Kelas lanjutan Nautilus dengan lembut mengapung sekitar empat meter di atas padang pasir. Jika aku ingat dengan benar, kakek-ku memberi tahuku bahwa nautilus mengumpulkan gas di dalam cangkangnya kemudian mengeluarkannya, membuatnya berbelok ke atas dan ke bawah. Berdasarkan disposisi yang mirip dengan sebuah kendaraan selam, sang penulis Jules Verne menamai kapal selam-nya dalam novelnya setelah makhluk seperti itu. Sebuah “Nautilus” yang itu.

Kamu bisa mengatakan Nautilus tidak dapat melakukan gerakan cepat, tetapi aturan ini mungkin tidak berlaku bagi kelas lanjutan ini ...

「Apa yang harus aku lakukan ... Aku tidak berharap dua kelas lanjutan akan muncul pada saat yang sama. Mengalahkan mereka bersama-sama ... sesuatu seperti itu tidak mungkin ... 」

Sebagai kartu truf yang aku simpan sebagai cadangan, ada magic gun besar “Brionac” yang dapat menembakkan peluru bor. Kami bahkan bisa mengalahkan sebuah kelas lanjutan dalam satu serangan jika kami menggunakannya dengan baik.

Namun, perlu waktu untuk menembakkan peluru, jadi tembakan cepat tidak mungkin. Selain itu, kami harus membongkar dan menyesuaikannya sekali lagi di Babylon untuk menembak tembakan kedua, jika tidak, kami tidak akan dapat memperbaiki bidikannya.

Dengan masalah terburuk, sejumlah besar dari kekuatan sihir diperlukan untuk menembakkan gun itu, selain sihir dari atribut fire dan wind.

Meskipun mungkin tidak masalah bagiku untuk menuangkan kekuatan sihir, ada kemungkinan gun meledak secara tidak sengaja seperti apa yang terjadi dengan Dverg jika aku membuat kesalahan dalam jumlahnya. Jika aku ceroboh dengan “Brionac”, Linzie dan Rin akan cukup terekspos dalam bahaya. Karena itu gagasan dari penggunaan Brionac ditolak.

Karena kami berada di padang pasir, jika aku menargetkan kelas lanjutan dengan【Slip】pasirnya seharusnya segera berhamburan dengan angin, jadi efektivitasnya akan minimal ...

「Bagaimanapun ... Makan ini terlebih dulu, 【Meteor Shower】!」

Di langit di atas dua kelas lanjutan, beberapa “Stars” berukuran softball yang terbuat dari fragment bahan kristal muncul satu demi satu. Sementara aku casting 【Gravity】 pada mereka di muka, mereka sekarang mengalir ke tanah seperti bintang jatuh.

Apakah ia menyadari stars yang terbang dari langit? Burung merak itu mengangkat lehernya.

Kiyiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii !!

Sebuah resonansi bernada tinggi mengguncang sekeliling, bulu-bulu dari burung merak menyebar menghadap ke langit. Melihat dengan cermat di tempat dimana bulu ekor burung merak berada, ada pola bulat pada bulu yang benar-benar terlihat seperti lensa melingkar, dengan cahaya kecil berkumpul di sana. Tidak mungkin ...!

“Kyubaa”, tak terhitung banyaknya dari cahaya yang tersebar seperti laser telah ditembakkan dari bulu-bulu itu, yang kemudian menembak jatuh semua stars yang jatuh. Tidak, daripada menembak mereka, laser melenyapkan mereka.

Bukankah itu seperti partikel scattergun? Bagaimana aku harus menghadapinya !?

Sementara aku sedang kebingungan, Fraze burung merak melipat bulunya, meletakkan mereka lurus ke bawah, kembali ke posisi semula. Seolah-olah meletakkan senjatanya.

Mengapa? Mungkinkah Fraze itu tidak dapat menembak terus menerus sama dengan “Brionac”?

Aku tidak yakin tapi ... scatter laser adalah berita buruk! Aku harus mengalahkan Fraze ini sekarang sebelum terlambat!

「Monica! Transfer 『Brionac』ke sini dari 『Hangar』segera! Linzie, Rin, bersiap-siap untuk menembak! 」

Melalui smartphone aku mengirim instruksi pada Monica yang berada di “Hangar” Babylon.

Aku masih memiliki stars dengan【Gravity】di dalam【Storage】. Tapi, jumlahnya cukup untuk satu tembakan saja. Meskipun aku harus menjatuhkan mereka pada orang ini sekarang, jumlah kerusakan seharusnya tidak cukup untuk membunuhnya.

Kalau begitu, jika kami menyerangnya dengan “Meteor Shower” sebelum menembakkan “Brionac” dan orang ini mencoba menggunakan scatter laser melawannya, kami akan menembakkan “Brionac” pada corenya saat sedang mengisi daya.

Masalahnya adalah apakah kami bisa bertahan sampai saat itu ...

Setelah “Brionac” ditransfer dari Babylon, ia ditangkap dan di amankan antara Helmwige milik Linzie dan Grimgerde milik Rin.

Keduanya dari mereka menghubungkan sebuah kabel yang keluar dari Brionac pada konektor di belakang mereka. Sebuah jangkar seperti cakar dari Brionac kemudian ditusukkan ke pasir.

『Brionac terhubung. Pengisian dimulai 』

Di samping suara Linzie, gauge di sisi Brionac mulai perlahan-lahan terisi. Sambil meliriknya, aku mengirim instruksi pada Valkyrie lainnya.

「Elzie, Yae, Hilda, tahan Fraze burung merak dan alihkan perhatiannya dari Linze dan Rin! Luu dan Yumina, tarik nautilus menjauh dari burung merak! Sakura dan Suu, lindungi Linzie dan Rin! Tidak apa-apa untuk meninggalkan spesies bermutasi untuk sementara waktu! 」

Aku juga tidak mengatakan bahwa Nautilus tidak memiliki scatter laser. “Meteor Shower” yang telah lama ditunggu tidak akan menjadi apa-apa jika ditembak jatuh oleh yang itu.

Para varian juga merepotkan, tetapi bukan seperti mereka tidak dapat dikalahkan oleh Chevaliers biasa. Selain itu, orang-orang itu mungkin akan mulai menyerang Fraze normal sebelum menyerang kami.

『Sial…! Bulu-bulu panjang ini menghalangi! 』

Sambil menghindari bulu-bulu terlipat yang ayunkan Fraze burung merak setiap kali itu berubah arah, Gerhilde milik Elzie mendekatinya sedikit demi sedikit.

Dengan cara yang sama, Schwertleite milik Yae  dan Siegrune milik Hilda juga berlari melalui padang pasir menuju Fraze burung merak.

Akhirnya, ketiga unit tiba di kaki kanan burung merak, dan masing-masing dari mereka mendaratkan serangan dengan semua kekuatan mereka untuk menghancurkan kaki.

『Cr-usssssh!』

『Secret move Kokonoe Shinmei ryuu, Housuu Hi Ren 《Phoenix terbang》』

『Restia style swordplay, third style Zantetsu《Iron Cutting》！』

Pile bunker milik Gerhilde, Katana milik Schwertleite, dan sword attack milik Siegrune mendarat di kaki kanan Fraze burung merak pada saat yang sama.

Dibandingkan dengan buaya, gorila, dan kura-kura yang muncul sebelumnya, Fraze burung merak memiliki kaki yang tipis. Tidak dapat menahan serangan terkonsentrasi dari ketiganya, kaki kanannya hancur berkeping-keping.

「Baiklah ~！」

Kaki hancur, burung merak telah kehilangan keseimbangan. Untuk menghindari tubuh yang jatuh, ketiga unit meninggalkan tempat dengan cepat.

Badai debu menjulang tinggi di padang pasir oleh goncangan dari kelas lanjutan yang jatuh. Kaki kanan yang hancur akan segera beregenerasi, tapi kami berhasil mendapatkan sedikit waktu.

Di sisi lain dari Fraze burung merak, Waltraute milik Luu telah menarik menjauh Nautilus, dilengkapi dengan “unit Booster” dari multi-arah pendorong di bagian belakang dan beralih antara gerakan cepat dan akselerasi.

Sementara nautilus perlahan mengikuti, tentakel yang tak terhitung jumlahnya diluncurkan ke arah Waltraude, datang seperti spear. Namun, Waltraute dilengkapi dengan unit “B” sehingga Luu terus dengan cepat mengelak ke kiri dan kanan dalam retretnya melalui padang pasir.

Sepertinya nautilus tidak secepat yang lainnya. Daripada terbang di langit, ia mengambang yang mungkin menyiratkan bahwa ia mungkin tidak dapat melakukan gerakan cepat.
Tapi tetap saja, kami tidak boleh lengah. Bahkan jika kecepatan tubuh utama lambat, tentakelnya ditembak sangat cepat. Jika Waltraute tidak dilengkapi dengan unit-B, Luu mungkin tidak akan dapat menghindarinya dengan ketenangan seperti itu.

Tiba-tiba, aku mendengar “Kyaaa!” Bersamaan dengan suara dari sesuatu yang jatuh. Salah satu tentakel hancur. Itu kemungkinan di sniping oleh Brunhilde milik Yumina di bagian belakang.

Karena Brunhilde memiliki kemampuan sembunyi-sembunyi yang memungkinkannya untuk bergabung dengan lingkungannya, itu tidak mungkin untuk mengkonfirmasikan itu dari sini. Jika mode stealth dibatalkan, silver body-nya akan memantulkan sinar matahari dan terlalu menonjol dengan mempesona ...

『Pengisian Selesai! Kita bisa menembak kapan saja! 』

Aku mengembalikan mataku ke arah burung merak setelah menerima komunikasi dari Rin.

Kiri kanan burung merak sudah hampir pulih kembali, dan ia mulai berdiri sendiri.
Apakah ia menyadari “Brionac” yang dibidik padanya? Burung merak melebarkan sayapnya dan mulai menembakkan benda-benda berbentuk papan seluncur ke arah Linzie dan Rin secara bersamaan.

Bulu kristal yang tak terhitung jumlahnya akan mendekati Linzie dan Rin. Namun, yang berdiri di depan dari itu adalah frame gear besar milik Suu yang telah menyelesaikan fusion dengan mecha support, Ortlinde Overlord.

『Stardust Sheel!』

Cahaya dari multi stars yang ditembakkan dari tangan kiri yang diangkat membentuk sebuah defensive wall dari cahaya dalam waktu singkat. Semua bulu yang datang diblokir oleh star shield dan merobohkannya.

Tidak ada unit yang lebih unggul dari Ortlinde dalam hal defense. Karena aku membawa Suu yang termuda ke medan perang, aku menumpuk fungsi keselamatan pada fungsi keselamatan lainnya.

Bulu-bulu yang ditembakan burung merak sedang dalam proses regenerasi. Jika aku ingin menghabisinya, sekaranglah saatnya.

「Makan ini sekali lagi, 【Meteor Shower】!』

Kali ini, aku menjatuhkan “Stars” mengarahkan pada Fraze yang sendirian. Menanggapi hal itu, burung merak menyebar bulunya seperti sebelumnya dan masuk ke posisi intersepsi.

Scatter laser telah ditembakan lagi, memusnahkan serangan yang datang yang sama seperti yang terakhir kali, seolah-olah mencoba untuk mengusir meteor yang jantuh di kepala Fraze.

"Sekarang!"

“Brionac”, yang disiapkan oleh Helmwige milik Linze dan Grimgerde milik Rin, menembakkan peluru bor dengan suara menderu.

Peluru bor mengangkat pasir yang berkibar di jalurnya dan menembus dada dari Fraze burung merak dalam garis lurus.

Peluru stuck mengeluarkan suara penghancuran yang mengerikan yang bergema di seluruh padang pasir saat ia bergerak di dalam tubuh Fraze. Begitu serangan single menembus melalui core orange besar di bagian belakang dada sekaligus, ia terbang keluar dari punggung burung merak.

Pergerakan Fraze berhenti, retakan tak terhitung mulai menjalar ke seluruh tubuhnya. Saat berikutnya, tubuhnya hancur berkeping-keping sambil mengeluarkan suara gemuruh, dan, dengan suara gemerisik, meninggalkan gunung reruntuhan kristal.

「Baiklah, yang satu telah...!」

Bushuuu! Ketika aku menoleh ke suara, aku melihat uap tebal naik dari “Brionac”, serta frame gears milik Linzie dan Rin.

「Apakah kalian berdua aman?」

『Saya baik-baik saja. Tidak ada masalah』

『Saya juga entah bagaimana .... Hampir tidak ada kekuatan sihir yang tersisa 』

 Kekuatan sihir kedua gadis seharusnya bisa pulih sampai batas tertentu dengan bantuan cincin pertunangan mereka.

Namun, terlepas dari itu, mereka mungkin masih kelelahan secara fisik karena menggunakan “Brionac”. Itu karena mereka menggunakan semua kekuatan sihir mereka sekaligus. Seseorang harus memiliki kekuatan fisik untuk menggunakan sihir. Keduanya harus beristirahat sebentar.

Bagaimanapun, Helmwige dan Grimgerde menerima kerusakan yang cukup besar, sehingga mereka tidak akan bisa bertarung untuk sementara waktu.

「Linzie, Rin, pindah ke markas sekaligus. Kamu harus pergi temui Flora 」

Bukan hanya Rosetta dari “Workshop” yang tetap di markas untuk melakukan pemeliharaan terhadap frame gear. Flora dari “Alchemy Building” juga bersiaga untuk merawat para ksatria yang terluka selama pertempuran.

Aku membuka 【Gate】 dan mentransfer “Brionac” dan kedua frame gears ke markas.

Baiklah, hanya nautilus yang tersisa ...

『Touya-san!』

Aku mengalihkan pandangan ke arah nautilus karena suara Yumina. Hal yang aku lihat di sana adalah, dengan banyaknya spesies bermutasi sedang menempel padanya, sosok dari nautilus sedang berjuang di udara.

Varian yang melekat pada nautilus mengikisnya seolah-olah menggabungkan tubuh mereka sendiri dengan itu.

Fraze nautilus memotong varian menjadi potongan-potongan dengan tentakelnya sementara ia terus berjuang.

Namun, sangat disayangkan tetapi ada terlalu banyak. Saat tubuh nautilus diwarnai dengan dark gold, varian menyatu sedikit demi sedikit, akhirnya mengubah kelas lanjutan.

Tak lama kemudian, nautilus runtuh ke padang pasir, dan banyak antena mulai berayun dengan keras ke sasaran acak.
Tanpa diragukan lagi, spesies bermutasi telah mengkonsumsi Fraze itu. Bukan, apakah mereka mencoba untuk membajaknya?

『Touya-dono, lihat!』

Tiba-tiba, banyak duri tak menyenangkan mulai tumbuh dari kulit nautilus. Antena tipis bergabung dan berubah menjadi panjang, lengan seperti cumi-cumi gemuk.

Dengan kilauan seperti logam dan berbentuk runcing, ia tidak mengeluarkan perasaan tidak menyenangkan dari kelembutan dan moluska lembab lagi, tetapi ketidaknyamanan tetap sama.

Nautilus yang tererosi dengan tubuh dark gold bergerak dengan gerakan licin. ────Tidak, itu mungkin bukan nautilus lagi. Bentuknya aneh, seperti campuran dari cumi-cumi, gurita, dan siput.

Rasanya seperti seluruh tubuhnya tumbuh satu ukuran lebih besar. Apakah ia tumbuh dengan jumlah spesies bermutasi yang melekat padanya?
Selanjutnya, kelas lanjutan bermutasi melanjutkan perubahannya. Tempat yang merupakan bagian dari cangkang nautilus secara mencolok terbelah ke kiri dan kanan, memperlihatkan beberapa tonjolan panjang berbentuk kerucut.

Tiba-tiba, kelas lanjutan mulai menembakkan duri-duri itu ke segala arah seperti kembang api roket. Begitu benda-benda berbentuk kerucut meledak di langit, mereka berubah menjadi smaller arrow dan turun ke padang pasir seperti hujan.

「Shield!」

Aku memblokir hujan dari arrow dengan 【Shield】.

Apakah itu bom cluster pseudo yang digunakan kelas lanjutan buaya di Yuuron?

Serangan itu tidak membuat perbedaan antara teman atau musuh. Duri menyerang baik para Fraze dan para Frame Gears. Karena kelas lanjutan telah diserap oleh spesies bermutasi, Fraze mungkin tidak lagi menjadi sekutunya.

Pecahan Fraze di sana-sini sementara frame gear rusak di lengan dan kaki. Yang pertama akan beregenerasi selama corenya aman, yang tidak bisa dikatakan untuk yang terakhir.

「Rosetta! Apa hasil kerusakan dari serangan ini ?! 」

『Dua puluh sembilan unit menerima setengah dari kerusakan, tujuh unit rusak parah. Semua pilot dari tujuh mesin tersebut telah dievakuasi. Namun, dua orang terluka parah. Mereka tidak mati, tetapi tidak mungkin bagi mereka untuk melanjutkan pertempuran 』

Apakah seseorang yang tidak beruntung terkena serangan kokpit mereka? Atau apakah mereka menerima beberapa serangan? Tidak peduli apa itu, baguslah mereka tidak mati ...

『Touya-sama! Ini serangan kedua! 』

「Apa!? 」

Mendengar suara Luu yang tiba-tiba, aku melihat kelas lanjutan bermutasi melihatnya menaikkan misilnya seperti sebelumnya dalam waktu yang singkat.

Sekali lagi misil diluncurkan. Dan sekali lagi panah kristal tersebar luas melalui padang pasir. Sial! Hentikan itu!

Sembilan belas unit —— setengah rusak, delapan——rusak parah, dan tampaknya jumlah yang terluka bertambah tiga orang. Jika ini terus berlanjut ....

『Touya-kun, bisakah kamu mendengarku?』

「Profesor? 」

Sebuah transmisi datang dari profesor yang seharusnya berada di Babylon. Apa sesuatu terjadi?

『Ini masih dalam tahap break-in saat ini, tetapi kamu mungkin tidak keberatan. Aku akan mengirim frame gear-mu sekarang 』

「! Apakah sudah selesai !? 」

『Aku akan mengatakan itu sudah 90% selesai. Meskipun beberapa equipment tidak dapat digunakan, seseorang seperti kamu seharusnya bisa bertarung dengan cukup handal 』

Partikel dari cahaya berkumpul di padang pasir, pada saat berikutnya, berubah menjadi sebuah frame gears.

Tubuhnya dibalut armor kristal, beberapa garis emas berjalan pada bagian transparan. Ukurannya sama dengan frame gears standar. Ada sayap yang terlipat di punggungnya, tetapi itu adalah equipment dan bukan sayap sungguhan.

Sepasang dari wide katana di kedua sisi dari pinggang, tanpa shield. Pada dasarnya, tujuan utamanya adalah offense. Kepala memiliki beberapa tanduk yang membentang ke belakang, dan pundak memiliki sudut yang tajam pada mereka.

Penampilan keseluruhan unit ini sangat stylish, dan kamu bisa merasakan kekuatannya pada saat yang bersamaan.

Ini adalah frame gear pribadi-ku, tipe pertarungan serba guna “Reginleiv”.

Frame gear yang menyandang nama dari “Orang yang akan menggantikan para dewa (Reginleiv)” berkilauan dalam cahaya matahari.

ÃЌÃ.Đ.Żάίlάήί

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah dengan sopan. Pungunjung Sopan, para Penunggu Segan...

Langganan: Posting Komentar (Atom)