Bagian 3


Hari ketiga sejak memasuki dungeon——
Mereka tiba di lantai kesembilan bawah tanah yang dikatakan『Take caution overhead』.
Jika ini adalah game, semua lantai tiga belas bisa diselesaikan jika seseorang menghabiskan satu setengah jam tapi ...... selain itu dari setiap lantai mengambil waktu, bahkan bergerak melalui tangga mengambil waktu.
Nevi milik Lumachina meningkat hingga tujuh.
——Hanya dua lagi, ya.
Karena tidak ada mekanisme apa pun di lantai tiga belas, ada empat lantai lagi yang tersisa. Dia menghitungnya jika mereka bergegas, mereka akan tiba sebelum hari berakhir.
Telinga panther Rem menjadi mengejang.
「…… Disana ada suara dari sebuah sungai, dan itu besar.」
「Sekarang setelah kamu menyebutkannya, disana mungkin ada bau dari air?」
Shera juga mengendus hidungnya.
Diablo mengangguk.
「Di luar sana, ada sebuah jalan setapak yang membentang di sepanjang tebing. Flying monster datang menyerang.」
Memikirkan hal itu dari aspek menyelusuri sebuah dungeon, jika mereka bersikap lunak pada penanggulangan melawan monster tipe terbang, itu pasti akan menjadi sebuah pertarungan sulit yang tak terduga——Itulah yang ada dalam pikiran untuk tata letak dari lantai ini.
Jika itu dengan party ini, tidak ada masalah.
Diablo sendiri memiliki banyak senjata anti-aircraft, dan Shera juga ada di sana.
Dan bahkan jika mereka menerima sedikit dari damage, Lumachina ada di sana.
Barisannya adalah Diablo, Rem, Lumachina, Horun, dan kemudian Shera. Dengan menempatkan unit air defense di depan dan belakang, mereka akan melindungi seluruh kelompok.
「Teruskan sambil melihat di mana kamu melangkah.」
Di bawah tebing, aliran berlumpur yang memiliki alirannya yang cukup cepat membuat suara air mengalir dengan deras.
Di game, itu hanya akan mendorong dan menyeret mereka kembali ke titik awal dari lantai sembilan, tetapi di dunia lain ini, kerasnya dari gerakannya itu luar biasa.
Ada juga kemungkinan tenggelam jika seseorang jatuh saat mengenakan armor.
「Kamu harus sangat berhati-hati, mengerti, Horun?」
「Ini baik-baik saja -ssu!」

Sama seperti Diablo yang menciptakannya, ada sebuah jalan setapak yang cukup tipis sehingga hanya satu orang yang dapat melewatinya pada suatu waktu di sepanjang tebing.
Meskipun itu disebut sebuah tebing, ini berada di dalam dari sebuah dungeon——sampai ke gua yang luas, ada sebuah jalan setapak yang terdapat di sepanjang dinding dalam, dan air bawah tanah mengalir di dasar gua, itu adalah bentuknya.
Dan kemudian, para flying monster menemukan mereka.
「Wah ー, mereka di sini ー !!」
Sambil berteriak, Shera menembak anak panahnya.
Selain kemampuannya yang andal, efek sihir yang diberikan pada busurnya sangat kuat. Hanya dengan menggores mereka, ia akan《Petrify》para monster.
Rasanya seolah-olah hanya dirinya sendiri yang akan cukup bagi mereka untuk melakukan terobosan.
Diablo ingin menghemat MP-nya, tetapi hanya untuk memastikan, dia memutuskan bahwa dia juga akan menyerang. Dia mengarahkan《Staf of Tenma》keluar menuju langit.
「《Lightning Arrow》 !!」
Itu adalah sebuah sihir atribut Cahaya di mana sebuah shining bullet ditembakkan, dan merupakan versi superior dari《Bit Arrow》. Ia menembus melalui target.
Kekuatan dari monster yang menyerang, dan pola pergerakan mereka sama seperti dia mengatur mereka.
Tidak masalah.
Seperti itulah seharusnya.

Seekor monster yang belum pernah dia lihat sebelumnya datang menyerang dari langit.
Itu adalah seekor ular yang telah menumbuhkan sayap.
——Tidak, aku memiliki sebuah ingatan tentang itu. Hal itu, itu adalah seekor Summoned Beast!?
Itu adalah Summoned Beast《Flying Worm》.
Rem berteriak.
「!! Diablo, disana ada seorang Summoner di lantai ini! 」
「Jadi begitu rupanya!」
Jika si Summoner dikalahkan, Summoned Beast akan menghilang—— Itu dikatakan, mereka tidak bisa mengabaikan Summoned Beast yang mendekati mereka tepat di depan mata mereka.
Dia mengarahkan《Staff of Tenma》menujunya. 
「《Explosion》!!」
Ledakan menyelimuti sasarannya.
Pada saat itu——
Pijakan sempit mereka terbelah, dan seekor《Trap Worm》muncul.
「Hindari itu!」
Rem memperhatikannya tepat sebelum muncul, dan mendorong Lumachina.
「Kyaa !?」
Mereka berada di tempat yang berbahaya, tetapi mereka nyaris tidak bisa menghindarinya.
——Summoned Beast ini!? Mungkinkah, apakah itu Summoner dari waktu itu!?
Mereka telah menahan serangan cacing, tetapi jalur telah hancur dan party telah terpecah belah. Di sisi depan, ada Diablo dan Rem, dan di belakang ada Lumachina, Horun, dan Shera.
Musuh tidak cukup lunak untuk membiarkan kesempatan itu sia-sia.
「Ou ー ho ho ho!! Aku telah mendapatkan-mu sekarang————!!」
Hebatnya, seorang pria blue armor muncul dari lubang yang《Trap Worm》gali.
Lumachina berteriak.
「Geibalt !?」
Itu adalah Holy Knight yang mencoba untuk membunuh Lumachina di dekat Kota Faltra. Tak disangka bahwa dia akan mengejarnya bahkan ke tempat seperti ini!
Tempat yang dia buat kemunculannya terlalu dekat dengan Lumachina.
Tidak ada cukup ruang bagi Diablo untuk menggunakan sihir.
Diablo memiliki banyak cara untuk bertahan dari serangan yang ditujukan untuk dirinya sendiri, tetapi dia tidak memiliki sihir yang dimaksudkan untuk melindungi sebuah party.
Rem, yang unggul dalam pertempuran jarak dekat, ada di pihak Diablo. Shera hanya menembakkan panah pada monster yang ada di langit.
Long sword Geibalt diayunkan ke arah Lumachina.
「Demi imbalan besar-ku, matiiiilah!!」
「Kuh ……」

「Saya tidak akan membiarkan-mu -ssuー !!」

Orang yang mendorong Lumachina ke samping dan melompat adalah Horun.
Jika Horun menerima serangan dengan dagger kualitas rendah miliknya, dengan level Holy Knight Geibalt, serangan itu mungkin akan memotongnya, dagger dan semuanya.
Mungkin karena dia tahu itu, dia melemparkan dirinya ke salah satu dari kaki Geibalt.
Biasanya, itu hanya akan berada di level menghancurkan sedikit keseimbangannya.
Namun, ini adalah sebuah jalur setapak. Selain itu, karena《Trap Worm》memakan dan menghancurkannya, itu menjadi jauh lebih sempit.
Holy Knight kehilangan pijakannya dari tempatnya.
「Whaah ー!? Apa yang kamu lakukan, dasar kecil sialan——!! 」
Dia menikamnya dengan pedangnya.
Darah menyebar keluar.
「Aguh !?」
Sambil mengangkat sebuah teriakan, Horun akhirnya jatuh.
Diablo menendang tanah.
Mengejarnya, dia melompat ke udara.
「Rem! Terus maju !!」
Tidak ada waktu untuk mengkonfirmasikan apakah kata-kata itu tersampaikan kepadanya. *Gou* Angin terdengar dekat dengan telinganya, dan dia terus mendekat di dekat sungai berlumpur.

「Diablo !? Diablo————————————!!!! 」

Dia mendengar teriakan yang mirip dengan teriakan Rem.
Pertama, Holy Knight Geibalt jatuh ke sungai berlumpur. Segera setelah itu, Horun juga membuat sebuah cipratan.
Mengikuti mereka, Diablo juga melakukannya.
Dia menjadi terhanyut menjauh.
「Guh ……………… ッ!?」
Bahkan dengan kekuatannya, tubuh yang ber-level tinggi dengan mudah ditelan oleh arus. Karena tidak ada pijakan baginya untuk menahan dirinya, itu wajar saja.
Dia menyelam di bawah air.
Itu agak lebih baik daripada permukaan air yang mengamuk.
Ketika dia melihat ke depan dalam arus ......
——Itu dia!!
Armor yang dipakai Horun terus tenggelam.
Karena Holy Knight juga mengenakan metal armor, dia seharusnya tenggelam juga tapi ........ dia tidak bisa melihat sosoknya. Apakah dia lebih maju di depan saat ini?
Saat ini, dia tidak memiliki kesempatan untuk mencari Geibalt.
Dia mengejar Horun.
Jika itu adalah dirinya dari kenyataan, itu tidak mungkin baginya untuk berenang di dalam sungai berlumpur yang memiliki arus yang cepat ini.
Namun, tidak ada kesalahan bahwa dia bisa menyelamatkannya——dia memiliki kepercayaan diri untuk melakukan itu.
Di MMORPG Cross Reverie, Diablo mempelajari skill《Underwater Movement》.
——Aku tidak sadar akan hal itu! Karena tidak sadar, biarkan aku dapat menampilkan skill dari game! Percayalah pada diriku ...... Tidak, percayalah pada Diablo! Aku pasti akan menyusulnya!
Dia mengulurkan tangannya ke Horun.
Dia memperpendek jarak.
Dia tidak tahu bagaimana dia berenang.
Namun, tangan Horun yang tenggelam——benar-benar diraih oleh Diablo.

ÃЌÃ.Đ.Żάίlάήί

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan sopan. Pungunjung Sopan, para Penunggu Segan...

Langganan: Posting Komentar (Atom)