Ini Satou. Saat itu, aku membayangkan bahwa pepelelanganan itu seperti tempat di mana orang kaya berurusan dengan karya seni dan perhiasan dengan harga yang keterlaluan. Pikiran masa kecilku berpikir bahwa karya seni seharusnya lebih baik diletakkan di museum.
Saat ini, pepelelanganan online adalah apa yang terlintas dalam pikiranku (jika aku mendengar kata itu), Satou.
◇


"Apakah sesuatu yang baik terjadi? Satou-san."

Hari ini, aku datang untuk membantu membagikan makanan. Setelah membantu membagikan beberapa kali, Nona Sera telah mengubah panggilan kehormatannya untukku dari [Sama] ke [San]. Dia memanggilku seperti Zena-san, tapi aku merasa malu ketika dia melakukannya. Mia akan menendangku jika aku bertindak malu, jadi aku menjawab dengan tenang.

"Ya, beberapa pekerjaan sulit berjalan dengan baik."

Berkat banyak scroll yang aku dapatkan dari mansion viscount Shimen baru-baru ini, aku bisa dengan baik membuat magic sword dengan casting. Yang mengatakan, itu hanya pada level pedang suci kayu yang aku buat saat itu, jadi itu hanyalah langkah pertama. Aku tidak bisa melihat prospek untuk proses menempa.
Didalam buku [30 Standard Circuits for Magic Tools] yang aku beli saat itu, ada berbagai sirkuit yang terlihat berguna untuk membuat magic sword, jadi aku akan mencoba satu per satu. Ada juga sirkuit yang menarik untuk membuat airship, tetapi tampaknya itu membutuhkan bahan dari monster yang terbang di langit yang disebut Air Fish. Mereka biasanya terbang di atas lautan terbuka, jadi mendapatkan bahannya sulit.

"Master, beberapa anak yang melewatkan pembagian makanan telah datang, bisakah kita melakukan sesuatu terhadap mereka?"
"Ada banyak orang dewasa hari ini ~"

Lulu dan Arisa membawa serta dua anak dogkin seperti Pochi, dan tiga anak ratkin. Usia mereka sekitar 4-8 tahun. Pochi membagikan beberapa permen panggang yang dia ambil dari sakunya. Karena Lulu telah mendidiknya berkali-kali, permen panggang tidak langsung dimasukkan ke dalam sakunya, tetapi dibungkus dengan sapu tangan.
"Hehen, terima kasih untuk itu ~"
"Selamat tinggal ~ sekarang ~ gadis anjing ~"

Anak-anak Apekin dengan cepat menyambar permen panggang dari tangan Pochi dan berlari menuju gang.
Karena kejadian secara tiba-tiba, Pochi berkedip sebentar, dan kemudian berteriak “Tunggu, nanodesu! Mencuri itu buruk, nanodesu ~” sambil berlari mengejar pelakunya.

"Liza, Tama, tolong."
"Ya!" "Roger ~"

Aku meminta keduanya, dan mereka mengejar Pochi. Akan buruk jika dia menjadi anak yang tersesat.
Aku meminta Nana untuk membawa lima anak yang lapar ke kois terdekat dan memberi mereka sesuatu untuk dimakan. Aku mengingatkan Nana agar tidak memberi mereka sesuatu yang terlalu mahal. Nana memiliki titik lemah pada [Organisme muda]. Yah, Arisa mengikuti mereka, jadi mungkin baik-baik saja.
Segera, Pochi dan Tama membawa anak-anak apekin sambil memegang mereka di atas kepala. Mereka diikat dengan tali dari suatu tempat.

"Master, saya sudah menangkap pelakunya, nanodesu."
"Orang-orang berdosa, ke tiang gantungan ~"
"Apa yang harus kita lakukan? Mereka akan ditangani(dealt) jika kita menyerahkannya kepada pihak berwenang."

Liza, apakah kamu menggunakan [Dealt], bukan [Judged], barusan?
Aku terlalu takut untuk bertanya padanya.

Kedua pencuri kecil itu berkata, “Maaf”, “Tidak akan melakukannya lagi”, tetapi mereka mungkin tidak benar-benar menyesalinya. Mereka akan berakhir menjadi budak atau dipenggal kepalanya jika kami menyerahkannya kepada pihak berwenang. Bahkan di ibukota duchy, penjahat demi-human diberikan hukuman yang keras.

Mari lepaskan, membuat kacau kehidupan seseorang hanya karena permen panggang seperti roti perancis. Aku memaafkan mereka hanya dengan menjentikkan dahi mereka dengan lembut.
Anak-anak apekin memegangi dahi mereka saat berguling di tanah, akting yang berlebihan ... atau seharusnya begitu. Pochi dan Tama memegang dahi mereka sambil terlihat seperti benar-benar menyakitkan. Anehnya, bahkan Arisa dan Mia memegangi dahi mereka.
Aku memberitahu Liza untuk melepaskan mereka, dan minta mereka membantu membersihkan setelah pembagian makanan. Anak-anak apekin membantu pekerjaan sambil memanggil Pochi, “Ane-san”. Mereka tampaknya tidak mempelajari perbuatan mereka, mereka mencoba mengambil permen panggang dari saku Pochi, dan ditemukan oleh Tama yang kemudian menghalangi mereka. Pochi yang marah, menjatuhkan mereka dengan tinjunya, dan mereka berguling-guling di bawah seperti sebelumnya. Dilihat dari penurunan HP mereka, Pochi tampaknya telah menahan dengan baik.

"Hei, Onee-chan miko."

Miko? Miko, ya.

"Ada apa?"
"Orang-orang dewasa mengatakan sesuatu seperti demon lord akan dihidupkan kembali."
"Akhir dari sebuah era. Setiap orang akan mati, kata mereka."
"Apakah semua orang akan mati?"

Bukan hanya demi-human anak-anak, anak-anak manusia juga mengelilingi Sera dengan wajah khawatir.
Ini juga adalah topik yang telah keluar selama pesta teh, tipikal dari musim demon lord untuk menjadi akhir dari sebuah era, tampak seperti pandangan pesimis, dan kejatuhan yang populer untuk dibicarakan. Selain itu tampaknya getaran dari eksperimenku dengan Arisa larut malam telah mencapai tanah di atas, dan itu menjadi rumor bahwa itu mungkin pertanda kebangkitan demon lord. Untuk alasan itu, hari berikutnya setelah itu, aku menggali dalam-dalam selama dua jam hingga lapisan yang sangat dalam, melakukan eksperimen di sana.

"Itu baik-baik saja, itu tidak akan terjadi, pahlawan pasti akan melenyapkan demon lord."
"Nn."
"Tidak apa-apa ~"
"Master akan mengalahkan sesuatu seperti demon lord, seperti ZUBABAN, nanodesu."
"Master, Anda memiliki tanggung jawab yang serius, bukan."

Pochi dan Tama memeluk pinggangku sambil melihat dengan mata berbinar. Lulu mengatakan dengan senang, tapi dia pasti tidak berpikir serius. Hanya Arisa yang tahu kebenaran sepertinya dia memiliki perasaan campur aduk. Dikatakan bahwa ketidaktahuan adalah kebahagiaan.
◇


"Selamat malam, head miko-sama."
"Ara, Nanashi-san. Kamu sulit dimengerti seperti biasanya."

Dia terlihat seusianya ketika aku melihatnya di kastil duke saat itu, tapi untuk beberapa alasan, dia terlihat muda di ruangan ini.

"Aku datang ke sini hari ini untuk bertanya tentang oracle tentang demon lord."
"Ara? Kamu telah memusnahkannya, kan? Oracle dari Tenion-sama telah mengatakan kepada kami bahwa itu『Annihilated』."
"Pasti sudah dikalahkan oleh pahlawan yang lewat."
"Ufufu, mari tinggalkan seperti itu."

Dia tertawa ringan, kamu tidak akan berpikir bahwa itu berasal dari seorang wanita tua.
Ups, daripada itu, aku harus memastikannya.

"Ada rumor di antara orang-orang di jalanan bahwa demon lord bersembunyi di bawah tanah ibukota duchy. Apakah kuil tidak mengumumkan bahwa demon lord telah dilenyapkan?"
"Saya sudah mengatakan pada duke secara langsung, tetapi oracle『 Annihilated 』belum sampai ke kuil-kuil lain, jadi kami sendiri tidak bisa mengumumkan bahwa demon lord telah dilenyapkan dari kuil Tenion."

Jangan katakan padaku, ada demon lord lain di luar sana?
Aku benci jika ada sesuatu seperti demon lord yang hebat.

Aku mengembalikan artefak kebangkitan yang telah diisi dengan sihir selama percakapan kami ke head miko. Saya mengembalikan pedang suci yang telah bertindak sebagai pengganti baterai ke dalam kotak barang.

"Terima kasih, Nanashi-san. Saya lebih suka tidak akan ada situasi di mana ini diperlukan."
"Aku suka itu."

Ketika aku akan pergi, aku diberi sesuatu oleh head miko-san.

Pengampunan.

Ini tidak sama dengan mengumpulkan uang di dunia sebelumnya, ini adalah item yang memungkinkanmu menghapus satu kejahatan yang telah terukir dalam Reward & Punishment. Tidak jelas apa yang akan dilakukan head-miko dengan memberikannya kepadaku, tetapi karena itu terlihat berguna, aku diam-diam menerimanya.
◇


Aku memakai salah satu wig yang aku beli di pusat kota, dan berjalan ke kota dimalam hari style Nanashi. Ada banyak pria yang berjalan disekitar di distrik merah yang mengenakan mantel tipis berjubah, jadi aku tidak mencolok.
Pengeluaranku telah meningkat sejak aku menjadi seorang bangsawan, jadi aku mengunjungi pepelelanganan gelap yang secara rahasia dibuka selama turnamen seni bela diri. Ini membutuhkan undangan tertulis untuk masuk, tetapi karena banyak bangsawan yang telah dikorbankan untuk demon lord membawanya, aku memilikinya di storageku tanpa melakukan apa-apa.
Karena kamu dapat mempekerjakan agent, aku memutuskan untuk menyewa satu. Biaya komisi adalah satu koin perak untuk setiap item yang ditampilkan yang harus dibayarkan bahkan jika mereka tidak terjual. Agent akan mengambil biaya 10% jika item tersebut terjual dengan harga lebih tinggi dari biaya minimum. Karena aku diberitahu bahwa item yang tidak memiliki laporan penilaian tidak akan laku, aku memiliki official appraisal di aula pelelangan untuk mengeluarkannya. Ada 10 official appraisal, dan meskipun mereka semua memiliki lingkaran hitam di bawah mata mereka, mereka semua tersenyum luar biasa. Ini mungkin musim terbaik secara harfiah. Aku tidak sengaja memberikan orang itu stamina recovery potion.

Aku memamerkan obat-obatan dan senjata.

Obatnya adalah magic potion dengan tanda Nanashi yang meningkatkan vitalitas dan sebagiannya kesehatan.
Aku menyadari bahwa mereka akan terjual dengan baik dari percakapan pria tua kepala keluarga selama pesta teh. Tidak ada bedanya di dunia manapun. Bahan baku berasal dari armor newt, jadi aku bisa membuatnya sebanyak yang aku suka, dan harga pasar juga cukup mahal. Akan merepotkan jika seseorang yang meminum obat mati, selama hubungan seksual, jadi aku telah menurunkan kualitasnya sampai batas tertentu.
Aku telah membawa 10 set dengan lima item per set yang aku buat, tetapi mereka terjual dengan harga lebih tinggi dari yang aku harapkan. Aku kira aku harus mencoba membuat obat penumbuh rambut dan pembesar payudara lain kali.
Senjatanya adalah senjata sihir tiruan yang terbuat dari bahan monster, dan hasil uji coba dari casting magic sword. Aku punya title [Blacksmith of Magic Swords] ketika aku sedang membuat magic sword.
Adapun senjata dari bahan monster, tombak, pedang, dan busur terjual dengan baik di antara orang-orang yang tampak seperti penjelajah atau penjaga.
Orang-orang yang terlihat seperti bangsawan membeli magic sword buatan. Orang yang membeli itu terlihat sedikit familiar. Aku konfirmasikan dengan AR, dia adalah akuntan militer duke. Ksatria yang terlihat seperti pengawal menghasilkan magic edge ketika dia menuangkan mana ke dalamnya. Dia tampaknya cukup bagus sebagai seorang pengguna.
Dia dengan murah hati membayar 100 koin emas untuk masing-masing, tapi apakah dia baik-baik saja menghabiskan sebanyak itu? Aku khawatir meskipun itu masalah orang lain. Mereka dibuat dari senjata yang aku dapatkan dari tempat persembunyian pencuri dan kemudian melelehkannya, cairan sihir juga memiliki kualitas yang sama, sehingga masing-masing harganya hampir nol untuk diproduksi. Bahkan jika bahan-bahan itu dibeli, itu mungkin hanya menghabiskan dua koin emas paling banyak. Rip-off hanyalah bagian yang terbaik.

Akuntan militer mendekati agent, dan bertanya apakah dia dapat memberikan 10 lainnya. Karena aku dapat membuat 10 darinya bahkan jika aku hanya memiliki satu jam, aku menerimanya. Pelelangan berikutnya akan diadakan sekitar tiga hari, jadi aku berjanji untuk membawanya di hari terakhir.

Secara total aku mendapatkan 780 koin emas.
Tentu saja, jumlahnya setelah membayar agent. Penghasil terbesar adalah lima magic sword buatan yang telah terjual seharga 570 koin emas. Ada uang yang harus dibuat di mana saja.

Karena aku telah menghasilkan lebih banyak uang daripada yang aku rencanakan, aku juga menawar dalam pelelangan gelap untuk juga mengurangi pasar. Bercampur di antara alat sihir, mereka memamerkan hal-hal seperti, wanita muda bangsawan jatuh, obat-obatan terlarang, atau obat-obatan untuk naik level. Karena AR mengatakan bahwa obat level-up adalah [EXP +1000], itu tidak berarti bagiku. Aku telah mengajukan tawaran drop item dari kota labirin untuk 70 koin emas. Harganya lebih rendah dari yang aku kira, tapi terlihat luar biasa bahkan untuk barang sekali pakai. 

Sepertinya aku juga harus menggunakan agent untuk membeli sesuatu, jadi aku memintanya. Beberapa buku sihir dan tiga scroll. Mereka adalah hal-hal yang hanya muncul dalam pelelangan gelap, itu sangat berbau kejahatan.

Nature Magic: Fake Patch
Nature Magic: Unlock
Nature Magic: Lock

Mereka adalah scroll yang telah ditolak dalam workshop scroll viscount Shimen.
Hari terakhir adalah memamerkan produk unggulan seperti, [Princess of the Fallen Kingdom], [Monograph of Ancient Language], dan [Air Force Engine of Airship]. Putri dari Kerajaan yang Jatuh, dia tidak mungkin saudari Arisa dan Lulu, kan?
◇


Setelah aku mengisi ulang diriku pada kuartal kesenangan, aku memproduksi secara massal magic sword di ruang terbuka biasanya di bagian interior labirin bawah tanah. Karena aku lelah di sepanjang jalan, aku juga membuat banyak jenis tombak dan halberd. Biaya produksi tombak sangat tinggi, tetapi itu juga yang paling mahal dalam pelelangan gelap, jadi aku membuatnya. Ada sirkuit untuk mengubah mana menjadi listrik yang ditulis dalam buku sirkuit sihir standar, jadi aku menambahkannya ke halberd sesudahnya. Tampaknya pengguna bisa mendapatkan aliran listrik jika mereka memasukkan jumlah mana yang salah ke dalamnya, jadi aku juga menambahkan rangkaian perlindungan di atasnya.

> Title [Blacksmith of Magic Weapons]

Meskipun aku telah menggunakan Deodorant untuk menghapus jejak, mereka masih mengetahui bahwa aku telah pergi ke tempat kuartal kesenangan. Insting wanita tajam meskipun mereka masih kecil.

Tampaknya raja juga akan menghadiri final turnamen besok.

Selain itu, nona Ringrande dan pangeran akan melakukan pertandingan pameran sebelum final. Jika gangguan akan terjadi, itu bagus selama pertandingan atau pernikahan.

Pangeran dan rekan-rekannya tampaknya tidak berhubungan dengan [Wings of Liberty]. Tampaknya mansion Earl Bobi dari sebelumnya telah ditemukan, jumlah anggota telah terbagi dua. Orang-orang yang telah melarikan diri dari kesulitan sedang bersembunyi di saluran pembuangan.


Karena sepertinya mereka akan dipenggal jika mereka ditangkap, mereka tidak punya pilihan selain memasukinya dan tidak bisa keluar. Jika memungkinkan, aku ingin mereka tinggal dikediaman mereka dan menjalani sisa hidup mereka dengan tenang.
ÃЌÃ.Đ.Żάίlάήί

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan sopan. Pungunjung Sopan, para Penunggu Segan...

Langganan: Posting Komentar (Atom)