Ini Satou. Ada suatu waktu ketika aku memelihara kucing peliharaan di rumah penginapan-ku selama masa-masa kuliah-ku. Sering kali, aku terbangun dengan mayat Gokiburi(kecoa) berbaris di depan mata-ku seperti mereka ditawarkan dan kucing-ku terlihat penuh kemenangan, mungkin itu karena tempat tinggal itu rusak. Itu sungguh merepotkan.


Ketika Jenderal Winter dan petugas pergi ke ruangan staff jendral bersama-sama, aku membuka peta dan memeriksa situasi sambil menyesap minuman keras sweet potato.
Tampaknya tentara Kogeoku Kingdom telah menyerbu wilayah pegunungan di tenggara.
Ini cukup ke selatan dari jalan raya biasa.

——Centaurs-kin?

Sepertinya Kogeoku Kingdom bukanlah sebuah kerajaan manusia.

Centaurs kehidupan nyata, ya ... Mungkin kami harus pergi melihat mereka?

Sambil memikirkan itu dan melihat informasi peta, pergerakan dari unit kecil yang tampaknya menyerang desa terdekat tampak aneh.
Seolah-olah mereka melarikan diri dari sesuatu, menuju ke pasukan utama.

Bertanya-tanya apakah mereka bertemu Rock Wolves?

Namun, tidak ada orang yang tewas dalam pasukan Kogeoku Kingdom.
Hanya orang-orang pada status pingsan dan radang dingin.

Aku menggunakan magic [Clairvoyance] dan [Clairhearing] untuk mengkonfirmasikan tempat yang sebenarnya.
I-itu demon! Snow demon menyerang.
Melarikan diri! Kamu akan diinjak-injak!

Aku melihat para centaurs mengenakan armor yang tampak hangat dengan putus asa di salju.
Bahasa mereka tampaknya berasal dari bahasa East Nation.

Uwaaaaaaa
Tommy!
Orang itu sudah tamat. Cepat lari!

——Oh?

Objek putih berjalan dengan suara thud thud terlihat tidak asing.
Itu adalah snowman golem yang kami gunakan untuk mengirim makanan.

Mereka adalah tipe sekali pakai yang tidak menggunakan Magic Core jadi aku telah mengatur mereka untuk melindungi desa setelah mereka selesai mengirim makanan ke desa terakhir.
Mereka seharusnya hanya ada di tiga tempat, para centaurs itu pastinya sangat tidak beruntung untuk menarik tiket loser secara kebetulan.

Aku adalah pangeran ketiga dari Kogeoku Kingdom, Retaromi! Demon! Jadilah berkarat dari treasured lance-ku!

——Oh, luar biasa.

Dia melakukan accelerated Lance Charge seolah-olah dia terbang di langit, meskipun itu mungkin karena kekuatan dari wind stone di ujung dari lance-nya.

Dengan suara dull, perut snow golem tertembus.

Apakah kamu melihat itu! Yang terkuat dari Kogeoku——

Di tengah-tengah dari teriakan kemenangan pangeran, snow golem menjatuhkan tinjunya dari atas, mengubur Pangeran Retaromi jauh ke dalam salju.
Lubang di perut snow golem dikembalikan pada keadaan semula seperti membalikkan sebuah film, dan ia memulai kembali untuk menyerang para centaurs lainnya dengan penuh semangat.

Kelihatannya lucu melihat mereka dari gambaran dalam pikiran-ku, tetapi para centaurs melarikan diri sangat serius.
Aku telah mengaturnya agar tidak mematikan untuk segala hal kecuali monster, jadi tidak ada yang mati untuk saat ini.

Selamatkan pangeran! Bawa flame beast!

Seorang komandan yang tampak agak arogan mengayunkan short whip dengan seberkas yang terpasang, dan kemudian delapan monster yang tampak seperti pemakan semut yang memuntahkan api dari mulut mereka datang dari posisi pasukan garda depan.

Sepertinya mereka tamed monster.
Mereka mungkin menggunakan tamed monster untuk memindahkan pasukan ke salju.

BURN IT DOOOOWN!

Salju menyala berwarna merah, dan snow golem tertutup api, meleleh.

Namun, snow golem tidak bisa dilelehkan dengan mudah.

——MVA.

Dari mulut snow golem charcoal briquette yang terbuka, ia memancarkan blizzard breath dicampur dengan es setelah mengaum sekali.

——KUGYWEEEEEE.
——KYSHUUUUUUW.
——MVA.
Flame dan blizzard tercampur bersamaan, gambarannya tertutupi kabut putih.

"Panaaaas"
"Di-dingin. Aku membekuuuuu."

Sepertinya, hot steam dan cold blizzard membuat sejumlah centaurs di sekitarnya menurun.
Akan lebih bagus jika mereka tidak menyukai perang setelah ini.

Beberapa orang atas yang tidak dikenal dari Kiwolk Kingdom mungkin akan melewati malam tanpa tidur tanpa mengetahui bahwa pasukan militer dari Kogeoku Kingdom dikejar-kejar oleh sebuah golem.

Sebelum tidur, aku diam-diam menyelamatkan orang-orang weaselkin di penjara bawah tanah dan maid paralyze poison yang hampir mati membeku dan meninggalkan mereka di beberapa kandang yang layak.
Mereka tidak akan mati kedinginan di sana, dan mereka mungkin akan melarikan diri.
Selain itu, aku mengkonfirmasikan bahwa orang-orang weaselkin di penjara bawah tanah dituduh dari percakapan dari para penjaga dan petugas penyiksaan.

Setelah kembali ke ruangan-ku, aku tidur sambil merasa sedikit terganggu dengan aroma parfum dan suhu hangat dari tubuh manusia di tempat tidur.


"Sepertinya Anda bisa berjalan di atas permukaan danau yang membeku."
"Ya, tapi karena snow flake bear tidak bisa berjalan di atasnya, semua orang harus turun."

Pagi berikutnya setelah tentara dari Kogeoku Kingdom bergegas kembali ke tanah rumah mereka.
Bersama dengan Light Snow Princess, aku mengendarai polar bear seperti passenger animal ke Menara Amethyst di tengah-tengah dari danau.
Ada beberapa dome seukuran rumah yang terbuat dari es di dekat menara, mereka mungkin adalah fasilitas magic yang digunakan para insinyur weaselkin untuk memproduksi Ice Stone.

Tempat ini terlihat seperti objek wisata yang bagus jika saja demon tidak disegel di Menara Amethyst.
Bawahan langsung dari Light Snow Princess, Squad White Lily yang terdiri dari 15 ksatria wanita telah mengikuti kami ke sini.
Level rata-rata mereka adalah 8, jadi mereka mungkin hanya Squad dekorasi.

"Saya mendengar bahwa sebuah negara tetangga telah menyerang, apakah tidak apa-apa bagi Anda untuk membimbing saya?"
"Ya, saya tidak keberatan. Tentara Kogeoku tampaknya telah dikalahkan oleh demon yang tidak diketahui dan mundur kembali. Saat ini Jendral Ganunu seharusnya pergi untuk menyelidiki demon."

Light Snow Princess menjawabku dengan nada ringan.
Snow golem seharusnya hancur setelah kehilangan semua kekuatan sihirnya kemarin, pencarian jenderal berambut merah akan sia-sia.

Sepertinya, informasi tentang mundurnya dari tentara Kogeoku tiba pagi ini melalui messenger tower yang telah dibangun oleh Jendral Winter.
Hanya ada satu fasilitas di arah dari Kogeuku Kingdom yang ada, tetapi informasi kecepatan tinggi adalah hal yang lumayan.

——MUWOOOOWN.

Jeritan dari monster di bawah es ditransmisikan ke sini.

Murder Kelp yang menggeliat di bawah es terlihat kotor.
Meskipun aku tahu mereka tidak bisa melewati es yang tebal, ia masih secara fisiologis memberontak.

"Itu, di kanan."

Light Snow Princess menunjuk pada altar yang mencurigakan di mana magic circle tipe segel terukir.
Ada enam altar yang ditempatkan di sekitar Menara Amethyst.

Hari ini hanya pemeriksaan awal. Pemusnahan demon yang disegel akan berada dalam dua minggu.
Kami akan membawa penjelajah mithril team [Pendragon] dari Kota Labirin dengan airship.

"Ngomong-ngomong, Yang Mulia."
"Ada apa?"
"Saya ingin tahu untuk apa Ice Wand mengesankan yang dibawa para penjaga dan cannon pada kereta luncur di belakang kita?"
"Ufufu——"

Light Snow Princess menghindari pertanyaanku dengan tertawa.

" —— Menurut Anda mereka untuk apa? Jika Anda menebak dengan benar, saya akan memberi Anda hak untuk melakukan apa pun yang Anda inginkan dengan saya."

Light Snow Princess yang berjalan ke altar menatapku dengan senyuman feminin.
War Hammer besar yang dipanggulnya terlihat sangat tidak cocok dengannya.

Jangan bilang, dia tidak akan menghancurkan segel di sini, kan?

"<< BREAK >> Castle Destroyer War Hammer!"

Setelah putri membaca scripture sambil tersenyum, war hammer —— Castle Destroyer War Hammer bersinar merah.
Boom, merobek udara dingin, war hammer putri menghancurkan segel magic circle.

Aku bisa menghentikan amukan putri jika aku menggunakan Ground Shrink dan Chantless [Magic Hand], tetapi seperti yang diharapkan, menggunakan mereka akan membuatku terekspos.
Jika aku bisa menggunakan mereka, itu akan menunjukkan bahwa aku tidak punya masalah bertarung melawan mid demon dalam pertempuran jarak dekat.

Menggunakan magic [Telephone], aku memerintahkan rekan-rekan-ku di airship untuk melakukan takeoff darurat dan untuk menyebarkan unit gargoyle ke sini.
Mereka seharusnya tiba dalam beberapa menit pada jarak ini.

——Retak.

"Baiklah kalau begitu, Satou-sama. Mari kita bertarung bersama-sama."

Light Snow Princess membentangkan satu tangan ke arahku dengan senyuman manis.
Bagaimana aku mengatakan ini, dia adalah seorang pecandu perang pada tingkat yang sama dengan Black Dragon.


—— Retak Retak Retak.

Menara Amethyst retak.
Para insinyur weaselkin yang bekerja di dome es di dekatnya melarikan diri sambil meraba-raba permukaan danau es.

Para gadis-gadis muda dari Squad White Lily tampaknya telah mengambil beberapa jarak dan selesai menyiapkan Ice Wand.
Tampaknya memasang cannon di kereta luncur itu menemui beberapa kesulitan, para teknisi wanita yang mengoperasikannya dalam kepanikan. Lakukan yang terbaik, aku bersorak untuk mereka di dalam pikiranku.

Menara Amethyst hancur sementara kabut putih bocor keluar.
Hal yang muncul adalah mid demon dengan setengah bagian bawah gurita dan setengah bagian atas dari pohon yang membusuk. Ada struktur mirip sarang burung di bagian yang seharusnya menjadi kepalanya.
Sepertinya tentakel separuh lebih rendah berada di bawah es sampai bagian tengah.

——TWAKWUUUUUUUOW.

Mid demon menderu, es di bawah retak dan kemudian tentakel muncul dari es yang retak.
Entah bagaimana, rasanya seperti ketika kaki-mu terjerat pada akar dari sweet potato.
Aku pikir ia dibebaskan dalam sekejap, tetapi hanya tentakel luar yang muncul dari es.

Aku mengatakan bahwa tentakel itu terlihat seperti gurita, tetapi ada cabang yang tumbuh di tengah-tengah dari tentakel, cara mereka menggeliat terlihat menjijikan.
Sebelum demon bisa mendapatkan kebebasannya, Light Snow Princess yang paling dekat melompat ke depan.

"Dwoseeeeeeeeeeeeeeei!"

Dengan teriakan tak senonoh, dia memukul-mukul tubuh mid demon dengan Castle Destroyer War Hammer.
Karena skill Body Reinforcement dan Strength Increase, kecepatan ayunan Light Snow Princess adalah hal yang lumayan.

——DWAGWWWUUUUOWN.

Raungan demon tampak seperti mantra, barrier pekat muncul untuk menghalangi hammer Light Snow Princess.
Bubuk pekat yang tersebar tampaknya membawa bad status, armor Light Snow Princess yang bermandikan bubuk mulai memburuk.

Mengambil Fairy Sword dari balik mantel, aku memotong tentakel yang mencoba mengayunkan jatuh Light Snow Princess.
Tentakel itu mencoba menyerang-ku dengan menyebarkan darah pekat dengan menggeliat, tetapi berhenti bergerak ketika aku menginjaknya dengan kaki-ku.

"Satou-sama, terima kasih, desuwa."

Sarang burung seperti kepala demon telah mulai menghasilkan kabut pekat.

"Unit Ice Wand! Tembak di kepala!"
"""Ya!"""

Atas perintah wakil kapten, para wanita muda dari Squad White Lily menggunakan Ice Wand.
Hujan dari white hail membekukan kabut pekat di atas demon, meniupnya menjauh.

Sepertinya demon tidak menyukainya, ia mengambil tentakel di bawah es tanpa merawat tentakel yang robek.

——DWAGWWWUUUUOWN.

Demon sepertinya akan menggunakan sebuah sihir jarak jauh, jadi aku menendang tentakel yang akan menyerang Light Snow Princess ke arah tubuh utama, menghentikan chanting-nya.

Sementara itu, tentakel tipis demon membentang ke arah Squad White Lily, mengikat mereka.
Menjerit, meregangkan anggota badan, armor dada hancur, mereka seperti di dalam eroge, tapi tidak seperti game, para gadis-gadis tidak dipermalukan, tetapi dibantai di sini.
Demon mencoba menyerang dengan tentakelnya, mengincar jantung di bawah kulit telanjang mereka.

"Aku tidak akan membiarkanmu!"

Untuk menyelamatkan bawahannya, war hammer Light Snow Princess bertujuan pada akar dari tentakel demon, dia memiliki terlalu banyak celah karena dia memegang heavy weapon.
Tentakel yang datang dari belakangnya menangkap kakinya, mengangkat tubuhnya ke udara.
Sambil berteriak, Light Snow Princess diangkat ke atas dengan terbalik.

Aku tidak menyukai splatters, jadi aku menghentikan tentakel tajam demon dengan [Magic Arm].
Para wanita muda dari Squad White Lily yang melihat tentakel tajam di depan mata mereka berkeringat dingin sambil terlihat pucat.
Maafkan aku para wanita muda, tetapi bantuan akan segera datang, jadi tolong bersabarlah.

".... ■■■ Air Slasher!"

Suara jernih bergema di langit, dan kemudian invisible blade memotong tentakel.

Buntut dari blade yang memotong tentakel juga merobek bidang es, menutupi area sekitarnya di es putih dan kabut salju.
Menjadi tidak terlihat adalah hal yang baik, aku mengambil beberapa kerikil dari Storage dan melemparkannya ke akar dari tentakel demon.
Wind magic tadi hanya memotong permukaan dari tentakel, itu tidak memotong mereka.

Terbang di langit dengan staff zamrud berkilauan di tangannya adalah Zena-san.

"S-saya tidak bisa berhentiii"

Aku menangkap Zena-san yang akan menabrak es dengan [Magic Arm].

Aku berpikir anehnya dia sangat cepat, ternyata dia menggunakan ketapel di airship untuk mendapatkan kecepatan.
Meniru Pochi dan Tama itu berbahaya, tolong lebih bijaksana, oke.

"T-terima kasih Satou-san."
"Apakah kamu terluka di mana saja?"
"Tidak, saya baik-baik saja."

Di balik pertukaran yang menghangatkan hati, demon yang jatuh berjuang untuk bangun dan meluncur di sepanjang es.
Gargoyle yang datang terbang tampaknya telah menyelamatkan para wanita muda dari Squad White Lily.

Light Snow Princess menggeliat untuk keluar dari tentakel yang melingkari bagian bawah dari tubuhnya.
Tentakel itu anehnya aktif meskipun terpisah dari tubuh utama.

"Ah, Yang Mulia Putri!"
"Bolehkah aku memintamu untuk membantunya?"
"Ya! saya akan pergi."

Zena-san yang melihat Light Snow Princess menarik stiletto-nya dan pergi untuk menyelamatkannya.
Aku akan mendukung Zena-san dengan [Magic Arm].

"TEMBAAAK!"

Sementara tenggelam ke dalam bidang es yang pecah, cannon di atas kereta luncur menembakkan blizzard bercampur dengan es putih.
Namun, karena tanah yang tidak stabil, serangan itu dengan sia-sia menghilang di luar cakrawala tanpa mengenai target.

Sepertinya para wanita muda penembak telah berhasil melarikan diri dari kereta luncur yang tenggelam.
Ketika aku melihat lebih dekat, fasilitas magic dimana para weaselkin gunakan untuk menghasilkan Ice stone telah tenggelam ke dalam danau bersama dengan dome yang hancur.
Aku diam-diam memperpanjang [Magic Hand] ke salah satu dari mereka dan mengumpulkannya.
Aku akan mengembalikannya ke danau setelah selesai membuat salinannya.

"Satou-san saya berhasil menyelamatkan Putri."
"T-terima kasih atas kerja sama Anda, desuwa."

Light Snow Princess yang meminjam bahu Zena-san memiliki luka di sekujur tubuhnya.
White steel armor-nya hancur, tetapi dibandingkan dengan bawahannya yang kulitnya bahkan terbuka, dia masih lebih baik.

Aku melihat ke atas ketika aku mendengar suara mesin dan melihat airship mendekati danau.

Aku bisa melihat putri Shistina, Sera-san dan Hikaru di haluan kanopi.
Sepertinya Hikaru telah datang untuk membantu karena aku berbicara dengannya tentang demon ketika aku pergi ke solitary island palace.

Gerbang ketapel di airship yang mendekat terbuka.

——Itu tidak mungkin.

"Karina kiiiiiiiiick!"

Nona Karina yang menirukan Zena-san terbang dari katapel airship.
Melakukan itu meskipun tidak memiliki cara untuk terbang, dia terlalu sembrono.

Nona Karina yang dibungkus dalam white light protection Raka berlari ke tubuh demon seperti peluru.
Barrier pekat demon dan protection Raka berbenturan, menyebarkan percikan api ke sekeliling.

Kaboom, dengan suara berat, barrier pekat hancur.

——DWAGWWWUUUUOWN.

Raungan demon itu adalah chanting dan teriakan yang menggema.
Aku melihat percikan darah pekat mengikis celana panjang Nona Karina.

"Raka! Perluas protection!"
Umu, ini buruk.

Dengan panggilan-ku, [Intelligent Item] Nona Karina, Raka, memperluas light protection.
Tidak seperti para wanita muda dari Squad White Lily, itu berakhir dengan hanya pergelangan kaki Nona Karina yang terbuka.

Berkat keberanian Nona Karina yang sembrono, health demon berada di ambang dari kelelahan.
Aku menyimpan kebenaran bahwa HP demon telah dikurangi hingga 90% dari serangan kerikil sebelum dia menyerang secara diam-diam.

Demon menjerit seperti itu adalah penderitaan kematiannya, tentakel yang tersisa di bidang es menggeliat.
Sepertinya kaki Nona Karina terluka parah dan dia tidak bisa bergerak, jadi aku membuatnya bergerak menggunakan [Magic Hand], mengevakuasi dia di sini.

Shistina-sama, bombardir.
Ya! Dimengerti.

Dua magic cannon dari airship membakar demon dengan sinar red heat.

Magic cannon ini adalah model yang sama yang digunakan di kota Seryuu untuk melawan wyvern dan dipasang di airship besar.
Ini tidak dapat digunakan dengan airship normal karena kekuatan sihir airship tidak akan cukup, tapi itu cerita yang berbeda dengan airship-ku karena aku memiliki magic furnace yang menggunakan Philosopher Stone.
Fakta bahwa small fire bullet dari Magic Column-ku memiliki kekuatan serangan yang lebih tinggi daripada cannon adalah sebuah rahasia.


Dengan demikian, mid demon yang disegel di Kiwolk Kingdom telah dihancurkan dan menjadi debu hitam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan sopan. Pungunjung Sopan, para Penunggu Segan...