Chapter 21 - Pertarungan Wanita
#166: Dua Orang Peringkat Emas dan Putri Yang Jatuh Cinta
Satu bulan berlalu sejak invasi besar Fureizu, namun tidak ada informasi yang sangat tidak biasa yang datang. Kurasa paling tidak, Gulidmaster Rerisha-san datang dan berharap untuk penjelasan tentang apa yang telah terjadi di Yuuron. Rupanya, itu karena ada cabang Guild di Yuuron juga, dan begitu rusak parah.
Perang sipil (meskipun tidak melampaui pertempuran bahkan disebut demikian) berlanjut di Yuuron. Dari setiap Wilayah, para bangsawan yang kuat menyatakan bahwa "Akulah Raja Surgawi Yang sebenarnya", dan membuat diri mereka dikalahkan. Lalu yang lain menyatakan diri mereka seperti itu dan Lalu dikalahkan. Dan seterusnya dan seterusnya.
Selain disebut satu negara besar, ada beberapa negara yang sudah ada di dalam Yuuron. Ini menjadi tempat yang bisa disebut「Wilayah Yuuron」. Mereka mungkin bisa menjadi federasi yang mirip dengan Federasi Rodomea jika aliansi terbentuk di antara mereka, tetapi itu tampaknya merupakan jalan panjang.
「Mereka yang sombong tidak akan bertahan lama seolah-olah mereka seperti mimpi pada malam musim semi .....? 」
「Apa yang Master katakan? 」
「Tidak peduli berapa banyak kamu berkembang, itu tidak akan bertahan selamanya. Ini adalah momen singkat seperti mimpi di malam musim semi yang singkat. Artinya semacam itu」
Aku menjelaskan maknanya kepada Monica yang tampak bingung dengan monologku dalam bahasa modern. Yah, Yuuron mungkin tidak akan berlanjut untuk waktu yang lama sebagai sebuah negara.
Informasi mengenai kehancuran Yuuron dengan cepat menyebar ke negara-negara lain, dan penyebabnya adalah Serangan besar penampakan misterius.
Hanya sebagian bangsawan Yuuron yang berteriak tentang itu menjadi Perbuatanku. Dalam pengumuman Guild petualang, mereka secara akurat mendistribusikan berbagai hal tentang『Serangan penampakan yang tidak diketahui』『Namanya ‘Fureizu’』『Mereka menjadi penyebab Kehancuran peradaban kuno』dan seterusnya dan seterusnya bagi para petualang.
Hal-hal seperti karakteristik dan titik lemah Fureizu juga diungkapkan oleh guild. Pihak petualang yang mahir dapat Mengalahkannya jika itu adalah tipe kelas rendah.
Itu karena tidak diketahui di negara mana mereka mungkin muncul. Langkah-langkah ini mungkin diperlukan.
Jika Aku percaya kata-kata End, Aku rasa tidak akan ada sejumlah besar Fureizu untuk sementara waktu.
「Lalu, batas untuk 「Fragarach」 adalah empat seperti yang diharapkan, kan? 」
「Begitulah, ~ dearimasu. Saya khawatir bahwa tubuh itu sendiri tidak akan lagi bergerak jika lebih dari itu ditempatkan ~ dearimasu」
Itu akan menjadi buruk di medan perang. Itu hanya akan membuatmu menjadi target. Ini tidak ada hubungannya dengan kekuatan sihir pilot, tetapi itu adalah batas dari Frame Gears lama.
Rosetta turun dari Black Knight 《Night Baron》 yang membawa 4 Fragarach dipasang dalam bentuk X di punggungnya.
Fragarach juga merupakan pedang kristal dan juga dapat digunakan sebagai senjata sederhana yang dibawa menggunakan tangan.
Serangan Fragarach yang menghabiskan banyak kekuatan sihir bukanlah sesuatu yang dapat digunakan secara Sering. Aku menyarankannya untuk melakukan sesuatu seperti memuat kekuatan sihirku menggunakan [Transfer」 sebelumnya, tetapi karena itu perlu dimanipulasi setelah sinkronisasi dengan kekuatan sihir pilot sampai selesai, tampaknya Fragarach akan dikurangi menjadi alat yang hanya dapat dimanipulasi olehku jika Aku melakukannya.
Bahkan setelah menyelesaikan senjata ini, masih ada banyak tugas yang harus dilakukan ......
《Master, apakah Anda Punya waktu ?》
《Hah? Kohaku? Apa yang salah? 》
Komunikasi telepati berasal dari Kohaku yang ada di istana kerajaan.
《Utusan dari negara asing tampaknya datang untuk audiensi dengan Master》
《Utusan asing? ... Usir mereka jika mereka berasal dari Yuuron》
《Tidak, mereka sepertinya berasal dari negara yang disebut Kerajaan Ksatria Restia atau sesuatu》
Kerajaan Ksatria Restia, katamu ……. Apakah itu ... negaranya Putri Hildegarde yang aku selamatkan ketika Fureizu menyerang kotanya ?
Oh iya. Ketika aku menyelamatkannya, aku memberinya pedang kristal dan dia senang dengan itu. Dia mengatakan sesuatu tentang membalasnya dengan ucapan terima kasihnya. Apakah ini saatnya ?
Aku lalu pergi ke aula istana kerajaan dengan [Gate」 sekaligus karena Aku tidak ingin membuat mereka menunggu, tetapi tidak ada orang di sini. Hah?
「Ah, Yang Mulia.Tolong ke sini 」
Ketika Aku berdiri sendirian di sana, kepala pelayan Lapis-san memberi isyarat padaku untuk kesana.
「Apakah pembawa pesan dari Restia datang? 」
「Itu Benar tapi ...... Ketika Saya meminta mereka untuk menunggu sebentar karena Yang Mulia belum datang, mereka mengatakan, mereka ingin melihat pelatihan ksatria ...... 」
Ya ampun. Seperti yang diharapkan dari para utusan Kerajaan Ksatria, Mungkin ? Sepertinya mereka juga tertarik pada ksatria dari negara lain. Yah, aku tidak akan terganggu jika hanya menonton.
Ketika aku akhirnya tiba di tempat latihan, Logan-san dan seorang ksatria wanita saling bertukar pukulan dengan pedang kayu. Atau lebih tepatnya, hm? Bukankah itu Putri Hildegarde ?! Apa yang dia lakukan!?
「Haaaaaaa ~!」
Putri Ksatria memberikan sebuah hantaman yang disertai dengan teriakan keras dan pedang Logan-san terlempar tinggi di langit. Oou, dia baik-baik saja.
「Cukup! 」
Suara Nicola-san bergema di tempat latihan. Sorak-sorai bangkit dari kerumunan di sekitarnya. Beberapa ksatria Restia juga bersama dengan ksatria rumah tangga kami.
「T-terima kasih banyak, Putri」
「Sama-sama juga 」
Keduanya saling mengucapkan terima kasih dan menyelesaikan latihan. Apakah dia memperhatikanku? Sang putri berlari menuju ke sini. Rambut pirangnya yang panjang bergerak dengan lembut karena angin. Meskipun dia memakai baju besi yang biasanya, senyumannya manis. Jika aku tidak salah, bukankah dia seumuran dengan Yae?
「Y-Yang Mulia! Sudah lama sekali! 」
「Ah iya. Sudah lama sekali. Atau lebih tepatnya, mengapa Putri Hildegarde berada di sini !? 」
Aku membalas sapaannya tanpa sadar. Tapi selain itu, mengapa Putri Hildegarde datang ke sini?
「Kunjungan ini adalah rasa terima kasih untuk waktu itu dan ada juga sesuatu yang ingin Saya tanyakan ...... Tapi Saya datang hanya sebagai seorang Pelayan」
「Pelayan yang kamu katakan ...... untuk siapa? 」
「Untuk saya ~ jayo」
Seorang orang tua melangkah maju dari belakang Ksatria Restia. Dia mungkin berumur sekitar 70 tahun. Dia Pria tua dengan kumis putih panjang dengan tongkat. Meskipun dia menggunakan tongkat, punggungnya tegap. Dia sepertinya kuat. Apakah ini secara kebetulan ...
「Senang bertemu dengan Anda untuk pertama kalinya, Raja Brunhild. Nama saya Galen Yunas Restia. Saya Sen’ou dari Kerajaan Ksatria Restia, Dan petualang peringkat emas yang sama dengan Yang Mulia Raja Yang Berdaulat ~ jayo」
(: Sen’ou = Mantan Raja)
Sen’ou mengeluarkan kartu guild dari sakunya dan menunjukkannya kepadaku. Itu adalah hal yang nyata. Maka orang tua ini kemungkinan besar adalah petualang peringkat emas selain aku.
「Hou-hou-ho. Saya telah menerima sesuatu yang bagus beberapa hari yang lalu, Anda mempunyai rasa terima kasih saya. Saya penasaran apakah saya bisa pergi berwisata keliling di Brunhild serta menyampaikan terima kasih saya」
「Itu baik-baik saja. Tidak banyak tempat untuk berwisata, tetapi Anda dapat bersantai di sini seperti berada di rumah Anda. 」
Ketika aku mengulurkan tangan untuk menjabat tangan Sen'ou-Heika, aku tidak menjabat tangannya . Hah?
「Kyaaa ~ !? 」
Aku melihat ke belakang menuju jeritan yang tiba-tiba, Lapis-san memegang bokongnya dan memutar tubuhnya. Sen'ou-Heika berdiri di belakangnya sambil membuat gerakan『waki waki』dengan telapak tangannya. Eh?
「Yah, Maaf-maaf. Itulah kebiasaan saya yang biasanya. Fumu, Pelayan yang sangat terlatih ~ jano. Ojou-san, kamu bukan hanya pelayan saja,kan? 」
「Ojii-sama !! Tempat ini bukan Restia, jadi tolong tahan dirimu!!」
「Tangan saya bergerak secara naluri ketika saya melihat kecantikan. Saya telah bersabar sampai sekarang, tetapi saya mencapai batas saya ~ ja. Ka-ka-ka」
Putri Hildegarde mengomel pada Sen'ou-Heika. Tampaknya perilaku ini adalah kejadian sehari-hari di Restia. Waktu itu, dia tersenyum pahit ketika aku bertanya tentang Sen'ou-Heika. Apakah ini alasannya untuk senyuman itu? Benar-benar Pria tua yang keterlaluan ......
Namun, kapan dia menghilang dari hadapanku? Jika itu adalah Lapis-san, dia mantan anggota Spy. Dia seharusnya tidak akan membiarkannya berada di belakangnya semudah itu. Orang tua ini, dia bukan orang biasa. Haruskah aku mengatakan, seperti yang diharapkan dari petualang peringkat emas? Padahal, ia hanya seorang Ero-jijii.
「Saya minta maaf! Ini adalah……. Sesuatu seperti Kebiasan Oji-sama saya! Ah, itu akan baik-baik saja begitu dia menyentuhmu, jadi tolong jangan khawatir! 」
「Haa ... ..Ini Bermasalah ...... 」
Kebiasan macam apa itu? Inilah yang disebut Sen'ou dari Kerajaan Ksatria ....... citranya sangat berbeda.
Kami memutuskan untuk kembali ke istana kerajaan untuk saat ini. Ksatria Restia yang datang bersama dengan kelompok Putri dipandu Ke tempat ksatria rumah tangga kami. Meskipun beberapa dari mereka mengikuti kami sebagai pengawal untuk sang putri dan Sen'ou.
Ketika kami memasuki istana kerajaan dan aku membimbing mereka tapi....
「Kyaaa !? 」
「Hou-hou-ho」
「Ojii-sama! 」
Perlakuan ini dilakukan beberapa kali. Pelecehan pada pelayan kami sangat buruk. Apakah masalah ini, tidak berubah menjadi masalah internasional?
Bukankah lebih baik untuk menahannya dengan 『Gravity』 ?
「Oh ~ yo? Touya-kun ~ nanoyo. Selamat pagi ~ nanoyo」
Karen-nee-san datang dari sudut lorong. Saat berikutnya, Sen'ou-Heika Restia bergerak dengan kecepatan kilat di sekitar Nee-san sementara tangannya sekali lagi bergerak ke arah bokongnya.
Namun, saat berikutnya, Sen'ou-Heika membalikkan tubuhnya dan berguling di lantai.
「……Apa」
Tidak ada perubahan pada Nee-san yang berhasil mengusir si penganiaya tanpa tangannya menyentuhnya. Adapun Sen'ou-Heika yang masih tercengang, dia masih di lantai seperti dirinya.
「Touya-kun, siapakah orang ini ~ nanoyo? 」
「Eh? Ah, ini Sen'ou-Heika dari Kerajaan Restia」
「Hmmmm, betapa Lincahnya Ojii-chan ~ nanoyo」
Aku memperkenalkan Karen-nee-san kepada orang-orang dari Restia yang masih terkejut bahkan sampai sekarang. Sementara itu, dia adalah satu-satunya Keluargaku di sini di sisiku.
「Saya minta maaf atas ketidaksopanan Nee-san saya. Maafkan Saya」
「Tidak tidak! Bisa dikatakan bahwa ini sepenuhnya kesalahan kami sejak awal! Itu Hukuman yang bagus untuk ojii-sama saya. Hukuman dewa」
Itu benar-benar merupakan hukuman dewa, tetapi aku telah memutuskan untuk tetap diam. Mungkin tidak ada apa-apa selain keberuntungan karena ini tidak berakhir hanya setelah mencoba menyentuh Bokongnya Dewi-sama.
「Namun, seperti yang diharapkan dari kakak perempuan Yang Mulia. Inilah pertama kalinya saya melihat seorang wanita yang bisa mengusir ojii-sama saya ………. Ano, apa itu ? 」
Karen Nee-san menatap Putri Hildegarde dengan ‘Ji ————–ji’. Itu terlihat seolah dia mengintip ke dalam pikiran puteri sepertinya dia sedang mencari sesuatu. Tak lama, Nee-san perlahan mulai berbicara.
「Kamu…. sedang jatuh cinta, bukan? 」
「Fueaaa !? 」
Putri Hildegarde bergerak mundur dengan wajahnya merah merona. Ekspresi bermartabatnya yang biasanya menghilang dan keringat muncul di dahinya.
「A-apa yang anda katakan ~ !? J-j-j-jatuh Cinta ~, Sesuatu seperti Cinta ! Bu-Bukan sesuatu seperti itu! 」
「Fufufufuffu. Tidak ada yang bisa menyembunyikan cinta seseorang di depanku ~ noyo. Haruskah aku menyarankan kepadamu ~ noyo? Kamu harus datang ke tempatku nanti ~ noyo」
Nee-san bergerak ke ruangan makan setelah meninggalkan perkataan ini. Putri Hildegarde menutupi wajahnya yang menjadi merah merona dan menggumamkan sesuatu dengan suara kecil.
「Apakah kamu baik baik saja? 」
「F-fuu!? A-ah Saya-saya baik-baik saja! baik-baik saja! Fuu…….」
Kamu tidak terlihat baik-baik saja tapi …… Rasanya seperti asap akan keluar dari kepalamu dalam waktu dekat.
Namun, dia jatuh cinta, ya? Itu pasti benar karena Nee-san-ku, sang dewi cinta, berkata begitu. Bahkan jika dia disebut [Putri Ksatria」, dia tetaplah seorang gadis. Baginya wajahnya terlihat menjadi merah merona ini hanya dengan mengingat tentang seseorang yang dia sukai.
Dia telah melirik sebentar-sebentar padaku dari waktu ke waktu sejak beberapa saat yang lalu. Apakah dia malu bahwa aku yang orang asing melihatnya di keadaannya itu? yang terbaik adalah pura-pura tidak tahu di sini dan membiarkannya ?
「Ahem, Sen'ou-Heika, Putri Hildegarde. Bisa kita pergi? 」
「P-permisi. Daripada Memanggil Hildegarde, tolong panggil saya Hilda! Itulah, semua orang yang dekat dengan saya memanggil saya dengan itu ……」
Sang putri sangat malu mengatakan itu. Memang, namanya sedikit sulit untuk dipanggil. Mari manfaatkan itu karena dia sendiri yang memintanya.
「Saya mengerti. Lalu Putri Hilda, tolong ke sini」
「Ha, Ya! 」
「Hou-hou-ho」
Putri Hilda menjawab dengan senyuman penuh di wajahnya. Sen'ou Heika tertawa kecil tentang itu.? Apakah itu entah bagaimana sangat lucu?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan. Pungunjung Sopan, para Penunggu Segan...