17-1. Upacara
Ini Satou.
Bertanya-tanya mengapa pidato dari petinggi selalu berlangsung begitu lama
dalam sebuah upacara. Aku
ingat berjuang melawan kantuk-ku pada masa-masa mahasiswa-ku.
◇
"Master!"
Suara ceria Arisa yang berasal dari
Familiar Link membuatku tersentak saat aku tersesat dalam penelitianku.
『Kami
sudah selesai mempersiapkan di sini. Datang ke aula upacara segera, oke. 』
"Dimengerti
——
aku sedang menuju ke sana
sekarang."
Aku
turun dari kursi sambil menyimpan data penelitian.
Aku
seharusnya tidak berhenti di sana ——.
『Master, apakah kamu masih merenungkan
identitas si pria
berambut hitam?』
—— Karena
itu membuat Arisa khawatir.
[Pria Berambut Hitam] yang Arisa bicarakan
ini pastilah pria misterius yang menghentikan kehancuran segel Demon God di
ibukota Saga Empire saat itu.
"Yah,
tidak juga."
Identitasnya mungkin diselimuti misteri,
tetapi karena dia berusaha keras untuk menghentikan krisis kebangkitan dari Demon
God, aku
tidak benar-benar menganggapnya sebagai ancaman.
Aku yakin dia mungkin seseorang
yang berhubungan dengan dewa ——
di sepanjang garis familiar atau utusan
atau sesuatu.
『Benarkah? 』
Sepertinya
fakta bahwa divine gift [Status Check] milik Arisa tidak dapat melihat
status si pria dan bahwa
gadis-gadis beastkin tidak dapat melihat wajah si pria meskipun menghadapinya secara
langsung, pikiran Arisa terbebani.
Yang pertama mungkin karena si pria mengenakan jenis equipment
yang sama seperti [Thief God Harness] yang juga dimiliki oleh Arisa dan Liza.
"Teleportasi langsung ke ruang tunggu
kastil kerajaan mungkin bukan ide yang bagus, kan."
『Un,
ada banyak orang yang keluar-masuk, jadi aku pikir kamu ingin pergi ke ruang Mito atau Mansion
Pendragon ibukota terlebih dahulu.』
Biasanya ada banyak pelayan dan maid yang hadir di ruang Hikaru di istana
kerajaan, jadi aku akan menjadi anak yang baik di sini dan pergi ke Mansion
Pendragon ibukota terlebih dahulu.
—— Oh?
Ketika aku
mencoba melihat Arisa dan para gadis-gadis
dengan space magic [Clairvoyance] setelah dia pamer, aku bisa merasakan Spacial
Obstruction Field yang disiapkan
oleh Arisa.
Aku
bisa menerobosnya jika aku
mau, tetapi tidak perlu bertindak begitu kasar di sini.
Bagaimanapun mereka
mungkin berada di tengah-tengah berganti
pakaian.
Aku
pindah dari Solitary Island Palace ke Mansion Pendragon dengan Unit
Arrangement.
◇
"Earl-sama! Tolong cepat."
Ketika aku
keluar dari ruang teleport, seorang maid
yang bekerja di mansion mendesak-ku
untuk bergegas.
Meskipun aku sudah meminjam bantuan dari skill Quickdress untuk berganti menjadi pakaian
seremonial, aku masih harus berganti pakaian menjadi jas putih yang sesuai dengan Arisa dan para
gadis-gadis.
Jenis pakaian ini rasanya dibuat untuk seorang pengantin pria.
"Apakah
aku juga harus memakai make-up?"
"Ya, tempat acara di mana upacara
berlangsung cukup besar."
Karena ini
bukan seperti aku
akan tampil di teater, aku
dengan tegas menolak make-up yang berat.
Upacara hari ini adalah bagi raja untuk
memberikan penghargaan atas
berbagai peran kami di benua-benua,
dan pembentukan resmi dari [Private
Knight]-ku yang disahkan berkat
status Demon Lord Slayer.
Aku
pribadi tidak tertarik pada hal-hal Private Knight ini, tetapi para gadis-gadis telah
mendapatkan begitu banyak undangan dari negara-negara asing berkat upaya kami
di seluruh benua, dengan demikian,
ketika didorong oleh Arisa dan
Hikaru, kami akan membentuk knight sebagai semacam pemecah gelombang.
Karena alasan semacam itu, para anggota
akan terdiri dari beberapa yang dipilih terutama dari gadis-gadis Solitary
Island, dipilih sendiri oleh Arisa dan Liza.
Dan karena sepertinya kami akan mendapatkan banyak pelamar, kami menjadikannya sebuah persyaratan untuk [menaklukan seorang Floormaster Labirin Selbira
tanpa korban] sebelum ada yang bisa mendaftar.
Dengan persyaratan ini, hanya akan ada
paling banyak dua peluang setahun untuk diterapkan.
"My lord, seorang pengunjung sedang
menunggu Anda di ruang tamu —— "
Seorang butler
yang baru saja dipekerjakan baru-baru ini membawaku ke
ruang tamu setelah memberitahuku hal itu.
Aku memeriksa Peta sambil
berpikir bahwa hari ini tidak ada rencana untuk kunjungan dan melihat seseorang
yang tidak terduga di sana.
"Mohon terima permintaan
maaf saya karena membuat Anda menunggu, Yang Mulia Soltrick."
"Jangan khawatir. Aku
hanya mampir di sini dalam perjalanan kembali dari sebuah bisnis."
Putra mahkota Shiga
Kingdom, Pangeran Pertama Soltrick berbicara dengan lantang
saat dia berdiri.
Sepertinya dia hanya ditemani
oleh royal knight Bodan-shi
hari ini —— tidak tunggu, ada sekitar
20 royal knight di
luar, mungkin pengawalnya.
"Kamu sedang menuju ke
kastil sekarang, kan? Tidak ada salahnya untuk pergi bersama sebagai teman
kadang-kadang."
Karena tidak ada alasan bagiku
untuk menolaknya, aku tersenyum dan mengangguk sebelum naik kereta keluarga
kerajaan di luar.
Kereta ini adalah tipe palka
terbuka untuk penggunaan parade dan semacamnya, sehingga dipasang dengan sebuah
alat sihir yang menghasilkan magic barrier yang kuat untuk mencegah upaya pembunuhan.
Biasanya ada banyak orang
berjalan-jalan di sekitar Mansion Pendragon sejak hal-hal tentang [Demon Lord
Slayer] menyebar, jadi dia pasti membuat pengaturan ini dengan mempertimbangkan
keselamatanku.
Meskipun aku tidak berpikir
beberapa penjahat acak bisa begitu saja melukai-ku, aku hanya senang atas
perhatian Yang Mulia Soltrick.
"Itu Lord
Pendragon!"
"Panjang umur Demon Lord
Slayer!"
"Earl-sama! Menikahlah
dengan saya juga!"
"Kemuliaan bagi Lord
Pendragon dan seven brave warrior-nya!"
Ketika kereta semakin dekat ke
pintu masuk, kerumunan dari orang-orang yang menunggu di luar mansion
bersorak untuk-ku.
Sepertinya ada lebih banyak
orang daripada biasanya hari ini.
—— Hm?
Aku melihat seseorang yang tidak
asing di antara kerumunan.
Itu —— benar ——
pakaian dari snow kingdom di kelompok negara timur. Dia terlihat mirip dengan putri
Awayuki (Light Snow) dari Kiwolk Kingdom.
Tapi tidak mungkin seorang
putri snowy Kiwolk Kingdom akan datang ke tempat ini, dan aku tidak melihat hammer
khasnya yang super gede bersamanya, jadi itu pasti
orang lain.
"Lord Pendragon."
Tepat ketika aku hendak
mencari di Peta, Yang Mulia Soltrick berbicara kepada-ku.
Aku menutup menu dan berbalik
ke arahnya.
"Apakah aman untuk
berasumsi bahwa kamu memiliki minat dalam urusan militer mengingat kamu
membentuk private knight-mu sendiri?"
"Tidak, itu bukan —— "
Aku mengatakan kepadanya bahwa
pembentukan dari private knight adalah untuk bertindak sebagai penolak bagi para
gadis-gadis.
"Itu kedengarannya
seperti kamu ..."
Pangeran Pertama Soltrick
sepertinya tidak menemukan jawaban-ku atas kesukaannya, dia bergumam tentang
sesuatu dengan jari di dahinya.
Tampaknya pikirannya akhirnya
berakhir, ketika dia kemudian berkata, "Baiklah, kamu lakukan saja yang
kamu mau." dengan ekspresi pengertian di wajahnya.
"Aku akan mengajukan sebuah
tawaran untuk posisi marshal di bawah pemerintahanku jika kamu tertarik pada
militer ... Sayang sekali."
——Marshal?
Aku tidak tahu bahwa rank
bahkan naik ke marshal di dunia ini.
"Permintaan maaf saya
yang terdalam."
"Kamu tidak perlu meminta
maaf. Meskipun tidak ada seorang pun kecuali raja yang bisa memerintahkanmu,
apakah kamu masih bersedia membantu, dalam kapasitasmu, raja leluhur —— Pahlawan Nanashi-dono ketika bencana melanda?"
"Ya. Saya juga tidak
punya pengalaman di militer, jadi tolong pilih marshal dari antara para
jenderal sebagai gantinya."
Aku senang dia memiliki
pendapat yang begitu tinggi tentang-ku, tetapi aku tidak akan mendorong diri-ku
ke dalam urusan militer Shiga Kingdom, kagak.
"Benar. Lupakan apa yang
aku katakan —— "
Mungkin raja yang sekarang
melarang untuk mengajak-ku karena sepertinya pangeran tidak akan secara agresif
membahas masalah ini.
Aku hanya bisa berharap bahwa
dia akan terus berlanjut dalam posisi ini bahkan setelah dia menggantikan raja.
◇
"Baiklah kalau begitu,
mari lihat jadwal upacara —— "
Setelah berpisah dari pangeran
pertama di tempat upacara, aku mengeluarkan jadwal tulisan tangan yang
diberikan Arisa dari Storage ketika aku duduk di ruang tunggu.
Ada banyak petinggi yang harus
aku sambut dalam upacara ini.
"Satou-sama, dasi Anda
agak bengkok."
Karena seorang pelayan wanita
di ruangan menunjukkan hal itu, aku meletakkan jadwal di tangan-ku ke meja dan
meraih tangan-ku ke dasi-ku.
"Izinkan saya untuk
mengatasinya, Satou-sama, tolong santai saja—"
Si pelayan berbisik di telinga-ku
dan dengan lembut menyentuh dasi-ku.
Dia semakin dekat. Aku senang dengan
payudara yang cukup menekanku, tapi Arisa dan gadis-gadis akan marah jika
mereka tahu, aku harus berhati-hati untuk tidak menunjukkannya di wajahku.
"Yang Mulia, upacara akan
segera dimulai, jika Anda tidak keberatan tolong ikuti."
Seorang petugas pria, direktur
program, memanggil-ku, jadi aku mengucapkan terima kasih pada si pelayan dan
meninggalkan ruangan.
Ketika aku sampai ke panggung
upacara, mata host pria berbinar-binar ketika dia melihat-ku.
"Dia adalah seorang penjelajah
mithril yang telah meninggalkan banyak monster mati di belakangnya, dia juga si
Demon
Lord Slayer yang memimpin Pendragon
Seven Warrior! Ini dia Yang Mulia Earl
Pendragon!"
Ketika aku naik ke atas
panggung seperti yang dibimbing oleh kata-kata si host yang sangat antusias,
tepuk tangan meletus di tempat acara.
Itu adalah tepuk tangan yang
memekakan telingan yang sangat meriah.
Tentu saja, karena orang-orang
tidak hanya memadati ruang tempat acara yang besar, mereka bahkan menempati
jendela dan atap gedung-gedung di sekitarnya.
—— Oh?
Aku menyadari sesuatu ketika aku
mengamati sekeliling.
Arisa dan para gadis-gadis
tidak berada di atas panggung meskipun mereka ditampilkan di Radar.
Melihat Peta, mereka saat ini berdiri
di ruang tunggu yang terletak di bawah panggung.
Oh benar, itu tertulis pada
jadwal——.
Menggunakan fungsi inspeksi
Menu, aku memeriksa catatan jadwal di dalam Storage.
Tampaknya, para gadis-gadis
akan masuk bersama pengumuman pembentukan private
knight.
Aku diberitahu bahwa mereka
akan muncul dengan diangkat dari bawah panggung seperti penyanyi di era Showa.
Tak perlu dikatakan, itu pasti
ide Arisa.
"——Untuk menganugerahkan Medal
Blue Blossom sebagai pengakuan atas layanan terhormat Earl Pendragon."
Raja telah menyelesaikan
pidatonya sementara aku memikirkan beberapa hal acak.
Kemudian, Hikaru memberi tahu-ku
bahwa medali yang terdengar asing ini diberikan kepada orang-orang yang
berupaya menjaga ketertiban dan kedamaian serta membantu dengan bantuan
bencana.
Setelah melakukan hal
berterima kasih yang mulia untuk penghargaan, program pindah ke upacara
pembentukan private knight.
Jajajajaaan, dengan BGM yang
terdengar seperti upacara pernikahan, lantai panggung terbuka, dan lift keluar
dari ruang bawah tanah teater.
——Geh.
Aku melihat banyak pengantin.
Tidak tunggu, melihat lebih
dekat, itu adalah armor fashion seperti gaun pengantin.
"Private knight Earl
Pendragon『Bridal Knight』membuat kedatangan mereka! Semuanya, tolong beri
mereka tepuk tangan!"
Ketika si host berteriak, tepuk
tangan meletus di tempat acara.
Bridal Knight —— seperti ksatria pernikahan? Tidak, mereka pasti bermasud
ksatria pengantin wanita di sini.
Karena namanya dalam bahasa
Inggris, aku tidak berpikir orang-orang Shiga Kingdom mengerti apa artinya, tetapi karena armor
mereka terlihat persis seperti gaun pengantin dari
kejauhan, mereka mungkin bisa mengerti itu sebagai gambaran umum.
『——Arisa.』
Karena Spacial Obstruction
Barrier masih aktif, aku memanggil Arisa melalui Familiar Link.
『Ehehe ~ bagaimana penampilanku, imut kan? Apakah kamu
jatuh cinta lagi padaku? 』
Dia tidak percaya bahkan untuk
satu detik pun bahwa aku marah padanya.
Aku terkejut dengan senyumnya
yang riang gembira dan kehilangan motivasi untuk mengeluh.
『Jadi jadi, hei, bagaimana menurutmu ~? Merasa ingin
memeluk-ku, atau mendorong-ku ke bawah? 』
Terlihat bagus padanya dan dia
memang terlihat imut, jadi aku hanya dengan 『Yup,
armor-nya imut』.
『Ehh, hanya armor-nya ~? Puji aku dengan benar ~ 』
Mengabaikan Arisa, aku melihat
para gadis-gadis.
Dengan Arisa memimpin, aku
merasa bahwa Hikaru bersama dengan team golden armor, team silver armor Zena-san, Sera, Nona Karina, Putri Shistina, termasuk
Shiro, Crow akan berada di sana, tetapi bahkan putri Viscount Emlin, Rina Emlin
yang seharusnya bekerja sebagai seorang penguasa akting di Kota Brighton, Putri
Menea dari Rumooku Kingdom, maid Nona Karina, Pina, dan maid pengawal Elina dan newbie-chan semuanya juga hadir, mengenakan gaun armor yang sama.
Meskipun, anggota dari
Perusahan Echigoya atau para house brownies tidak ada di
sana karena itu hanya akan ——.
——Eh?
Mataku terpaku pada seorang
wanita cantik yang dengan malu-malu melambaikan tangannya sambil bersembunyi di
balik gadis-gadis lain di ujung barisan.
"Aze-san !!"
Secara refleks aku
mengeluarkan suara keras.
Aze-san-ku yang tercinta, high
elf dari Hutan Borunean, berada di sana.
"Seperti yang diharapkan tidak
ada yang kurang dari Earl Pendragon! Pandangan tajamnya yang menakjubkan telah menemukan
tentang hal itu begitu cepat, penasihat khusus dari Bridal
Knight, Sacred Tree-sama dari Boruenan yang disembunyikan oleh tabir mistik
—— High Elf Aialize-sama memberkahi kita dengan
kehadiran-nya!"
Setelah si host menyatakan
itu, tempat acara berdengung lebih keras dari sebelumnya.
Bahkan elf biasa sangat jarang,
namun high elf yang seharusnya tidak pernah meninggalkan World
Tree berada di sini, tidak heran mereka terkejut.
『Apa yang kamu lakukan di sini, Aze-san?』
Aku membuka Spacial
Obstruction Barrier milik Arisa dan
bertanya pada Aze-san.
『Arisa-chan memanggilku. Dia mengatakan pernikahan
massal ——』
『Aku tidak ingin meninggalkan Aze-san untuk upacara pembentukan!』
Arisa memotong dan mecela
Aze-san.
『Hou? Apakah ini benar-benar hanya upacara pembentukan private
knight? 』
『Te-tentu saja!』
『Ini bukan pernikahan massal?』
『U-unn ... Itu um, err, bagaimana aku mengatakannya ...』
『Tidak apa-apa bahkan jika itu bukan pernikahan massal.』
Gagasan dari mengadakan
pernikahan dengan Aze-san memang terdengar menarik, tapi aku tidak yakin apakah
itu juga datang dengan lusinan pengantin wanita.
Aku harus menguatkan hatiku
dan melanjutkan dengan Upacara Pembentukan Knight
di sini.
Setelah kami selesai dengan
Upacara Pembentukan Knight yang disetujui oleh raja, kami para knight berparade berkeliling
kota, menciptakan keributan yang menyaingi pernikahan keluarga kerajaan.
◇
"Itu benar-benar
menyenangkan. Arisa-chan, terima kasih sudah mengundangku."
Setelah parade selesai,
Aze-san mengeluarkan sebuah wand dari Item Box.
"Apakah kamu akan
kembali?"
"Ya, karena aku tidak boleh
meninggalkan World Tree Boruenan terlalu lama."
Sepertinya dia meminta
Saisalize-san dari Clan Beriunan untuk mengambil alih sementara.
"Aku akan mengantarmu ke
sana."
"Terima kasih, Satou.
Semuanya, sampai jumpa lagi—"
Aku mengambil tangan Aze-san
dan mengirimnya kembali ke Boruenan dengan Unit
Arrangement.
"Oh benar, Satou, aku
hampir lupa, selamat atas menyelesaikan『Trial
para Dewa』."
Aze-san memberi selamat padaku
di wooden house.
"Jika kamu akan pergi ke
Alam Dewa —— "
Rambut pirang platinum Aze-san
berkibar.
『—— Jaga tubuhmu sendiri dengan hati-hati.』
Sambil menyisir rambutnya yang
berwarna pink
pucat, Aze-san menatapku dengan mata yang tidak seperti Aze-san maupun mode
Demi-God Aze-san.
『Jangan tinggalkan tubuh-mu di celah antara dimensi.
Pastikan untuk memasukkannya ke dalam tas tangan-mu dan bawa bersama-mu. 』
"Siapa ka —— "
Sebelum aku bisa menanyakan
identitasnya, Aze-san yang berambut zamrud mendekatkan wajahnya ke wajahku.
『Sedikit lagi, Ichirou.』
Aku melihat rambut biru nila
berkibar di sudut pandangan-ku.
Tepat ketika dia selesai
mengatakan itu, Aze-san memblokir bibirku menggunakan bibirnya.
Tepat ketika bibir kami
bertemu, banyak informasi terkompresi mengalir ke otak-ku.
Setelah apa yang terasa
seperti keabadian dan sesaat, Aze-san perlahan-lahan mundur.
『Sedikit lagi.』
Warna rambut Aze-san berubah
menjadi pirang platinum.
Aku memegang Aze-san yang
pingsan, dan memeriksa informasi yang baru saja aku dapatkan.
Taman Dewa terletak di dimensi
tingkat tinggi, mereka yang tidak terbiasa dengan risiko mendapati jiwa mereka
terkoyak, dan ciuman sebelumnya dimaksudkan untuk memberi-ku ketangkasan dan protection
yang akan mencegahnya.
"——Satou?"
"Aze-san, bagaimana
perasaanmu?"
Aze-san tidak memiliki ingatan
tentang apa yang baru saja terjadi, tetapi fenomena warna rambut yang berubah
dengan cepat pastilah disebabkan oleh gadis kecil unknown
yang merasukinya.
Aku cukup senang bahwa dia
memberiku sebuah peringatan, tapi aku lebih suka jika dia tidak secara
sewenang-wenang menggunakan tubuh Aze-san seperti itu lagi.
Bahkan sebuah ciuman dari
Aze-san tidak ada gunanya jika itu bukan karena kemauannya sendiri.
Aku mempercayakan Aze-san pada
miko Lua-san dan kembali ke ibukota dengan Unit
Arrangement.
◇
"Master! Aku tidak
percaya kamu meninggalkan catatan yang ditulis oleh Arisa-chan tercintamu—"
Tepat ketika aku kembali ke garden
party di tempat upacara yang disponsori oleh raja, Arisa
mendesak-ku dengan bagan jadwal di tangannya.
"Aah, maaf maaf——"
Sama seperti aku meminta maaf,
aku menemukan bagan jadwal di dalam Storage-ku.
"——Tapi milikku ada di
sini?"
"Hoee?"
Aku memberikan bagan jadwal
dari Storage-ku
pada Arisa.
"Oh ya, itu benar. Gadis
yang bertanggung jawab atas gaun di ruang tunggu mengatakan seseorang
meninggalkannya, aku yakin itu milik Master."
Arisa meraih tanganku dan
menarikku ke pesta sambil meminta maaf menggunakan frasa Showa "Sry,
sry".
"Master ~?"
"Master, ada di sini nanodesu!
Sapi panggang utuh-san menunggu, nodesuyo!"
Di tempat di mana seluruh Sapi
Oumi ditusuk oleh tusuk sate besar sedang dimasak, Tama dan Pochi yang
mengenakan gaun armor tampak
pengantin memanggilku sambil melompat-lompat.
Aku harus menyimpan keluhan
tentang masalah dalam membuat upacara Pembentukan Private knight terlihat
seperti pernikahan massal ketika kami kembali ke Solitary
Island Palace.
Hari ini, mari nikmati garden
party.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan. Pungunjung Sopan, para Penunggu Segan...