhmu akan muncul sesaat."
"Aye
~"
"Lakukan yang
terbaikmu, nanodesu!"
Nyunyu, itu
sulit.
Kakiku menempel
seperti kyuu, dan fumu. Ini seperti ketika kamu jatuh ke lubang pit.
Namun, ini
baik-baik saja.
Karena, Tama
adalah seorang ninja.
"Oh,
seperti yang diharapkan dari Tama."
"Uwah, kamu
berjalan di langit. Kamu hebat ~"
Master dan Arisa
memuji Tama.
Lagi, tolong
puji Tama lagi. Tama semaik naik dengan pujian.
"Mumwu."
"Ah, saya
jatuh! Nanodesu."
"Sulit,
kan."
Di sisi, Mia dan
Pochi tidak melakukannya dengan baik, wajah mereka jatuh ke pasir.
Liza sepertinya
belum bangkit dari tanah.
"Terus
lakukan itu ~"
Aku menghibur
semua orang sambil berjalan di langit. Dengan kipas lipat [Appare] dan
[Hinomaru] yang aku dapatkan dari Master di kedua tangan, aku menari tarian
[Raisi-ng Up].
Arisa mengajariku
untuk melakukan ini ketika aku bersorak.
Aryarya, mataku
berputar ~?
"Apakah
kamu baik-baik saja, Tama."
"Langit
berputar ~?"
"Kamu
kehabisan kekuatan sihir, ya. Sirkuitnya benar-benar masih perlu
perbaikan."
Master
memberikanku kekuatan sihir saat aku sedang dibawa seperti putri.
Karena sudah
menjadi seperti ini, aku akan menghibur semua orang saat kami seperti ini.
Lengan Master
terasa hangat, penuh kebahagiaan, aku tertidur.
Aku, aku harus
menghibur ...
—— Mustahil,
nyan.
Ngantuk terlalu
kuat.
.... Good
nigh~ t. ZZzz.