Bagian 3
Rem, Shera, dan
Horun adalah Petualang yang telah mengumpulkan cukup banyak pengalaman.
Lumachina mengalami kesulitan, tetapi dengan Diablo memeluknya dan
menggendongnya, mereka entah bagaimana bisa berlari dan memisahkan diri dari tentara
Kota Menara Zircon.
Mereka
menyembunyikan diri dalam bayangan dari sebuah batu besar.
「Haa …… haa …… haa …… haa ……」
Lumachina mulai
bernapas lagi.
Shera mengulurkan
sebuah tabung. Dia sudah mempersiapkannya dengan baik.
「Hanya sedikit tapi, minum, sedikit air. Apakah sulit
bagimu untuk berjalan? Aku ingin tahu apakah itu karena Marked Death Disease? 」
「Ti, tidak ...... Karena kita berlari di atas pasir, saya
hanya kelelahan. Sepertinya semua orang memiliki banyak stamina. Seperti yang
diharapkan dari Petualang. 」
「Ah ——, itu karena aku berpikir bahwa ingin melakukan
perjalanan, jadi meskipun aku terlihat seperti ini, aku telah memaksakan kaki
dan pinggangku.」
Shera mengatakan
itu tampak malu.
Rem mengangguk.
「...... Aku juga sudah memaksakan diriku. Ditambah
lagi, Pantherian pada mulanya adalah sebuah ras yang unggul dalam berlari untuk
jarak jauh. 」
「Saya juga. Di dungeon, kamu akan mati jika kamu tidak
bisa berjalan lagi. 」
Horun sedikit
bangga.
Diablo tidak memaksakan
dirinya. Namun, tubuh seorang level 150 tidak akan merasa lelah hanya dengan
berlari sedikit.
Itu berbeda dari
tubuh yang akan sesak napas hanya dari menaiki tangga.
Lumachina
menyipitkan matanya.
「Semuanya, kamu semua sangat luar biasa. Saya juga
perlu menggerakkan tubuh saya lebih banyak, bukan. 」
Shera duduk di
sebelahnya.
「Mengapa kita tidak beristirahat sebentar? Mereka tidak
akan menemukan kita di sini dengan mudah, dan Diablo akan melakukan sesuatu
tentang mereka jika mereka mengejar kita! 」
「Ya. 」
「Lumachina-chan, apakah kamu tidak terlalu sering
keluar?」
「Itu benar. Itu karena dari segi posisi
saya, saya tidak benar-benar
diizinkan meninggalkan kuil yang ada di great chapel ibukota kerajaan. 」
「H ~ n, jadi kamu sama seperti aku.」
「Sama seperti Shera-san ......?」
Rem memotong dalam
percakapan.
「Dia sedikit bodoh, tapi Shera adalah Putri Elf. Meskipun,
saat ini, dia sedang melarikan diri. 」
「Oh wah! 」
Lumachina
membuka matanya lebar-lebar karena terkejut.
Setelah dengan
*Ehehe* dan menjadi tersipu——Dia dengan *Ha!* dan menyadari.
「Tunggu sebentar, Rem!? Apa yang kamu maksud, sedikit bodoh!?
」
「...... Itu terslip dari lidah. Seharusnya aku menegaskannya
tanpa ketidakjelasan menggunakan
“sedikit”. Bagaimana aku bisa melakukan hal seperti itu. 」
「Aku bukan orang bodoh ! 」
Mereka
bertengkar seperti biasanya. Pertengkaran verbal mereka adalah sesuatu yang terjadi setiap hari.
Diablo
menjatuhkan tatapannya pada tabung yang dipegang Lumachina di
tangannya.
Mungkin karena
dia memperhatikan tatapannya, dia memanggilnya.
「Ah, apakah Anda mau air?」
「Bukan itu masalahnya.」
Tentu saja, dia
terus bertarung sejak tadi malam, jadi tenggorokannya menjadi kering.
Namun, itu tidak
bagus.
Untuk menerima tabung yang digunakan Lumachina, dan
kemudian meletakkan mulutnya di atasnya ......
——Itu
adalah sebuah ciuman tidak langsung, bukan!
Sudah jelas
bahwa dia akan benar-benar berakhir dengan bertingkah aneh.
Itu tidak
seperti Raja Iblis.
Sebuah ciuman
tidak langsung benar-benar memalukan——Sama seperti Diablo yang memikirkan hal semacam itu,
Rem mengangguk.
「...... Diablo, mungkinkah kamu berpikir tentang air
dan makanan kita mulai sekarang?」
Dia langsung mengatakan
hal seperti itu.
Dia sedang memikirkan
sesuatu yang lebih dangkal dan memalukan, tetapi Diablo mengangguk sambil
terlihat bijaksana.
「Umu, itu benar.」
「...... Sekarang setelah kita melarikan diri dari para tentara,
tidak mungkin kita bisa mendekati kota. Dengan kata lain, memasuki sebuah dungeon
tanpa makanan atau air hanyalah sembrono. 」
Horun berdiri.
「Dalam hal ini, saya ingin kamu semua menyerahkannya
kepada saya - ssu!」
「……Apa yang akan kamu lakukan? Apakah kamu akan mencuri
barang di kota atau sesuatu? 」
「Saya seorang Seeker, bukan seorang
Thief
-ssu!」
Diablo teringat
bahwa Horun telah memakan kare tadi malam, tetapi dia tidak membuat balasan.
Horun terus
berbicara.
「Karena wajah saya terlihat sempurna oleh para tentara,
saya tidak akan mau kembali ke kota Meskipun jika itu hanya saya -ssu. Jika kita tidak membawa artikel
berharga, kita tidak dapat
kembali ke Kota Menara Zircon lagi -ssu yo. 」
「...... Lalu, apakah kamu berpikir kita bisa
mendapatkannya dari pedagang keliling di pinggiran untuk menjualnya pada kita?」
「Itu juga bukan ide yang buruk -ssu, tapi untuk saat ini, saya ingin Anda menyerahkannya
kepada saya -ssu.
Saya akan memperlihatkan bahwa saya bisa berguna -ssu
yo! 」
「Kita akan membutuhkan makanan dan air saat malam tiba,
dan jika memungkinkan, akan lebih baik jika ada sebuah tempat untuk tidur?」
「Itu akan baik-baik saja -
ssu!」
「...... Aku sedikit cemas, tetapi jika kamu akan melakukan
sejauh itu, aku rasa aku akan mempercayai-mu. Berkaitan dengan memasuki dungeon
di sekitar sini, Horun, kamu adalah yang paling berpengalaman. 」
「Serahkan pada saya -ssu——!!」
Sikapnya yang
berhati lembut mengipasi kecemasan, tetapi Diablo tidak menyangkalnya.
「Berapa jarak yang ada sampai kita tiba di dungeon itu?」
「Erm ...... Karena akan memakan waktu sekitar setengah
hari dengan kapal pasir kecil, itu akan memakan waktu sekitar 2 ~ 3 hari dengan
berjalan kaki -ssu ne.」
「Fumu.」
Dungeon
pribadi milik Diablo tidak
ditampilkan di peta lapangan MMORPG Cross Reverie. Itu adalah sebuah eksistensi
yang hanya ada di
pengaturan.
Tempat yang akan
mereka tuju dari sini, itu adalah sebuah dungeon yang paling dia ketahui lebih
dari yang lain, itu adalah sebuah lokasi yang tidak diketahui.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan. Pungunjung Sopan, para Penunggu Segan...