Bagian 5


Rem menanyakan beberapa pertanyaan.
「...... Lumachina, apa yang akan kamu lakukan mulai sekarang? Jika Holy Knight yang menyerang-mu tidak kembali ke Ibukota Kerajaan, Cardinal Institute pasti akan berpikir bahwa pembunuhan itu gagal. Hidup-mu mungkin ditargetkan sekali lagi, kamu tahu? 」
「Bahkan jika itu masalahnya, saya tidak bisa melarikan diri dan bersembunyi. Jika saya tidak pergi ke kota yang Baduta dikirim berada dan mendapatkan kerja samanya, maka. 」
「...... Itu berada di wilayah bekas Raja Iblis, kan?」
「Ya. Saya mendengar bahwa itu adalah Kota Menara Frontier Zircon. 」
Diablo pernah mendengar nama kota itu.
Di MMORPG Cross Reverie, itu adalah area yang berada di tengah-tengah panggung.
Itu adalah salah satu dari garis depan sampai update skala besar dari dua tahun sebelumnya dibuat, dan merupakan markas bagi Player level tinggi pada masa itu.
Tentu saja, itu adalah sebuah kota yang Diablo juga gunakan untuk sementara waktu.
——Itu juga pada waktu saat aku mendapatkan ruang pribadiku.
Untuk mengaturnya, tempat dungeon milik Diablo seharusnya ada di dekat Menara Zircon.
Meskipun, di game, tidak mungkin untuk berjalan di lapangan dan berjalan-jalan ke ruang pribadi seseorang.
Bagaimana itu di dunia lain ini?
Mungkinkah itu hanya berjalan masuk?
Atau mungkinkah dungeon milik Diablo tidak ada?
Rem membuat desahan.
「…… Jadi itu adalah Kota Menara Frontier Zircon …… Itu adalah salah satu markas di bekas wilayah Raja Iblis. Aku tahu rute ke sana dari Kota Faltra, tetapi untuk seseorang yang bukan seorang Petualang atau seorang pedagang keliling, itu adalah sebuah tempat di mana kamu akan membutuhkan keberuntungan hanya untuk nyaris tidak mencapainya, Kamu tahu? 」
「Saya sendiri telah memutuskan. Saya tidak bisa menyerah di sini. 」
Shera mengajukan sebuah pertanyaan.
「Bukankah tidak masalah jika kamu hanya menulis surat kepada Baduta-san itu!?」
Lumachina menunjukkan ketidaksetujuannya.
「Sebuah surat pasti tidak akan cukup untuk membuatnya bertindak. Bekerja sama dengan saya berarti menghadapi Cardinal Institute. Karena saya mencari sebanyak itu, itu tidak bisa disampaikan dengan sebuah surat.」
Rem mengangguk.
「…… Dengan sebuah surat, tidak pasti apakah orang itu sendiri yang menulisnya.」
「Bahkan bagi saya, saya akan enggan jika saya dipercayai dengan takdir seseorang yang belum pernah saya temui sebelumnya. Bagaimanapun, itu akan menjadi kehidupan saya sendiri. Masa depan Gereja. Itu juga akan menjadi masa depan negara ini. 」
「……Aku mengerti. 」
Ceritanya berlanjut menuju skala besar.
Namun, itu mungkin sebuah posisi di mana dia harus berpikir sejauh itu.Tampaknya otoritas Gereja bahkan sebanding dengan Raja. Dan kemudian, awalnya, dia akan berada dalam sebuah posisi yang mengawasi Gereja.
Lumachina membuat sebuah deklarasi.
「Tidak peduli betapa sulitnya itu, saya benar-benar harus pergi ke Menara Zircon!」

Karena ceritanya berjalan agak lama, Diablo mengaturnya di dalam kepalanya——
Tampaknya Lumachina adalah High Chief Priest, orang paling terkemuka di Gereja.
Namun, dalam kenyataannya, orang-orang yang mengendalikan Gereja adalah Cardinal Institute.
Tampaknya Cardinal Institute menghasilkan uang dengan cara yang tidak jujur, dan menggunakan dana itu, mereka mengambil alih kendali Gereja. Mungkin tidak ada kesalahan bahwa Lumachina, yang akan mengekspos ketidakadilan mereka, hampir dibunuh oleh seorang Holy Knight adalah karena mereka.
Oleh karena itu, dia memutuskan untuk bergantung pada Head Holy Knight, Baduta, yang dikirim ke Kota Menara Zircon yang berada di wilayah bekas Raja Iblis. Dia sepertinya orang yang bisa dipercaya.
——Yah, akan lebih baik jika masalah Gereja diselesaikan oleh seseorang dari Gereja.

Rem datang dengan sebuah proposal.
「Bagaimana tentang itu, Diablo. Bagaimana cara mengawal Lumachina kesana dengan kita? 」
「Mu ……?」
「Ah, kedengarannya bagus! Ayo lakukan itu! 」
Shera sangat antusias tentang hal itu.
Lumachina terkejut dan setengah bangkit berdiri.
「Itu benar-benar membantu saya tapi....... Bukankah itu berbahaya !?」
「...... Kami adalah Petualang. Kami tidak akan dapat melakukan apa pun jika kami menghindari bahaya. Selain itu, kamu seharusnya telah melihat kekuatan Diablo, bukan? 」
「Y, ya …… ​​Tentu saja, itu adalah kebodohan bagi saya untuk khawatir tentang Kami-sama …… Ah, tidak, kebaikan Diablo-sama. Saya masih belum memiliki cukup keyakinan. 」
「Apa yang akan kita lakukan, Diablo?」
Rem, serta kedua lainnya, menatapnya.
——Aku merasakan bahwa rasa keadilan Lumachina cukup mulia, dan aku bersimpati dengan keadaannya.
Namun, dia ingin menghindari permusuhan dengan Gereja.
Tidak seperti game, di dunia ini, jika kamu mati, maka kamu mati. Bahkan jika mereka adalah Petualang, dia tidak berpikir ingin melompat ke dalam bahaya yang diketahui.
Rem menambahkan kata-katanya.
「...... Juga, kita dapat mengharapkan imbalan. Karena Lumachina adalah High Chief Priest, begitu dia mendapatkan kembali otoritas Gereja, anggaran yang dapat dia gunakan dengan bebas pasti akan menjadi besar. Ini akan menjadi jumlah yang sesuai dengan pekerjaan. 」
Lumachina mengayunkan kepalanya secara vertikal.
「Meskipun saya tidak memiliki banyak saat ini, jika Diablo-sama membutuhkannya, saya akan mempersiapkan sebanyak yang saya bisa.」
Kalau dipikir-pikir, dia mendapat kesan bahwa Diablo adalah Kami-sama.
Bukan hanya hadiah, mungkin untuk mengharapkan dukungannya mulai sekarang.
Seperti sekarang ini, party ini akan berakhir bangkrut dari biaya biskuit dalam waktu dekat.
Cemilan mereka meningkat hingga 500 F per hari——meskipun mereka mengatakan bahwa, sebenarnya, jumlah uang yang mereka butuhkan berkali-kali lebih besar dari itu. Tidak ada yang tahu apa yang akan dilakukan Krum ketika dia kehabisan biskuit, dan jika dia memohon, baik Rem dan Shera akan memanjakannya.
——Jika itu hanya mengawal Lumachina ke Menara Zircon, itu akan berakhir tanpa memusuhi Gereja, kan?
Kemungkinan besar, pihak Gereja tidak akan memahami situasinya.
Jika mereka tidak mengetahui kekuatan sisi ini, mereka seharusnya tidak mengirimkan kekuatan bertarung yang signifikan. Itu tidak akan menjadi masalah jika itu hanya satu atau dua Holy Knight.
Diablo menggerakan ujung mulutnya dan menunjukkan senyuman.
「Kukuku …… Jadi kamu mencari kekuatan. Dalam hal itu, aku akan meminjamkan kekuatanku kepada-mu. Kekuatan dari seorang Raja Iblis dari dunia lain! 」
Lumachina berlutut dan menyatukan kedua tangannya.

Seperti ini, Diablo salah mengartikan dirinya sebagai Dewa demi biaya biskuit dan menghindari pernikahan.

ÃЌÃ.Đ.Żάίlάήί

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan sopan. Pungunjung Sopan, para Penunggu Segan...

Langganan: Posting Komentar (Atom)