「Baiklah. Hasilnya akan diberitahukan besok lusa di depan istana . Semua orang
dapat kembali
sekarang」(Rain)
「「「「「Iya !!」」」」」
Lima orang yang wawancaranya baru saja berakhir
membalas Komandan Ksatria
Rain-san
dan meninggalkan ruangan. Setelah
memastikan bahwa semua orang meninggalkan ruangan Yumina mulai berbicara lebih
dulu.
「Orang ini, orang ini, dan orang ini, ketiganya tidak bagus. Ambisi dari
keduanya sama polosnya dengan lainnya.
Cepat atau lambat, mungkin akan mencapai titik di mana mereka akan
mempertimbangkan untuk menyingkirkan orang lain. Yang terakhir terlalu
memberontak. Dia mungkin akan
melanggar
perintah yang tidak sesuai dengan kemauannya hanya dengan memberikan alasan yang nyaman dan
dia mungkin akan
menjadi penyebab yang
akan mengeluarkan
perintah kedalam
kekacauan 」(Yumina)
「Ini
hanya intuisi saya, tetapi saya juga merasakan hal yang sama. Selain itu,
setiap kata yang keluar dari mulut mereka mengungkapkan kesombongan mereka ... Perkataan mereka juga bercampur
dalam beberapa kebohongan 」(Rain)
Aku
mencoret nama-nama ketiga orang itu dari daftar sambil mendengar Yumina dan
Rain-san. Artinya, mereka didiskualifikasi.
「Bagaimana dengan dua sisanya?」
(Touya)
「Yah, mereka cenderung gugup kapan pun mereka membalas tetapi
mereka tidak berbohong kepada kami. Aku juga tidak merasakan niat jahat dari mereka. Mereka
mungkin baik-baik saja 」(Yumina)
「Benar.
Mereka yang terlalu serius dapat dihitung sebagai kesalahan mereka tapi saya
kira mereka telah melewati batasan
yang
cukup 」(Rain)
Jika itu yang terjadi maka keduanya telah ... lulus.
Wawancara telah berlangsung selama dua hari di dalam
ruangan di istana setelah Ujian
bertahan
hidup.
Para pewawancara adalah: aku, Yumina dan Komandan Ksatria Rain-san.
Penampilanku telah
berubah dengan 『Mirage』
sama seperti yang terakhir
kali.
Selama masa ini kami mewawancarai peserta ujian yang telah
lulus ujian bertahan hidup dalam
lima kelompok.
Dengan memperkirakan
waktu yang dibutuhkan, sekitar sepuluh menit untuk
mewawancarai satu
kelompok lalu
kami harus
melakukan lebih dari 80 wawancara secara keseluruhan. Ini membuatnya menjadi
pekerjaan yang serius meskipun
kami
menyisahkan
beberapa untuk hari kedua.
Di sisi lain aku tidak bisa berhenti di sini. Orang yang
akan terkena dampaknya
tidak hanya kami
tetapi juga warga negara jika kami
menerima
orang aneh ke dalam Ordo
Ksatria Brunhild.
Itu karena apa yang kami cari di anggota ksatria
kami lebih dari apa pun adalah
apakah mereka dapat bertindak 『Demi
warga』 dan bukan 『Demi
negara』. Kami juga tidak
membutuhkan orang yang melakukannya 『Untuk
Raja』 atau 『Untuk
kebanggaan dan kehormatan』.
Mereka harus bisa berusaha untuk mengalahkanku jika waktunya tiba dimana aku tidak
memerintah negara dengan baik dan membuat warga menderita. Situasi seperti itu pastinya tidak akan terjadi.
「Ok-kay. Baiklah kalau begitu. Panggil masuk kelompok berikutnya dari lima 」(Touya)
「Ya」
(Spica)
Atas permintaanku Spica-san yang berdiri di samping
pintu memanggil peserta ujian. Yang berdiri di dekatnya adalah si kembar dari suku lamia Murret dan Charret.
Aku
merasa
kasihan terhadap mereka bertiga tetapi aku meminta
mereka menjadi salah satu kriteria yang akan kami nilai bagi peserta ujian
kali ini.
Setelah
lima peserta ujian berikutnya memasuki ruangan, kami melihat bahwa tiga dari
mereka mengerutkan dahinya begitu mereka melihat trio demonkin itu. Dua lainnya
terkejut tetapi tidak menunjukkan penghinaan di wajah mereka. Emosi yang mereka
tampilkan mungkin adalah minat. Spica-san cantik dan si kembar dari suku lamia memiliki tubuh ular yang
lebih rendah.
Ketertarikan kami pada trio cemberut sebagian besar
telah lenyap pada saat itu. Meski
begitu kami masih akan mengajukan lebih banyak
pertanyaan yang tidak berbahaya dan tidak menyinggung. Di antara yang kami lihat, peserta
ujian menunjukan
kepribadian asli mereka
saat kami melihat
reaksi dari『The Keeler Polygraph』.
Ada peserta ujian yang berbohong dan ada juga yang
berbicara dengan jujur. Bukannya aku
memberitahu
mereka untuk jujur tentang semuanya. Beberapa kebohongan di sini dan di sana
adalah aspek kehidupan yang tak terhindarkan. Sepertinya ada beberapa hal yang
tidak ingin dijawab karena mereka mungkin tidak mengenal pihak lain dengan
baik. Campuran kebenaran dan kebohongan menjadi dasar bagi penilaian kami.
Yumina dan Rain-san mendiskusikan lima peserta ujian
setelah mereka meninggalkan ruangan.
Tampaknya lebih baik untuk menolak peserta
ujian yang mengerutkan keningnya.
Menurut Yumina,
dia bisa merasakan kesombongan dan keangkuhan mereka. Salah satu dari dua yang
tersisa itu menipu kami,
dia
mengatakan banyak kebohongan tentang tempat kelahiran dan latar belakangnya. Aku tidak mau mempekerjakan seseorang seperti
itu. Dari kelima peserta ujian itu aku mencoret empat dari
mereka dan memberikan sisanya.
Sekali lagi Spica-san memanggil lima peserta ujian berikutnya
untuk masuk. Oh..
ya.
Dari kelompok yang masuk dua di antaranya adalah
pria Armor
dan pemuda kentang yang aku
temukan.
Keduanya terkejut pada trio demonkins setelah melihat mereka
tapi itu adalah sejauh mana reaksi mereka. Pemuda kentang menjadi sangat gugup
yang tidak bisa
diharapkan.
Mereka duduk berdampingan di sisi kiri. Jadi mereka
dekat satu sama lain, ya?
Kemudian ... pria bersenjata dengan rambut pirang
pendek adalah
Lance Tempest sedangkan pemuda kentang adalah Callen.
Lance Tempest. Tempat kelahiran: Kerajaan Ksatria Restia. Anak
ketiga dari seorang Insinyur ksatria. Kedua kakak laki-laki ini berada di Ordo Ksatria
Reista, ya?
「Mengapa kamu mendaftar ke Ordo Ksatria Brunhild?」
(Touya)
「Iya. Saya telah mendengar tentang Petualangan Yang Mulia Raja dan Rumor tentang Ordo Ksatrianya beberapa waktu yang lalu. Berita tentang
pemusnahan naga yang dilakukan oleh Ordo Ksatria Brunhild telah mencapai
Restia. Itu meyakinkan saya untuk percaya bahwa saya juga ingin mengabdikan
kekuatan saya betapapun kurangnya
itu dalam Ordo Ksatria」(Lance)
Dia tidak tahu bahwa raja yang dia bicarakan sedang duduk di
depannya tetapi dia masih jujur. Baiklah. Aku kira aku harus
mengajukan
pertanyaan ini untuk berjaga-jaga.
「Aku
mengerti bahwa kamu
ingin menjadi ksatria dari Brunhild dan bukannya Restia tetapi apakah itu benar-benar
baik-baik saja denganmu?」
(Touya)
「Yang Mulia Raja Brunhild bertunangan
dengan Putri
Kerajaan Ksatria Restia Hildegard-sama,
membuat Brunhild dianggap sebagai negara yang ramah bagi Restia. Setelah saya mengangkat pedang saya,
saya berniat untuk bekerja dengan semua kekuatan saya sebagai ksatria dari
Brunhild 」(Lance)
Dia tidak berbohong. Dia terlihat serius tapi agak
kaku. Aku
rasa
seperti itulah bagaimana seseorang dari keluarga ksatria.
Aku
kemudian
mengarahkan mataku ke
pemuda kentang Callen.
Callen. Tempat Kelahiran: Kerajaan Belfast, ya?
「... Menurut laporan dari seorang anggota
yang bertindak sebagai 『Oni
』
kamu
tampaknya telah mengumpulkan berbagai makanan yang dapat dimakan di hutan. Di
mana kamu
memperoleh keterampilan semacam ini? 」(Touya)
「Saya-saya tidak menyebutnya Ke-keterampilan. Ru-rumah saya adalah apoteker jadi saya sudah masuk ke hutan sejak saya masih kecil..」(Callen)
Dia terlalu gugup dan kata-katanya menjadi agak
aneh.
Apoteker,
ya?... Ngomong-ngomong,
pastinya dia mengetahui banyak hal tentang tanaman jika itu keterampilannya.
Aku
kira
dia berguna.
「Mengapa kamu mendaftar ke Ordo Ksatria Brunhild?」
(Touya)
「It-itu
karena saya pernah mendengar bahwa Ordo
Ksatria
B-Brunhild mengabdikan usahanya dalam reklamasi lahan pertanian juga. Saya-saya
berpikir bahwa saya akan dapat membantu dalam hal itu. Saya juga B-Baik dalam pertarungan dan saya dapat
mengalahkan B-beruang
atau s-sesuatu yang serupa」(Callen)
Jadi dia seorang Matagi, ya? Yah, dia berhasil lulus ujian bertahan
hidup jadi dia bisa bertarung sampai batas tertentu. Rasanya dia sangat paham
dengan Pisau
Nata.
(: Matagi - pemburu musim dingin di Jepang, terutama
berburu beruang …. Pisau
Nata - pisau yang seperti
parang)
Dia sepertinya tidak berbohong jadi aku kira
dia lulus wawancara bersama dengan Lance.
Aku
meminta
pendapat Yumina dan Rain-san setelah kelima peserta ujian keluar dari ruangan dan itulah yang aku harapkan. Mereka sama sepertiku bahwa kami harus mempekerjakan keduanya.
「Saya ingin pemuda bernama Lance itu
menjadi penjaga istana. Saya juga pikir itu paling cocok untuk menempatkan
Callen di bawah pengawasan Naito-sama pada reklamasi tanah timur 」(Rain)
Rain-san rupanya memikirkan hal yang sama seperti
yang aku pikirkan.
Baiklah. Keduanya dipekerjakan.
Peserta
ujian yang memasuki ruangan berikutnya adalah peserta ujian yang diusir selama
ujian bertahan
hidup yaitu: seorang wanita dari Clan singa, seorang pria dari Clan bersayap,
pemuda wardog dan seorang wanita
arachne. Ada satu pria lagi dengan mereka mengenakan armor kulit, tapi aku langsung
kehilangan minat padanya karena sepertinya dia tidak memiliki kesan yang baik terhadap kehadiran empat
lainnya.
=>Wanita dari Clan singa
adalah Ashley.
=>Pria dari Clan bersayap
adalah Bar.
=>Pemuda wardog adalah
Dingo.
=> Wanita
arachne adalah Liphon.
Kami diberi tahu bahwa mereka segera melakukan
perjalanan ke Brunhild setelah mendengar Rumor di negara lain tentang perekrutan
untuk Ordo Ksatria Brunhild
selama perjalanan mereka. Ashley berpergian
dengan Bar saat itu sementara Dingo berpergian
dengan Liphon.
Aku
mengerti
alasan mengapa Ashley dan Liphon ingin datang ke sini. Meski begitu Misumido dan Zenoasu
memiliki Ordo Ksatrianya sendiri
(meskipun itu disebut "Tata TentaraIstana Kerajaan" di Misumido)
masih sulit bagi mereka yang lahir sebagai orang biasa untuk menjadi Ksatria wanita
di salah satu negara tersebut.
Kesimpulan aku adalah bahwa Bar dan Dingo sama dengan Rain-san di
mana mereka ingin berkerja
di negara ini setelah mendengar tentang Petualanganku. Aku telah
mengingatkan mereka,
upah untuk Ordo
Ksatria Brunhild
rendah tetapi tampaknya mereka tidak memiliki masalah dengan itu di mana
pendeteksi kebohongan tidak menunjukkan reaksi. Upahnya sangat rendah kalian tahu?
Setelah
itu kami
mengajukan beberapa pertanyaan lagi dan apa yang mereka katakan tentang mereka
datang untuk bekerja dalam melayani Brunhild tampaknya adalah perasaan mereka
yang sebenarnya.
Aku
meminta
Yumina untuk mejelaskan
setelah mereka meninggalkan ruangan. Sepertinya tidak ada masalah jadi kami meluluskan empat orang kecuali
pria dengan armor
kulit.
Wawancara kami berlanjut sampai hari kedua. Jumlah peserta ujian masih
cukup banyak
meski begitu
entah bagaimana menurun karena kami menolak anggota dari Kelompok Penyusupan. Selain itu kami tidak bisa mengambil jalan pintas
selama proses wawancara
sehingga beban kerja sangat besar.
Kami telah mengumpulkan cukup banyak personil berbakat setelah memutuskan
kandidat mana yang berhasil dan memuaskan.
Dan kemudian tiga orang terakhir ...
「Sarutobi Homura, Kirigakure Shizuku,
Fuuma Nagi…」 (Touya)
Tiga gadis mengenakan pakaian shinobi dan duduk di
depanku adalah peserta ujian yang direkomendasikan oleh Tsubaki-san.
Mereka tampaknya masing-masing putri dari Sarutobi Sasuke, Kirigakure Saizou,
dan Fuuma Kotarou.
Mereka
anak
perempuan, ya? ... Aku
pikir orang tua mereka akan datang sebagai gantinya. Ketika aku menanyakan
gadis-gadis itu tentang Ayahnya mereka, mereka mengatakan bahwa Ayahnya mereka
sudah sangat tua. Karena itu mereka sudah pensiun dari kegiatan mereka.
Ketiga gadis itu berusia 15 tahun, dua tahun lebih
muda dariku membawa mereka ke kelompok usia yang sama dengan Elzie dan Linzie.
Homura seorang gadis dengan kekuatan yang cerah sementara Shizuku memberikan
kesan kesejukan yang tersusun. Kehadiran Nagi terasa sulit dipahami dan memudar.
Gaya rambut mereka memiliki bentuk yang berbeda. Homura memiliki
rambut pendek sementara Shizuku memiliki rambut yang panjang. Nagi memiliki
rambut sebahu yang bergelombang. Bidang keahlian mereka juga berbeda. Homura
ahli dalam seni bela diri sementara Shizuku mengkhususkan diri dalam seni penyembunyian.Terakhir, keahlian Nagi terletak
pada seni melempar. Tampaknya pelatihan dasar ninja mereka hanya dengan
spesialisasi itu.
Ngomong-ngomong, Homura yang menemukan aku berdiri
di atas pohon meskipun aku
tidak
tahu tentang itu karena dia mengenakan topeng pada waktu itu.
「Mungkin sulit dimengerti tapi saya
memiliki mata sihir.
Saya dapat melihat berbagai hal dari jarak yang cukup jauh dan mungkin untuk
melihat melalui rintangan jika mereka kecil 」(Homura)
Mata kanan Homura tentu memiliki warna coklat muda
yang berbeda meskipun tidak terlihat hanya dengan satu lirikan. Dia menamai
kemampuan ini 『Clairvoyance』.
Kurasa itu mungkin benar-benar kemampuan yang nyaman untuk seorang ninja
miliki.
Jika mereka pernah bekerja, mereka mungkin akan diterima di
unit intelijen yang dipimpin oleh Tsubaki-san
berdasarkan kemampuan yang mereka miliki. Aku bertanya
kepada ketiga
gadis itu apakah
itu baik-baik saja
bagi kalian
untuk melakukannya dan mereka mengatakan bahwa itu tidak masalah.
「Saya mahir dalam seni penyembunyian jadi saya yakin saya akan dapat
menampilkan kemampuan saya baik itu penyelidikan rahasia atau hanya pengumpulan
intelijen di kota」 (Shizuka)
Apa yang Shizuku jawab ...
「Saya-saya cepat belari jadi saya tidak akan kalah dalam
permainan tag Anda tahu」
(Nagi)
Adalah apa yang Nagi tanggapi. Gadis ini rupanya
berhasil lulus
ujian
berkat kakinya yang cepat.
Tetap saja ketika aku berpikir bahwa gadis yang
bernama 『Nagi』
ini mirip dengan seseorang,
dia
seperti pelayan Cecil-san. Cara mereka berbicara mirip dan Cecil-san juga mahir
dalam melempar pisau kan? Gadis itu awalnya adalah anggota unit intelijen milik
Belfast.
『Senang bertemu denganmu ~. Saya Cecil ~ 』
『Saya Nagi ~. Tolong perlakukan saya
dengan baik ~ 』
『U-fu-fu ~』
『E-he-he-e』
Aku
mencoba
membayangkan situasi di mana keduanya bertemu dan aku menjadi
hampir kehabisan tenaga untuk melakukannya. Keduanya ... unggul. Jangan bilang
mereka adalah saudara perempuan yang telah dipisahkan?
Kami mengajukan
pertanyaan-pertanyaan biasa kepada
mereka
bertiga dan kemudian menyelesaikan wawancara. Mereka belum mengatakan
kebohongan dan tampaknya Yumina tidak melihat masalah dengan mata sihirnya.
Juga ada rekomendasi dari Tsubaki-san jadi kami meluluskan mereka bertiga.
Dengan ini kami selesai dengan semua wawancara. Di
antara 416 kandidat yang lulus ujian kedua, hanya 131 yang lulus wawancara.
Ini sedikit kurang dari yang aku
harapkan
jadi aku akan
minta Kousaka-san untuk melakukan wawancara lain di lain waktu tetapi hanya
untuk posisi wakil menteri dan pejabat sipil.
Sekarang kami harus menugaskan setiap orang ke posisi Ksatria mata-mata, Ksatria patroli dan Ksatria penjaga sesuai dengan
kemampuan mereka. Meskipun kami telah menugaskan sebagian dari mereka, sebagian
besar masih belum diselesaikan.
Yah,
kandidat yang berhasil sudah dikumpulkan jadi aku kira yang tersisa adalah upacara
pendaftaran.
<><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><>
「Kalian
semuanya,
Selamat
telah lulus ujian. Sebagai
raja,
Saya
senang untuk bisa
menyambut kalian
semua ke Ordo
Ksatria Brunhild
」(Touya)
Berdiri di atas panggung, aku kemudian
menyapa para ksatria baru. Orang-orang yang telah melihatku untuk pertama kalinya mungkin
terkejut. Menurut Rumor yang meluap-luap di jalanan sepertinya aku dipuji
sebagai pahlawan yang telah mengalahkan kemunculan kristal yang mengoperasikan warisan peradaban
kuno (Frame Gears),
membunuh naga dan mencapai peringkat tertinggi sebagai seorang petualang.
Aku
kira, itu
wajar bagi mereka untuk bingung setelah melihat seorang pria muda
berdiri tepat di depan mereka. Karena
mereka tidak membuatku
menjawab
apa pun aku
kira
itu seharusnya sudah diharapkan dari orang-orang yang diakui oleh Yumina.
「Sekarang kalian baru saja menyelesaikan ujian
sebelumnya tetapi aku
ingin
kalian
menunjukkan kemampuan kalian
kepadaku.
Aku
akan memperintahkan
kalian semua yang saat ini di sini untuk melawanku」(Touya)
Menanggapi apa yang baru saja aku katakan
kepada para ksatria baru yang tampak tidak mengerti makna di balik pernyataanku, mereka yang telah lulus ujian sebelumnya mengeluarkan suara seperti 『Uwaa
...』 atau sesuatu yang tidak dapat
digambarkan.
「Jadi ini akan terjadi lagi ... ya?」
「Ingin membuat taruhan? Berapa banyak
yang menurutmu
akan dikalahkan?
」
「Jangan membuat taruhan, oke? ...」
「Aku
harap
ini
tidak akan menjadi trauma bagi mereka ...」
Kami memulai pertarungan 1 vs 131 setelah pindah ke lapangan
latihan kedua yang luas. Setiap ksatria baru memegang senjata yang digunakan
untuk pertarungan
latihan
seperti tombak kayu atau pedang kayu. Aku tidak akan
mempermasalahkannya meskipun
senjata asli
akan digunakan tetapi aku
akan
terganggu jika mereka tidak dapat mengikuti ujian ini dengan serius karena
mereka merasa bersalah karena menyerangku. Namun aku secara
alami tidak punya niat membiarkan mereka menyentuhku.
Kami menggunakan pertarungan ini
sebagai dasar bagi kami untuk memutuskan di mana menempatkan para ksatria baru itu.
「Baiklah haruskah kita mulai? ... 『Accel』」(Touya)
Aku
menggunakan
sihir percepatan menghadapi ksatria baru yang menutup jarak mereka kepadaku.
<><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><><>
Tidak seorang pun dapat terus berdiri sampai akhir
sama seperti terakhir kali. Dalam 20 menit 131 ksatria baru berguling-guling di
lapangan latihan setelah dipukuli.
Aku
menggunakan
『Refresh』
dan 『Mega Heal』
pada mereka sepenuhnya untuk
memulihkan
kondisi mereka. Akan merepotkan jika mereka tetap seperti itu.
Meskipun ada para ksatria baru yang menyatakan terima
kasih mereka terhadapku,
Perasaanku
akan terluka jika mereka berterima kasih terlalu banyak. Itu karena aku yang
merobohkan semuanya dan mereka akan mengambil cobaan pertama mereka setelah ini
...
「Sekarang. Sekarang giliranku dari sekarang, kan? 」(Moroha)
Moroha-nee-san memasuki lapangan latihan dan
berganti tempat denganku. Kenapa kamu tersenyum seperti itu? Itu jenis senyuman
yang "layak untuk dilatih".
「Saya Mochizuki Moroha pelatih pedang dan penasihat Ordo
Ksatria Brunhild!
Selamat atas kelulusan
kalian!
Ini tiba-tiba
tapi kita
akan segera mulai berlatih! 」(Moroha)
Faktanya kami akan mengadakan pelatihan neraka
selama seminggu yang jadwalnya telah disiapkan oleh Moroha-nee-san untuk para ksatria
baru mulai sekarang. Ini adalah pengganti
yang harus aku
setujui untuk menghentikan Moroha-nee-san, bahwa
dia ingin berpartisipasi dalam ujian
bertahan hidup.
「Baiklah. Mari mulai dengan berlari mengelilingi istana
. 50 putaran akan dilakukan 」(Moroha)\
Para ksatria
baru berteriak. Perimeter
istana sekitar 2 km. Ini akan menjadi lari seratus kilometer jika dia berbicara
tentang lari 50 putaran. Jangan memulai dengan sesuatu seperti itu langsung
dari awal
...
Kurasa aku tidak bisa pergi tanpa berharap kepada dewa untuk
keselamatan mereka setelah melihat mereka keluar dari istana didorong oleh Moroha-nee-san ...
Meskipun orang yang mengusir mereka adalah dewa...
Moroha-nee-san dan dewa-dewa lainnya dilarang
mengganggu dengan menggunakan kekuatan dewa mereka dengan peristiwa yang
terjadi di tanah. Itu sebabnya dikatakan bahwa dia bekerja dalam kisaran apa
yang dapat dilakukan manusia tetapi itu adalah masalah bahwa rentang ini berada
dalam tingkat super-master.
Ini mungkin keadaan yang dapat dicapai manusia
setelah pelatihan selama sekitar 1000 tahun tetapi rentang hidup mereka akan berakhir sebelum mencapai usia
tersebut. Itu benar-benar mengabaikan waktu. Elf,demonkins atau peri bisa mencapai
ketinggian itu.
Baiklah. Pelatihan yang mengerikan itu tentu akan
membuat ksatria
baru kuat. Aku
kira
aku
akan
membuat mereka tetap bertahan demi negara ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah dengan sopan. Pungunjung Sopan, para Penunggu Segan...